Ini alasan mengapa bantuan AS untuk korban gempa Palu disebut sangat kecil
Merdeka.com - Gempa berkekuatan 7,5 Skala Richter yang melanda Sulawesi Tengah telah menyebabkan 1.800 orang tewas dan 5.000 lainnya hilang. Saat ini tim penyelamat masih terus melakukan pencarian terhadap mayat-mayat korban bencana yang diduga masih terjebak dalam reruntuhan bangunan.
Musibah berskala besar ini mengundang rasa simpati negara-negara lain. Beberapa negara juga ikut mengirim bantuan kepada Indonesia sebagai bentuk solidaritas. Namun tidak seperti biasanya, Amerika Serikat justru memberi perhatian sedikit terhadap tragedi besar ini. Mengapa demikian?
Dilansir dari laman CNN, Rabu (10/10), AS rupanya saat ini juga sedang mengalami krisis. Di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump, AS menjadi lebih terpencar daripada sebelumnya. Tidak hanya itu, kekuatan asing yang ikut campur dalam pemilu kemarin telah menyebabkan negara tersebut tak terlindung dari infiltrasi di masa depan.
-
Apa yang terjadi pada Donald Trump? Mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump ditembak. Peristiwa tersebut terjadi kala Trump sedang kampanye Pilpres AS di depan pada pendukungnya di Butler, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu (14/7).
-
Bagaimana penggunaan gelar 'presiden' berubah di Amerika? Di Amerika Utara, gelar presiden pertama kali digunakan untuk hakim kepala di beberapa koloni Inggris.
-
Siapa yang paling terdampak? Menurut penelitian tahun 2017 dari Sleep Medicine Clinics, sekitar 40 hingga 70 persen lansia mengalami masalah tidur kronis.
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
-
Apa yang diramalkan tentang Donald Trump? Roberts menunjukkan bahwa Trump mungkin lebih fokus pada kekalahannya di masa lalu dibandingkan peluang yang ada saat ini. Maksudnya adalah Trump diramalkan bakal kalah di pemilu presiden tahun ini.
-
Apa dampak gempa pada pesawat? Gempa tetap bisa memengaruhi penerbangan dari aspek navigasi dan keselamatan.
Ada banyak persoalan terjadi di AS saat ini, mulai dari Trump yang dituduh melakukan pelecehan seksual, pencalonan Brett Kavanaugh sebagai hakim Mahkamah Agung yang berujung pada dugaan pemalsuan sumpah karena dia dituding sebagai pelaku pemerkosaan, dan masalah-masalah lain yang menjadi kekhawatiran pemerintah.
Sebagai negara adidaya, AS seharusnya menjadi pemimpin dalam hal bantuan untuk negara asing, baik itu yang berkaitan dengan krisis kemanusiaan atau pembangunan secara umum. Namun di tengah permasalahan yang tengah dihadapi, AS harus melepaskan perannya pada tatanan global.
Sejauh ini AS sudah memberikan bantuan senilai USD 100.000 atau Rp 1,5 miliar melalui USAID sebagai permulaan. Namun tampaknya negara tersebut tidak memiliki banyak urgensi untuk memberikan bantuan lebih melalui badan pendanaan tersebut.
Sebagaimana diketahui, Trump telah memotong anggaran dana untuk USAID. Hal ini membuat badan tersebut semakin sulit dalam menanggapi keadaan darurat internasional. Pemotongan dana ini juga berpengaruh terhadap program-program pemerintah yang lain seperti pembangunan, diplomasi, dan perdamaian.
(mdk/ias)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kekhawatiran bagi Indonesia karena sikap proteksi Donald Trump terhadap perdagangan internasional.
Baca SelengkapnyaTerdapat lima aspek utama yang perlu diperhatikan terkait kebijakan ekonomi dan politik di bawah kepemimpinan Trump.
Baca SelengkapnyaTrump sering kali menekankan prinsip "America First".
Baca SelengkapnyaJika Donald Trump terpilih sebagai Presiden AS, kebijakan proteksionisme dan perubahan pajak yang mungkin diterapkan berpotensi memengaruhi ekonomi Indonesia.
Baca SelengkapnyaDia menyinggung dinamika perekonomian saat masa kepemimpinan periode pertama Trump sepanjang 2017-2021.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa Trump merupakan sosok yang dikenal proteksionisme dalam melindungi neraca dagang negaranya.
Baca SelengkapnyaPontesi menangnya Donald Trump ini berdampak langsung pada nilai tukar atau kurs Rupiah.
Baca SelengkapnyaTrump terus melontarkan janji-janji untuk membatalkan sebagian besar upaya Joe Biden dalam melawan perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut Trump akan menaikan bea masuk ke AS, di mana kebijakan tersebut akan berdampak ke negara-negara yang selama ini menjadi mitra.
Baca SelengkapnyaAngka pengangguran yang melonjak tak terduga di Amerika Serikat (AS).
Baca SelengkapnyaPerry Warjiyo memprediksi pertumbuhan ekonomi dunia di tahun depan kian seret.
Baca SelengkapnyaHarga emas Antam mengalami penurunan tajam sebesar Rp30.000 per gram pada Kamis, 7 November 2024.
Baca Selengkapnya