Gadis Tunisia banyak hamil karena jihad seks di Suriah
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Tunisia Lotfi Bin Jeddo kemarin mengatakan sejumlah perempuan Tunisia yang pergi ke Suriah untuk berjihad seks kini telah kembali dengan berbadan dua.
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Jumat (20/9), menurut Jeddo, gadis-gadis Tunisia itu kerap berhubungan seks dengan 20, 30, hingga seratus pemberontak Suriah.
"Mereka hamil atas nama jihad seksual dan kita hanya diam saja tidak berbuat apa pun," kata dia dalam pidato di Majelis Konstituen Nasional.
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
-
Apa yang dilakukan gadis di Gaza itu? Viral di media sosial seorang gadis kecil di Gaza yang berjalan di pinggir jalan dengan menggendong adiknya yang sedang mengalami luka di kaki.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana gadis itu ditemukan? Seorang pria yang kebetulan lewat dan sedang mengemudi sebuah mobil menemukan gadis malang tersebut.
-
Siapa yang sering menjadi target sindiran? Kata-kata sindiran buat pacar yang sering chat sama orang lain.
Kementerian Dalam Negeri, kata Jeddo, telah melarang enam ribu warga Tunisia pergi ke Suriah sejak Maret lalu dan menangkap 86 orang diduga membuat jaringan untuk mengirimkan pemuda Tunisa berjihad di Suriah.
"Pemuda-pemuda Tunisia ditempatkan di garis depan medan tempur dan diajari cara menjarah dan menggerebek desa-desa di Suriah," kata Jeddo.
Mantan Mufti Tunisia Othman Battikh April lalu mengatakan 13 gadis Tunisia ditipu untuk pergi ke Suriah guna menjadi pelayan seks bagi para pemberontak yang tengah bertempur menggulingkan rezim Basyar al-Assad.
Battikh yang telah diberhentikan dari jabatannya menyebut jihad seks itu adalah bentuk lain dari prostitusi.
"Demi alasan jihad di Suriah mereka memaksa gadis-gadis pergi ke sana. Tiga belas gadis Tunisia dikirim ke sana untuk jihad seks. Apa pula ini? Ini yang disebut prostitusi. Ini benar-benar merusak moral," kata dia kepada wartawan.
Direktur Umum Keamanan Masyarakat Mustafa Bin Omar mengatakan jaringan Al-Qaidah Ansar Shariah memakai gadis-gadis belia berpakaian tertutup untuk menawarkan seks kepada para laki-laki jihadis. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.
Baca SelengkapnyaKPAI terus bekerja sama dengan Siber Polri dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) untuk mengungkap sindikat TPPO anak.
Baca SelengkapnyaPrengki menyebut sebelumnya sudah dilakukan mediasi dengan beberapa terlapor.
Baca SelengkapnyaRemaja putri berusia 16 tahun di Aceh Timur menjadi korban pemerkosaan oleh 16 pemuda yang rata-rata masih remaja. Baru tiga pelaku yang ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaRekaman yang beredar online menunjukkan serangan terhadap korban yang diidentifikasi sebagai Aya Abu Hajjaj.
Baca SelengkapnyaBudaya patriaki memiliki andil cukup besar dalam penyebaran paham radikal pada kaum perempuan.
Baca SelengkapnyaRibuan wanita menjadi korban dari sindikat eksploitasi seksual 'Premium Place'.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tragis dialami remaja putri berusia 15 tahun asal Timor Tengah Utara (TTU). Dia dicabuli dan disetubuhi 10 pria saat mencari pekerjaan di Kota Kupang.
Baca Selengkapnya4 Anak asal Sumsel diperbudak jadi pekerja seks komersial (PSK) dan dipaksa melayani tamu 10 sampai 20 orang per hari.
Baca Selengkapnyaantinya, semua wanita yang direkrut akan dipantau oleh IM (26) selaku otak dari sindikat 'Premium Place’.
Baca SelengkapnyaSekte sesat ini sudah beroperasi sejak lama dan kerap menjadi topik perbincangan masyarakat.
Baca SelengkapnyaSejumlah bayi prematur di Rumah Sakit Al-Aqsa terpaksa dipindahkan setelah Israel mengeluarkan perintah evakuasi karena akan membombardir wilayah tersebut.
Baca Selengkapnya