Ini kata Mahathir ketika nasihati Trump di sela Sidang Umum PBB
Merdeka.com - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad menyampaikan kritiknya kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump di sela acara Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di Kota New York, Amerika Serikat. Mahathir meminta Trump untuk konsisten dengan kebijakannya, termasuk terhadap negara-negara di Asia.
"Tolong konsisten. Kalau ingin melawan kami katakan Anda ingin melawan kami. Jika tidak mau melawan kami dan ingin jadi teman maka mari berteman," kata Mahathir, seperti dilansir laman Malaysia Kini, Kamis (27/9).
Perdana menteri Negeri Jiran itu menyampaikan pernyataannya ketika bertemu dengan anggota Dewan Hubungan Luar Negeri AS kemarin.
-
Bagaimana PM Singapura memberi peringatan? Perdana Menteri (PM) Singapura Lawrence Wong tiba-tiba memberi peringatan.
-
Kenapa PM Singapura membuat peringatan? Perdana Menteri (PM) Singapura Lawrence Wong tiba-tiba memberi peringatan. Ini terkait meningkatnya ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dan China. Ia mengatakan hal itu akan berdampak ke ekonomi negeri tersebut. Termasuk, ke kawasan secara lebih luas.
-
Apa yang dikatakan PM Singapura tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Siapa pemimpin tertinggi di Malaysia? Kekuasaan tertinggi di negara Malaysia dipegang oleh seorang raja yang bergelar Sri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agongkan, dipilih oleh 9 sultan melayu dan menjabat selama 5 tahun.
-
Bagaimana kondisi kesehatan Mahathir? Mahathir, yang kini berusia 99 tahun, telah menjabat sebagai Perdana Menteri Malaysia selama lebih dari dua dekade dan memiliki riwayat masalah jantung, termasuk menjalani operasi bypass.
-
Apa yang menurut Mahfud MD salah satu cara menjaga keberlangsungan RI? 'Salah satu cara untuk turut menjaga kelangsungan negara Republik Indonesia, saudara, diberi hak oleh konstitusi untuk menentukan, untuk memilih pemimpin sendiri, memilih wakil rakyat sendiri, yang tidak ditunjuk atau diwakilkan kepada siapapun,' kata Mahfud.
Mahathir mengaku dia tidak tahu harus berpendapat apa terhadap sosok Trump.
"Karena dia selalu mengubah pendapatnya hanya dalam hitungan jam," kata Mahathir seraya mengambil contoh ketika Trump berubah-ubah keputusannya soal ingin bertemu dengan pemimpin negara lain atau tidak.
"Jadi sulit untuk mengikuti apa yang dia mau. Berhadapan dengan orang yang tidak konsisten jadi masalah besar," kata Mahathir.
Selain itu Mahathir juga mengatakan dirinya merasa presiden AS itu tidak tahu banyak soal Asia dan karena itu keputusannya soal Asia tidak berdasarkan realita dan fakta di lapangan.
"Dia kelihatannya selalu berpikir tentang Amerika dan bagaimana membuat Amerika jadi hebat lagi. Dia tidak memikirkan bagaimana berhubungan dengan negara lain," kata Mahathir.
Sang perdana menteri menyoroti reaksi AS dalam isu tertentu yang merespons dengan 'mengerahkan kapal perang'.
"Itu menimbulkan ketegangan, semacam provokasi. Itu sebabnya kebijakan luar negeri Malaysia adalah tidak menempatkan kapal perang di kawasan itu," ujar Mahathir merujuk pada isu sengketa wilayah di Laut China Selatan.
"Lima belas hingga 20 tahun dari sekarang berarti Trump sudah tidak ada lagi. Menurut saya orang Amerika cukup rasional. Mereka sadar damai lebih baik daripada perang."
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyampaikan ASEAN telah berkomitmen menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Prabowo dalam sambutannya di acara Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (2/11).
Baca SelengkapnyaMenurutnya, dunia harus segera mencari solusi dan tak hanya berpangku tangan.
Baca SelengkapnyaIndonesia dan negara Asia Tenggara mengambil peran dalam menjaga stabilitas tersebut.
Baca SelengkapnyaIndonesia sendiri terus melakukan komunikasi diplomatik dengan Iran dan Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaPrabowo dengan tegas mengatakan Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina yang berdaulat.
Baca SelengkapnyaPuan meminta komunitas internasional untuk memastikan tata global saat ini pun dapat mengatasi tantangan Abad ke-21, khususnya PBB.
Baca SelengkapnyaAnggota BKSAP Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin tekankan pentingnya komitmen bersama untuk menjaga perdamaian.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, diplomasi yang dilakukan Indonesia sangat terampil dengan keteguhan pada prinsip termasuk pada piagam PBB.
Baca SelengkapnyaIndonesia kerap dipandang sebagai regional power dan sekaligus global player
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Prabowo menyingung soal Korea Selatan (Korsel) umumkan darurat militer
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi I DPR RI, Syamsu Rizal merespons soal ancaman Presiden terpilih Amerika Serikat Donald Trump kepada negara-negara Brics
Baca Selengkapnya