Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Inggris, AS, dan Australia Kerjasama Pengembangan Rudal Hipersonik

Inggris, AS, dan Australia Kerjasama Pengembangan Rudal Hipersonik Rudal hipersonik Kinzhal Rusia yang dikerahkan di Ukraina. ©Sergey Pivovarov/Reuters

Merdeka.com - Inggris, AS, dan Australia akan mulai kerjasama penelitian senjata hipersonik dan bagaimana melindungi diri dari senjata tersebut. Program ini akan menjadi bagian kemitraan AUKUS, pakta keamanan yang diumumkan tiga negara tahun lalu.

Kerjasama ini menyusul pengembangan rudal hipersonik China dan Rusia dan yang disebut digunakan juga oleh Rusia di Ukraina bulan lalu.

Senjata hipersonik adalah senjata yang melebihi lima kali kecepatan suara. Senjata ini lebih sulit dilawan karena kecepatannya juga fakta bahwa mereka terbang di ketinggian rendah - di luar garis pandang radar berbasis darat - dan bisa bermanuver di tengah penerbangan.

Inggris saat ini tidak memiliki rudal hipersonik.

Dikutip dari BBC, Rabu (6/4), AS dan Australia memiliki program bersama yang sudah ada untuk mengembangkan senjata hipersonik tapi pemerintah Inggris menekankan fokus kerjasama baru itu pada pertahanan.

Disebutkan bahwa tidak ada rencana Inggris mengembangkan senjata hipersonik sendiri tapi program baru itu akan membantunya mengkaji apakah akan perlu mengembangkankan senjata itu di masa depan.

Dijelaskan juga bahwa pengumuman kerjasama ini tidak ada hubungannya dengan penggunakan rudal hipersonik Rusia di Ukraina, tapi fakta bahwa negara lain berinvestasi dalam persenjataan ini berarti bahwa Inggris harus memikirkan bagaimana bertahan melawan senjata tersebut.

Pada 19 Maret, Rusia mengklaim menggunakan rudal hipersonik untuk menghancurkan gudang persenjataan di Ukraina barat, dan intelijen militer AS mengatakan pasukan Rusia sejak saat itu menggunakan senjata itu berulang kali.

Serangan itu menandai penggunaan pertama kali rudal hipersonik dalam pertempuran.

Kemitraan AUKUS, diumumkan pada September 2021, adalah pakta keamanan trilateral untuk kawasan Indo-Pasifik. Tujuan utama kesepakatan itu adalah AS dan Inggris membantu Australua memiliki kapal selam bertenaga nuklir.

Pakta itu juga bertujuan untuk mempererat kerjasama di bidang kemampuan siber, kecerdasan buatan, teknologi kuantum, dan kemampuan bawah laut lainnya.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perusahaan Drone untuk Ukraina Ini Buka 200 Lowongan Kerja, Penempatan di Inggris, Minta Gabung?
Perusahaan Drone untuk Ukraina Ini Buka 200 Lowongan Kerja, Penempatan di Inggris, Minta Gabung?

Tekever perusahaan drone untuk Ukraina berencana memperluas operasinya di Inggris dengan menciptakan 200 lapangan pekerjaan dalam tiga tahun ke depan.

Baca Selengkapnya
Rudal Nuklir Korea Utara Bikin Cemas Dunia
Rudal Nuklir Korea Utara Bikin Cemas Dunia

Berbagai pengembangan dan uji coba rudal nuklir yang dilakukan Korea Utara dipandang sebagai ancaman dunia. Simak selengkapnya!

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Inggris Siapkan Jet Tempur Royal Air Force Typhoon FGR4 Bersenjata Canggih Sebelum Gempur Houthi di Yaman
FOTO: Momen Inggris Siapkan Jet Tempur Royal Air Force Typhoon FGR4 Bersenjata Canggih Sebelum Gempur Houthi di Yaman

Inggris menyiapkan jet tempur Royal Air Force Typhoon FGR4 yang dilengkapi senjata Paveway IV.

Baca Selengkapnya
Foto Deretan Peralatan Tempur Paling Canggih di Dunia
Foto Deretan Peralatan Tempur Paling Canggih di Dunia

Perlengkapan perang terus berkembang cepat dengan terobosan baru yang diciptakan untuk pertahanan negara.

Baca Selengkapnya
Perang Dunia III Semakin Dekat? Ini 5 Tanda-Tanda yang Mengkhawatirkan, NATO Mulai Terlibat
Perang Dunia III Semakin Dekat? Ini 5 Tanda-Tanda yang Mengkhawatirkan, NATO Mulai Terlibat

Konflik antara Rusia dan Ukraina telah memasuki fase yang lebih mengkhawatirkan, yang menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan terjadinya Perang Dunia 3.

Baca Selengkapnya
China Uji Coba Rudal Balistik Jarak Jauh, Ini Tujuannya
China Uji Coba Rudal Balistik Jarak Jauh, Ini Tujuannya

China biasanya melakukan uji coba tanpa pemberitahuan.

Baca Selengkapnya
China Berhasil Rayu Mesir Dukung Proyek Jelajah Bulan, AS Mulai Kalah Saing?
China Berhasil Rayu Mesir Dukung Proyek Jelajah Bulan, AS Mulai Kalah Saing?

Mesir dan China teken nota kesepahaman untuk mendukung proyek jelajah Bulan.

Baca Selengkapnya
Amerika Serikat Kirim Bantuan Senilai Rp1,9 Triliun ke Ukraina, Ada Rudal Hingga Amunisi Anti-Tank
Amerika Serikat Kirim Bantuan Senilai Rp1,9 Triliun ke Ukraina, Ada Rudal Hingga Amunisi Anti-Tank

Paket ini juga mencakup amunisi senjata ringan, ambulans, peralatan dan amunisi penghancur, serta suku cadang, peralatan medis.

Baca Selengkapnya
Perang Iran Vs Israel di Depan Mata, Ini Senjata yang Dikirimkan Rusia & Amerika buat Bantu Sekutunya
Perang Iran Vs Israel di Depan Mata, Ini Senjata yang Dikirimkan Rusia & Amerika buat Bantu Sekutunya

Konflik panas Iran vs Israel memantik beragam perhatian dari beberapa negara yang masuk dalam sekutu keduanya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngerinya Hwasong-16B, Rudal Balistik Terbaru Korea Utara Dilengkapi Hulu Ledak Hipersonik
FOTO: Ngerinya Hwasong-16B, Rudal Balistik Terbaru Korea Utara Dilengkapi Hulu Ledak Hipersonik

Ini menjadi langkah terbaru dalam rencana pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un yang ingin menggunakan bahan bakar padat untuk menggerakkan semua rudalnya.

Baca Selengkapnya
Rusia Ubah Doktrin Nuklir, Ukraina & Barat Mau Dibumihanguskan?
Rusia Ubah Doktrin Nuklir, Ukraina & Barat Mau Dibumihanguskan?

Rusia menyatakan bahwa doktrin nuklir terbarunya harus dipahami sebagai peringatan bagi negara-negara Barat.

Baca Selengkapnya
Was-was Amerika Serikat Melihat Rencana Rusia Menaruh Senjata Nuklir di Luar Angkasa
Was-was Amerika Serikat Melihat Rencana Rusia Menaruh Senjata Nuklir di Luar Angkasa

Amerika Serikat (AS) cemas melihat rencana Rusia mau meletakan senjata nuklir di luar angkasa.

Baca Selengkapnya