Hacker Anonymous umumkan perang pada Al Qaidah dan ISIS
Merdeka.com - Kelompok teroris dunia maya Anonymous cabang Belgia menyatakan serangan militan ke kantor Tabloid Charlie Hebdo di Paris yang menewaskan 12 orang, terlampau keji. Perkumpulan para peretas kelas dunia itu berjanji menuntut balas.
Dalam video yang diunggah ke situs Youtube akhir pekan ini, seorang anggota Anonymous berbahasa Prancis mengumumkan perang pada kelompok militan. Khususnya yang jadi otak di balik serangan tersebut, yakni Al Qaidah cabang Yaman.
"Kami menyatakan perang melawan kalian teroris," ujar pria memakai topeng Guy Fawkes itu seperti dilansir mirror, Sabtu (10/1).
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ini? SOPHOS menyebut serangan ini sebagai 'SEO poisoning,' sebuah teknik di mana peretas memanipulasi hasil pencarian untuk menempatkan situs mereka di posisi teratas.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan? Seorang juru bicara Qualcomm menyatakan bahwa patch telah dikirimkan, namun kini tanggung jawab ada di tangan pengguna.
-
Siapa yang terlibat dalam perseteruan ini? Keputusan ini muncul sebagai bagian dari perseteruan panjangnya dengan mantan suaminya, Atalarik Syach.
Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) pun tak luput dari ancaman Anonymous. Para ekstremis pendukung khilafah Islamiyah ini dituding terlibat dalam kekacauan seantero Prancis selama tiga hari terakhir. Selain itu, para hacker mengaku sebagai pendukung kebebasan berpendapat, sehingga tidak bisa menoleransi tindakan militan terhadap kartun-kartun bikinan seniman Charlie Hebdo.
"Kami tidak akan lupa. Hati-hatilah terhadap apa yang akan kami lakukan ISIS maupun Al Qaidah, kalian akan mendapat balasannya," ungkap pria itu sembari membaca pernyataan tertulis.
Anonymous disebut-sebut Badan Intelijen Dalam Negeri Amerika Serikat (NSA) memiliki teknologi untuk mematikan aliran listrik suatu kota hanya berbekal Internet.
Itu termasuk menjatuhkan situs atau membobol rekening maupun data penting nyaris semua orang di muka bumi.
Anonoymos menegaskan mengincar kampanye online kelompok militan. ISIS diketahui aktif berpropaganda lewat situs dan video mereka. Akun-akun jejaring sosial dari Al Qaida yang bermacam-macam juga hendak dihabisi oleh para hacker. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para hacktivis atau peretas ikut terjun membela Palestina dengan meretas situs web pemerintah Israel.
Baca SelengkapnyaKisah Para Red Hat, Para pemburu Hacker, Ada yang Mampu Membobol Situs Intelijen Mossad Israel
Baca SelengkapnyaDengan kini total anggota AO yang sudah ditangkap selama bulan oktober mencapai 42 tersangka.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar hacker yang dikenal ganas dan mengerikan saat melancarkan aksinya.
Baca SelengkapnyaPuluhan tersangka teroris ditangkap Densus 88 itu merupakan kelompok Jamaah Islamiyah (JI) dan Jamaah Anshor Daulah (JAD).
Baca SelengkapnyaAgresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina, telah membunuh hampir 39.000 warga sipil.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Polri sedang mengusut proses rekrutmen jaringan terorisme melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaKedua terduga teroris itu berinisial RJ dan AM. Petugas melakukan penangkapan pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan pada Jumat (14/7) lalu. Kedua terduga teroris tersebut berinisial HSN alias UL dan OS alias O.
Baca SelengkapnyaPengiriman dana memakai cryptocurrency ke Suriah, berkaitan dengan kelompok teroris AD
Baca Selengkapnya