Ilmuwan: Tidak benar kiamat datang 21 Desember tahun ini
Merdeka.com - Para ahli dari bidang purbakala, antropologi, dan disiplin ilmu lainnya Jumat pekan lalu berkumpul di Kota Merida, selatan Meksiko. Mereka membahas soal berakhirnya kalender 394 tahunan Suku Maya (baktun) pada 21 Desember mendatang.
mereka menyimpulkan selesainya almanak Maya itu bukan berarti kiamat bakal datang. "Suku Maya telah membuat ramalan-ramalan, namun bukan soal fatalistik (kiamat), lebih pada kejadian-kejadian yang dalam konsep siklus sejarah mereka bakal terulang di masa depan," kata Alfredo Barrera, ahli purbakala Meksiko dari Institut Antropologi dan Sejarah Nasional, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Ahad (30/9).
Mereka memperkirakan sudah berlangsung pada tahun 3114 sebelum Masehi. Sistem almanak mereka terdiri dari 13 baktun atau 5.125 tahun, sehingga akan selesai pada 21 Desember tahun ini. Ilmuwan menyatakan 13 merupakan angka keramat bagi Suku Maya, tapi akhir kalender bukan berarti Hari Akhir tiba.
-
Kapan kiamat akan terjadi? Dia memprediksi bahwa kiamat akan terjadi sekitar 2000 tahun lagi.
-
Siapa yang memprediksi kiamat? Pelukis ternama, Leonardo da Vinci telah memprediksi kiamat di dalam salah satu lukisannya.
-
Bagaimana kiamat terjadi? Pada waktu hari kiamat terjadi, Allah SWT akan membangkitkan seluruh manusia yang telah mati. Kemudian, Allah akan mulai menghitung seluruh amal baik dan buruk yang dipertimbangkan secara adil.
-
Kapan hari kiamat akan terjadi? Tidak akan ada satu orang pun yang tahu kapan hari kiamat itu terjadi. Bahkan malaikat, nabi, dan rasul Allah pun tidak mengetahui kapan hari akhir akan terjadi.
-
Kapan hari kiamat terjadi? Mengenai waktunya, tidak ada satu pun manusia yang tahu kapan ajalnya akan menjemput.
-
Apa yang menjadi tanda kiamat? Terjadinya kiamat memang tidak ada yang tahu pasti kecuali Allah SWT. Namun, ada beberapa tanda-tanda seperti tercantum dalam Al-Quran.
Mereka menekankan orang-orang Maya memang sangat tertarik meramal kejadian-kejadian mendatang. Budaya klasik mereka adalah menulis, astronomi, dan kuil pemujaan. "Suku Maya benar-benar percaya bakal banyak kejadian jauh di masa depan dihitung dari sekarang," ujar Geoffrey Braswell, ahli antropologi dari Universitas California, San Diego, Amerika Serikat.
Dia menambahkan Suku Maya memprediksi kiamat baru datang dua ribu tahun lagi dari sekarang. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NASA memprediksi bakal terjadi kiamat internet pada tahun 2025, simak penelusuran lengkapnya
Baca SelengkapnyaRamalkan kiamat akan terjadi pada 29 juni 2024, ini sosok Kushal Kumar.
Baca SelengkapnyaJenis dan tanda-tanda hari kiamat yang dijelaskan dalam Al-Qur'an.
Baca SelengkapnyaTanda-tanda Kiamat Kubra merujuk pada tanda-tanda besar yang akan terjadi sebelum datangnya hari kiamat.
Baca SelengkapnyaViral bumi akan gelap total selama tiga hari, begini fakta sebenarnya
Baca SelengkapnyaSempat ada perdebatan mengenai usia. Namun akhirnya ilmuwan dunia sepakat atas hasil tersebut.
Baca SelengkapnyaSelain ilmuwan, ia juga tertarik dengan alkimia dan teologi. Berikut catatan Newton tentang akhir dunia.
Baca SelengkapnyaSamiruddin menyebut berdasarkan pengamatan bulan tersebut, Ramadan 1445 H berjumlah 29 hari
Baca SelengkapnyaMimpi kiamat menjadi salah satu mimpi yang paling ditakuti banyak orang.
Baca SelengkapnyaSurat tersebut ditandatangani oleh Wakil Ketua dan Wakil Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Hamim Ilyas dan Atang Solihin.
Baca SelengkapnyaAda catatan tersendiri suku Maya untuk mengetahui peredaran benda langit.
Baca SelengkapnyaBerita tentang dua jasad yang konon berasal dari makhluk luar angkasa tersebut menjadi viral di dunia maya.
Baca Selengkapnya