Indonesia ditunjuk jadi ketua perkumpulan negara Samudera Hindia
Merdeka.com - Indonesia terpilih menjadi Ketua Perkumpulan Negara-Negara Samudera Hindia (IORA) Untuk periode 2015-2017. Posisi ketua IORA akan diemban mantan Ketua Panitia KAA ke-60 lalu dari Kemenlu, yakni Benny S. Karnadi.
Posisi pimpinan IORA secara simbolis akan diserahkan oleh ketua negara sebelumnya yaitu Australia, pada acara 20-23 Oktober 2015 yang akan diadakan di Padang, Sumatera barat.
IORA sendiri akan mencanangkan enam visi, yaitu maritim and security, trade and investment, fisheris management, disaster risk management, science and technology, akademisi, pariwisata dan pertukaran budaya.
-
Siapa saja yang berperan untuk mencapai visi Indonesia emas? “Tentunya transformasi ini perlu sinergi seluruh pihak termasuk dari Badan Pemeriksa Keuangan RI dan sebagai auditor eksternal yang independen. Peran BPK sangat penting dalam mendukung visi nasional ke depan. Perbaikan tata kelola, akuntabilitas, evaluasi dan monitoring keuangan dan transparansi menjadi hal penting agar tercipta masyarakat yang adil, maju, berdaulat dan makmur,“ Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua dan para Anggota BPK RI, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
-
Mengapa Jokowi meminta ASEAN untuk menjadikan lautan sebagai sea of cooperation? Jokowi meminta ASEAN harus mampu menjadikan lautan sebagai a sea of cooperation, bukan a sea of confrontation.
-
Bagaimana cara kemenko perekonomian capai visi Indonesia emas? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Siapa anggota KORPRI? Korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri adalah wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, dan kesetiaan pada cita-cita perjuangan bangsa.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
"Asosiasi negara-negara samudera hindia menjadi penting bagi Indonesia, karena dalam petuah Presiden kita (Indonesia) haruslah mencetuskan sebagai negara poros maritim dunia," ucap Benny di kantor kemenlu, Jakarta (11/6).
Pemilihan kota Padang sebagai host IORA 2015 dinilai karena padang mempunyai posisi strategis dan kesiapan PAdang dalam memfasilitasi kehadiran 20 negara IORA.
"Kota Padang unik, kotanya menghadap ke Samudera Hindia, kotanya juga memungkinkan menjadi host 20 negara, di Padang juga akan melibatkan sektor UKM dan sebagainya, ada juga Indian Ocean Local Government forum yang juga diagendakan di Padang," imbuh Benny.
Selain itu, Benny mengatakan terpilihnya Indonesia dalam IORA adalah momentum positif mendukung program Presiden Joko Widodo di bidang kemaritiman.
"Ini juga merupakan kesempatan emas bagi Indonesia yang akan dikaitkan dengan kepentingan nasional poros maritim, kita akan ajukan kerja sama bahari kepada negara-negara IORA," ungkapnya.
Organisasi tingkat menteri IORA dibentuk pada Maret 1997. Ada 20 Negara yang menjadi anggotanya yaitu Australia, India, Kenya, Madagaskar, Mauritius, Sri Lanka, Comoros, Seychelles, Thailand, Afrika Selatan, Malaysia, Oman, Mozambik, Tanzania, Oman, Bangladesh, Uni Emirat Arab, Iran, Yaman dan Indonesia. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Indonesia telah menjadi anggota IMO sejak tahun 1961.
Baca SelengkapnyaIndonesia memperkokoh kerja sama negara-negara selatan global.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto PDIP menyampaikan pentingnya Indonesia mewujudkan konsep Berdikari Bung Karno
Baca SelengkapnyaJokowi meminta negara ASEAN dan India bekerja sama menanggulangi kejahatan maritim.
Baca SelengkapnyaAda tiga hal yang didorong Jokowi dalam KTT AIS 2023
Baca SelengkapnyaIndonesia berkomitmen menyiapkan dana hibah untuk dimanfaatkan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-20 ASEAN-India.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaPuan pun tampak duduk bersebelahan dengan Presiden Jokowi saat acara berlangsung.
Baca SelengkapnyaSalah satu poinnya, soal pencapaian pembangunan berkelanjutan global.
Baca SelengkapnyaTerpilihnya Indonesia, mewakili 11 negara ASEAN di Seoul.
Baca SelengkapnyaSaat ini terdapat sejumlah negara yang statusnya sama seperti Indonesia.
Baca Selengkapnya