Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Halau ISIS, raja Saudi kirim 30 ribu tentara ke perbatasan

Halau ISIS, raja Saudi kirim 30 ribu tentara ke perbatasan Raja Abdullah. www.ipabionline.com

Merdeka.com - Arab Saudi menempatkan 30 ribu personel angkatan bersenjata di wilayah perbatasan utara setelah 2.500 tentara Irak mengundurkan diri dari pekerjaan mereka. Ibu Kota Baghdad makin membuka diri untuk dikuasai oleh ekstremis Negara Islam untuk Irak dan Suriah (ISIS).

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Kamis (3/7), Raja Abdullah memerintahkan semua langkah diperlukan agar melindungi kerajaan dari ancaman ISIS yang berambisi mencaplok wilayah Timur Tengah lebih banyak lagi.

Saudi merupakan eksportir utama minyak dunia dan hanya berjarak 804 kilometer dari Irak di mana ekstremis Sunni ISIS tengah menduduki wilayah negara itu satu per satu demi sebuah negara Islam. ISIS terlalu butal bahkan bagi ekstremis lainnya yakni Al-Qaidah.

Pemerintah Irak melalui Menteri Dalam Negeri Brigadir Jenderal Saad Man membantah keras pasukannya meninggalkan pos-pos mereka dan mengklaim perbatasan beroperasi seperti biasa. Padahal muncul rekaman pasukan Irak meninggalkan tempat mereka atas perintah Perdana Menteri Nouri al-Maliki meski video itu masih disangsikan kebenarannya.

Fakta ISIS mampu mengangkangi perbatasan Irak dan Suriah nampaknya membuat kekhawatiran kerajaan bagian Saudi bisa jatuh kapan saja ke tangan ekstremis itu dan pemimpin utama mereka, Abu Bakar al-Baghdadi.

Baghdadi kini menyebut dirinya Khalifah Ibrahim dan ISIS mengklaim telah mendirikan kekhalifahan di Timur Tengah Dia pun mengundang kaum muslim sejagat untuk datang ke negara telah didirikannya terutama mereka yang berprofesi khusus seperti hakim, dokter, insiyur, keahlian militer, dan administratif, hingga ulama. "Umat Islam membutuhkan orang-orang seperti ini," ujar Baghdadi.

Bagi Baghdadi Suriah dan Irak bukan hanya untuk warga negara masing-masing namun untuk orang Islam sejagat. Dia juga menyerukan jihad terutama di bulan suci. Charles Lister salah satu pengamat Timur Tengah mengatakan ISIS merupakan teror paling berkembang secara internasional sejak peristiwa runtuhnya menara kembar World Trade Center pada 11 September 2001.

(mdk/din)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
"Kami Ditembaki Seperti Guyuran Hujan, Orang-Orang Dibunuh dengan Cara yang Tak Pernah Saya Bayangkan"

Pasukan penjaga perbatasan Arab Saudi terlibat dalam kematian "ratusan" migran dan pencari suaka asal Ethiopia di perbatasan Yaman.

Baca Selengkapnya
FOTO: Hindari Serangan Darat Israel, Warga Palestina Beramai-ramai Jalan Kaki Puluhan Kilometer Tinggalkan Gaza
FOTO: Hindari Serangan Darat Israel, Warga Palestina Beramai-ramai Jalan Kaki Puluhan Kilometer Tinggalkan Gaza

Berdasarkan dari data Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) mencatat sudah lebih dari 400.000 orang meinggalkan Gaza.

Baca Selengkapnya
FOTO: Respons Serangan AS dan Inggris, Pasukan Houthi Unjuk Gigi Kekuatan Militer
FOTO: Respons Serangan AS dan Inggris, Pasukan Houthi Unjuk Gigi Kekuatan Militer

Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan udara terhadap 36 sasaran Houthi di Yaman, pada Sabtu kemarin.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Puluhan Tank Tempur Mesir Disiapkan di Perbatasan Rafah Jalur Gaza
FOTO: Penampakan Puluhan Tank Tempur Mesir Disiapkan di Perbatasan Rafah Jalur Gaza

Pengerahan puluhan tank perang Mesir dilakukan di tengah pertempuran pasukan Hamas Palestina dan militer Israel.

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi
Arab Saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi

Arab saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi

Baca Selengkapnya
37 Warga Makassar Ditangkap Polisi Arab Saudi, Kemenag Sulsel Bentuk Tim
37 Warga Makassar Ditangkap Polisi Arab Saudi, Kemenag Sulsel Bentuk Tim

37 Warga Makassar Ditangkap Polisi Arab Saudi, Kemenag Sulsel Bentuk Tim

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Warga Israel Lari Terbirit-birit Saat Tel Aviv Diserang Rudal Houthi dari Yaman
FOTO: Momen Warga Israel Lari Terbirit-birit Saat Tel Aviv Diserang Rudal Houthi dari Yaman

Sirine peringatan serangan udara meraung-raung di Tel Aviv, Israel, ketika sebuah rudal ditembakkan kelompok Houthi.

Baca Selengkapnya
34 WNI Berhaji Tanpa Visa Resmi, Sudah Bebas dan Dipulangkan ke Indonesia
34 WNI Berhaji Tanpa Visa Resmi, Sudah Bebas dan Dipulangkan ke Indonesia

3 orang lainnya masih menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Madinah

Baca Selengkapnya
Baru 400 Meter Masuk Lebanon, 14 Tentara Israel Tewas Dibunuh Hizbullah, 3 di Antaranya Komandan
Baru 400 Meter Masuk Lebanon, 14 Tentara Israel Tewas Dibunuh Hizbullah, 3 di Antaranya Komandan

Jumlah tentara yang tewas ini juga telah dikonfirmasi pejabat Israel.

Baca Selengkapnya
Diduga Palsukan Visa dan Gelang Identitas Haji, 37 Warga Makassar Ditangkap Askar di Madinah
Diduga Palsukan Visa dan Gelang Identitas Haji, 37 Warga Makassar Ditangkap Askar di Madinah

Saat dilakukan pemeriksaan dokumen, terungkap bahwa 37 orang tersebut tidak memiliki dokumen asli haji seperti visa resmi.

Baca Selengkapnya
20 November 1979: Pengepungan Masjidil Haram oleh Kelompok Juhayman al-Otaybi, Ini Kisahnya
20 November 1979: Pengepungan Masjidil Haram oleh Kelompok Juhayman al-Otaybi, Ini Kisahnya

Peristiwa ini memiliki implikasi signifikan dalam sejarah Arab Saudi.

Baca Selengkapnya
Kemenag Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab Saudi
Kemenag Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab Saudi

Kemenag Sulsel belum mendapatkan aduan dari keluarga maupun korban penipuan haji di layanan pengaduan.

Baca Selengkapnya