Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hamas tegaskan perangi Zionis, bukan umat Yahudi

Hamas tegaskan perangi Zionis, bukan umat Yahudi pemimpin Hamas Khalid Misyaal (tengah). ©Reuters

Merdeka.com - Dua hari menjelang pertemuan Presiden Otoritas Palestina Mahmud Abbas dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Washington, Hamas mengeluarkan pernyataan politik terbaru. Dalam pernyataan itu Hamas menyatakan menerima kesepakatan batas wilayah negara Palestina pada 1967 tanpa mengakui keberadaan Israel.

Pemimpin Hamas Khalid Misyaal mengumumkan pernyataan politik itu dalam jumpa pers di Doha, Qatar, kemarin.

"Hamas mendorong kemerdekaan seluruh wilayah Palestina tapi siap mendukung negara sesuai batas 1967 tanpa mengakui Israel atau menyerahkan hak apa pun," kata dia, seperti dilansir laman Russia Today, Selasa (2/5).

Dalam pernyataan itu juga disebutkan, Hamas mendukung keberadaan dan kedaulatan penuh negara Palestina, dengan ibu kota Yerusalem sesuai 4 Juni 1967 serta kembalinya para pengungsi dan siapa pun yang terpaksa meninggalkan rumahnya karena diusir sebagai syarat konsensus nasional.

Batas negara 1967 yang dimaksud adalah garis wilayah pada gencatan senjata 1949 sebelum Perang Enam Hari pada 1967 yang membuat Israel berhasil mencaplok Tepi Barat dan Yerusalem Timur dari Yordania dan Jalur Gaza dari Mesir.

Piagam politik Hamas sebelumnya pada 1988 menyatakan mereka menerima amanah seluruh rakyat Palestina, termasuk yang saat ini berada di wilayah Israel. Otoritas Palestina yang kini mengelola Tepi Barat, mendukung negara Palestina sesuai perbatasan 1967. Hamas saat ini menguasai Jalur Gaza. Amerika Serikat menyebut Hamas sebagai kelompok teroris. Sedangkan Uni Eropa sudah mengeluarkan Hamas dari daftar kelompok teroris.

Dalam pernyataan politik terbaru ini Hamas menyatakan tidak memerangi rakyat Israel atau umat Yahudi, tapi hanya Zionis yang menjajah rakyat Palestina.

"Hamas menegaskan hanya berkonflik dengan proyek Zionist, bukan dengan Yahudi karena agamanya," tutur pernyataan tersebut. "Hamas tidak berperang dengan orang Yahudi karena mereka beragama Yahudi, tapi berperang melawan kaum Zionis yang menjajah Palestina."

Israel menolak pernyataan Hamas sebelum diumumkan. Juru bicara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan Hamas sedang mencoba mengelabui dunia, tapi tidak akan berhasil.

"Hari ketika Hamas berhenti menggali terowongan dan mengalihkan seluruh sumber dayanya untuk membangun infrastruktur dan berhenti mendidik anak-anak untuk membenci Israel, maka itu baru perubahan," kata pernyataan kantor perdana menteri Israel kemarin.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hamas Sebut Siapa Pun Pemenang Pilpres AS, Situasi Gaza Tak Berubah karena Trump dan Harris Sama-Sama Pendukung Israel
Hamas Sebut Siapa Pun Pemenang Pilpres AS, Situasi Gaza Tak Berubah karena Trump dan Harris Sama-Sama Pendukung Israel

AS merupakan pendukung utama Israel dalam perang genosidanya di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Hamas Tegaskan Jika Israel Tak Angkat Kaki dari Gaza, Maka Tak Ada Kesepakatan Gencatan Senjata
Hamas Tegaskan Jika Israel Tak Angkat Kaki dari Gaza, Maka Tak Ada Kesepakatan Gencatan Senjata

Hamas dan kelompok perlawanan Palestina lainnya ingin Israel menarik diri sepenuhnya dari Gaza dan menghentikan pengepungan.

Baca Selengkapnya
Tamparan Keras dari Yahudi Anti Zionis ke para Pemimpin Muslim Pendukung Israel
Tamparan Keras dari Yahudi Anti Zionis ke para Pemimpin Muslim Pendukung Israel

Kelompok Yahudi anti-zionis sindir pemimpin negara Islam yang seolah membela Israel dan mengutuk perbuatan Hamas.

Baca Selengkapnya
Dua Sisi dari Mata Uang yang Sama, Donald Trump dan Kamala Harris di Mata Warga Palestina
Dua Sisi dari Mata Uang yang Sama, Donald Trump dan Kamala Harris di Mata Warga Palestina

Siapa pun yang menjadi presiden AS, baik Donald Trump atau Kamala Harris, dukungan AS untuk Israel tetap sama.

Baca Selengkapnya
Militer Israel Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dikalahkan, Alasannya Bukan Soal Kemampuan Perang
Militer Israel Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dikalahkan, Alasannya Bukan Soal Kemampuan Perang

Militer Israel Akhirnya Akui Hamas Tak Bisa Dikalahkan, Alasannya Bukan Soal Kemampuan Perang

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi PM Israel Netanyahu Pidato di Kongres AS, Disebut Hamas Penuh Klaim dan Kebohongan
FOTO: Ekspresi PM Israel Netanyahu Pidato di Kongres AS, Disebut Hamas Penuh Klaim dan Kebohongan

Pidato Netanyahu mendapat riuh tepuk tangan dari anggota Kongres AS, namun menuai kecaman dari Hamas yang menyebutnya penuh klaim dan kebohongan.

Baca Selengkapnya
Bertentangan dengan Keinginan Netanyahu, Pejabat Tinggi Israel Akui Mustahil Lenyapkan Hamas
Bertentangan dengan Keinginan Netanyahu, Pejabat Tinggi Israel Akui Mustahil Lenyapkan Hamas

Pejabat tinggi Israel Akui Mustahil Lenyapkan Hamas, Bertentangan dengan Keinginan Netanyahu

Baca Selengkapnya
Pejabat Uni Eropa Sebut Israel Danai Hamas Untuk Tujuan Ini
Pejabat Uni Eropa Sebut Israel Danai Hamas Untuk Tujuan Ini

Pernyataan ini disampaikan menjelang pertemuan menteri luar negeri Uni Eropa bersama perwakilan Israel, Otoritas Palestina, dan negara-negara Arab.

Baca Selengkapnya
Militer Israel Sebut Akan Perangi Hamas Sampai 5 Tahun, Akui Perlawanan Menjadi Lebih Lama dan Sulit
Militer Israel Sebut Akan Perangi Hamas Sampai 5 Tahun, Akui Perlawanan Menjadi Lebih Lama dan Sulit

Militer Israel Sebut Akan Perangi Hamas Sampai 5 Tahun, Akui Perlawanan Menjadi Lebih Lama dan Sulit

Baca Selengkapnya
Penuh Klaim dan Kebohongan, Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS Disambut Tepuk Tangan Riuh Hadirin
Penuh Klaim dan Kebohongan, Pidato Netanyahu di Depan Kongres AS Disambut Tepuk Tangan Riuh Hadirin

Saat memasuki ruang pertemuan, Netanyahu disambut teriakan "huuuuu" oleh beberapa anggota Kongres AS.

Baca Selengkapnya
Hamas Akhirnya Rilis Buku Tentang Apa yang Terjadi Pada 7 Oktober, Isinya Membantah Semua Klaim Israel
Hamas Akhirnya Rilis Buku Tentang Apa yang Terjadi Pada 7 Oktober, Isinya Membantah Semua Klaim Israel

Hamas juga mengungkap alasan menyerang Israel pada 7 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Hamas Ternyata Sudah Teken Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza, Tapi Israel Terus Cari Alasan Baru buat Menggagalkannya
Hamas Ternyata Sudah Teken Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza, Tapi Israel Terus Cari Alasan Baru buat Menggagalkannya

Komunikasi PM Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim dengan Ketua Hubungan Internasional Hamas, Basem Naim mengungkap soal rencana gencatan senjata Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya