Gadis Kristen Pakistan pembakar Alquran kabur ke Kanada
Merdeka.com - Pegiat Kristen Pakistan Sajid Ishaq hari ini mengatakan Rimsha Masih, gadis Kristen Pakistan 14 tahun yeng tahun lalu ditangkap karena membakar kitab suci Alquran, telah pindah ke Kanada.
Situs asiaone.com melaporkan, Ahad (30/6), Rimsha, yang tinggal di pinggiran Ibu Kota Islamabad, bisa mendapat ganjaran hukuman penjara seumur hidup akibat perbuatannya menghina Islam.
Dia ditahan Agustus tahun lalu dan dipenjara selama tiga pekan di penjara paling keras di Pakistan. Peristiwa itu sempat mengundang perhatian dan kecaman dari dunia internasional.
-
Apa rekor dunia yang dipecahkan keluarga di Pakistan ini? Satu keluarga di Pakistan ini berulang tahun pada hari yang sama. Keluarga ini memecahkan rekor dunia untuk “anggota keluarga terbanyak yang lahir pada hari yang sama“. Mereka juga memegang rekor sebagai “saudara sekandung terbanyak yang lahir di hari yang sama“.
-
Apa yang dilakukan WNA Pakistan? Aksi seorang Warga Negara Asing (WNA) melakukan pungutan liar (Pungli) berkedok sumbangan agama menyasar warga Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat.
-
Siapa yang memimpin tim Pakistan? Mustafa membentuk tim yang terdiri dari lima. Lima orang ini yakni, Saleem Mahmood, seorang spesialis elektronik; M Rehmatullah, seorang direktur di departemen Meteorologi.
-
Dimana keluarga ini tinggal? Rumah yang ia tempati merupakan warisan orang tuanya. Jalan berliku harus dilalui untuk sampai di rumah Kasimin. Perjalanan kemudian harus dilanjutkan dengan berjalan kaki menuruni tebing.
-
Dari mana keluarga ini berasal? Dikutip dari Hindustan Times, keluarga yang berasal dari Larkana ini memegang rekor Guinness World sejak 2019.
-
Siapa yang bantu anak selesaikan PR? Mason mengakui, 'Secara pribadi, saya juga tidak terlalu ahli dalam matematika, tetapi meskipun demikian, saya menanggapi untuk membantu.'
Rimsha kemudian dibebaskan bersyarat dan kasusnya dibatalkan pada November tahun lalu. Namun dia dan keluarganya terpaksa harus hidup bersembunyi di bawah perlindungan pemerintah karena khawatir mereka dibunuh.
"Rimsha dan keluarganya telah tiba di Kanada. Pemerintah negeri tiu mendukung mereka dan kini mereka tengah dibantu kursus bahasa Inggris," kata Ishaq.
Polisi Basharat Masih yang ditugaskan melindungi Rimsha membenarkan laporan itu.
"Mereka kini telah diurus oleh pemerintah Kanda dan menghadiri pertemuan gereja." kata dia.
Kasus penghinaan agama di Pakistan merupakan isu yang sangat sensitif. Pakistan adalah negara mayoritas 97 persen muslim. Menghina Nabi Muhammad bisa dihukum mati.
Media setempat menyebut Rimsha waktu itu masih kecil 11 tahun, tapi laporan medis resmi menyebutkan dia berusia 14 tahun dan mempunyai gangguan jiwa.
Namun Rimsha dan keluarganya akhirnya dikabarkan telah pindah ke Kanada. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa muslim mengamuk setelah menuduh dua pria anggota komunitas Kristen melakukan penistaan Alquran. Ratusan orang ditangkap atas kejadian ini.
Baca SelengkapnyaSeorang video viral menunjukkan aksi heroik seorang perempuan berusaha menghentikan upaya pembakaran Alquran.
Baca SelengkapnyaMeski hampir sebagian besar rumah miliknya rata dengan tanah, namun Alquran miliknya disebutnya masih utuh.
Baca SelengkapnyaAksi pembakaran kitab suci umat Islam ini menuai kecaman dari seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaPasangan ini menjadi salah satu duo artis yang memiliki karir yang gemilang di dunia hiburan.
Baca SelengkapnyaCindy Fatikasari dan Tengku Firmansyah sempat mengabadikan foto bersama keluarga sebelum berangkat ke Kanada.
Baca SelengkapnyaSwedia memberikan izin kepada Salwan Momika untuk menistakan Alquran dengan alasan aksi tersebut dilindungi oleh undang-undang kebebasan berpendapat.
Baca SelengkapnyaShahnaz Haque dan Gilang Ramadhan terbang ke Kanada untuk menghadiri wisuda sang putri tercinta.
Baca SelengkapnyaKisah perjalanan hijrah Ayana Jihye Moon, seorang wanita asal Korea Selatan.
Baca SelengkapnyaSimak deretan potret jadul pasangan Cindy Fatika Sari dan Tengku Firmansyah yang sudah 25 tahun bersama.
Baca SelengkapnyaSebanyak 100.000 Alquran ini akan disebar ke berbagai sekolah, kampus, dan berbagai instansi di seluruh Swedia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Swedia kini tengah mempertimbangkan akan melarang pembakaran kitab suci Alquran atau kitab suci lain.
Baca Selengkapnya