Ilmuwan China temukan cara ubah limbah plastik jadi bahan bakar
Merdeka.com - Tim ahli kimia China sedang mengembangkan metode super efisien mengubah plastik menjadi bahan bakar cair. Polyethylene, bahan dari tas dan botol plastik yang biasa dibuang, akan diubah menjadi bahan bakar cair oleh para ilmuwan ini.
Polyethylene diketahui sangat lambat diurai oleh tanah. Bahan kimia ini bisa menjadi sangat berbahaya bagi lingkungan. Hal inilah yang menjadi langkah awal penelitian tersebut dimulai.
Dikutip dari Shanghaiist, Senin (20/6), menurut penelitian para ahli kimia, hingga 2050, sampah plastik akan sangat banyak, dan jauh lebih banyak daripada ikan di lautan.
-
Bagaimana cara mengurangi sampah plastik? 'Berbagai upaya mengurangi timbulan sampah harus dilakukan untuk menekan dampak lingkungan hidup baik limbah padat, cair maupun gas, terutama penyebab pencemaran udara dan krisis iklim',
-
Mengapa penting untuk mengurangi konsumsi plastik? Meskipun efek buruk dari mikro dan nanoplastik masih dalam penelitian, namun temuan saat ini menunjukkan bahwa mereka dapat menyebabkan stres oksidatif, kelainan reproduksi, disfungsi gastrointestinal, dan peningkatan mortalitas.
-
Bagaimana anyaman bambu membantu mengurangi limbah plastik? “Pertimbangannya kalau pakai plastik itu kan tidak bisa diurai, sementara kalau besek bisa digunakan kembali dan bisa diurai. Kalau plastik kan menjadi limbah. Kemudian dari kesehatan juga,“ kata Joko.
-
Gimana daun pisang bantu kurangi sampah plastik? Menggunakan daun pisang untuk pembungkus atau alas makan juga mampu mengurangi sampah plastik di lingkungan sekitar. Apalagi karena daun ini bisa digunakan kembali, sangat praktis dipakai, serta dapat dibersihkan dengan mudah.
Secara tradisional, plastik dibuang, dibakar dan diubah menjadi zat lain menggunakan metode yang disebut sebagai Pirolisis. Untuk mengubahnya diperlukan pemanasan terus-menerus.
Zheng Huang, ahli kimia organik di Chinese Academy of Sciences, bersama timnya baru-baru ini menerbitkan temuan terbaru mereka dalam jurnal Scientific Advances. Metode yang digunakan memungkinkan proses degradasi yang lebih cepat dengan menggunakan suhu jauh lebih rendah daripada dibakar.
"Sistem katalis yang kuat memungkinkan degradasi penuh botol limbah PE, film dan kantong menjadi bahan bakar cair (solar) dan lilin. Hal ini akan memperlihatkan efisiensi yang tinggi, dengan kondisi reaksi ringan, serta kontrol yang baik. Metode ini menunjukkan keunggulan yang berbeda dari proses tradisional." tulis Huang dan timnya dalam jurnal tersebut.
"Produk kami jauh lebih bersih dari yang diperoleh berdasarkan pembakaran metode konvensional," kata Huang dalam wawancaranya.
Dia berharap metode ini dapat diterima dan segera disetujui pemerintah Negeri Tirai Bambu.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski ada temuan ini, tetap penting diingat bahwa enzim pada ulat tidak bisa menjadi satu-satunya solusi dalam mengatasi masalah sampah plastik.
Baca SelengkapnyaLangkah ini penting dilakukan karena ada 13 juta ton lebih sampah plastik dalam setahun.
Baca SelengkapnyaBahan bakar yang dihasilkan oleh Muryani dari limbah plastik itu dinamakan BBM Plast.
Baca SelengkapnyaPemerintah berencana mengurangi konsumsi batubara secara bertahap dan mengalihkan penggunaan batubara menjadi produk dengan nilai tambah yang lebih tinggi.
Baca SelengkapnyaTerobosan ini jika benar-benar terjadi China akan menjadi pelopor.
Baca SelengkapnyaMuryani mengolah limbah menjadi BBM terinspirasi dari menumpuknya sampah plastik.
Baca SelengkapnyaDalam aspek sosial, penggunaan bahan bakar alternatif berkontribusi dalam mencegah timbulnya persoalan dan penyakit akibat sampah yang menumpuk.
Baca SelengkapnyaSelain sampah plastik, bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk membuat inovasi itu antara lain semen, pasir, dan oli.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan LRUK merupakan wujud kolaborasi antara PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Singkawang bersama Bank Indonesia Provinsi Kalbar.
Baca SelengkapnyaMasyarakat bisa berperan dalam menyediakan bahan baku biomassa, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan.
Baca SelengkapnyaMembakar sampah plastik menjadi salah satu cara yang sering dilakukan oleh masyarakat. Tapi, tindakan ini ternyata sangat berbahaya bagi manusia dan lingkungan.
Baca SelengkapnyaBerikut penemuan-penemuan unik yang disebut bisa selamatkan dunia.
Baca Selengkapnya