Ini pidato mantan TKI asal Malang di Konvensi Nasional Demokrat AS
Merdeka.com - Ima Matul Maisaroh, mantan buruh migran asal Indonesia yang sedang diperbincangkan publik dunia. Perempuan asal Malang ini menjadi salah satu pembicara dalam Konvensi Nasional Partai Demokrat di Filadelfia, Amerika Serikat.
Ima adalah mantan buruh migran yang merantau ke Negeri Paman Sam dari Desa Gondanglegi, Malang, Jawa Timur. Sejak 2012, Ima ditunjuk Presiden Barack Obama menjadi salah satu anggota Gugus Tugas Pemberantasan Perdagangan Manusia (PITF).
"Selain menyampaikan pidato mengenai pengalaman saya sebagai korban perbudakan manusia, saya juga menyampaikan program-program penanggulangan perbudakan dan perdagangan manusia yang telah dilakukan Hillary Clinton," kata Ima beberapa waktu lalu.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Apa yang dikorbankan? Anak laki-laki dan perempuan menjadi sasaran pembunuhan ritual pada masa itu, namun karena sebagian besar korban adalah remaja, para peneliti kesulitan untuk menentukan jenis kelamin yang tepat.
-
Siapa yang menjadi korban dari pinjol ilegal? Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Perlindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Friderica Widyasari Dewi menyebut generasi milenial dan generasi Z merupakan kelompok yang rentan terjerat pinjaman online (pinjol) ilegal dan investasi bodong.
-
Siapa yang menjadi korban diskriminasi? Contohnya, seperti diskriminasi yang ditujukan kepada orang keturunan etnis Tionghoa di Indonesia.
-
Bagaimana anak-anak dikorbankan? 76 anak-anak itu dibelah dadanya dan dalam keadaan telanjang dengan pakaian berada di sampingnya. Dada mereka telah dipotong terbuka dari tulang selangka hingga ke tulang dada. Tulang rusuk mereka dipaksa terbuka, yang kemungkinan untuk mendapatkan akses ke jantung mereka.
Pidato Ima disampaikan kemarin, Selasa (26/7). Dalam pidatonya, Ima menceritakan kisahnya hingga berhasil kabur dari perbudakan manusia.
"Tak pernah terpikirkan oleh saya dapat berbagi tempat dengan banyak sekali pemimpin dan visionaris. Saya besar di sebuah desa miskin di Indonesia. Ketika 17 tahun, saya dibawa ke Los Angeles dan dijanjikan mendapat pekerjaan sebagai seorang pembantu," ujar Ima dalam pembukaan pidatonya, seperti dikutip dari situs resmi Konvensi Nasional Demokrat.
Ima Matul dan Presiden Obama ©2016 Merdeka.com
"Selama tiga tahun saya bekerja dan tidak dibayar, sampai akhirnya saya berkesempatan kabur dari orang yang memperdagangkan saya, saya menemukan sebuah rumah di Koalisi Penyalahgunaan Perbudakan dan Perdagangan Manusia. Setelah saya mendapat dukungan yang saya perlukan, saya menemukan kekuatan untuk menyatukan mereka yang selamat dari perbudakan dan perdagangan manusia di seluruh bagian negara ini," lanjut dia.
Dalam pidatonya, dia menambahkan, Hillary Clinton, calon presiden AS dari Partai Demokrat sudah bekerja melawan perbudakan modern yang terjadi di Negeri Paman Sam tersebut.
"Sebelum perdagangan manusia mulai menyita perhatian kita, sebelum ada hukum yang melindungi para korban, bahkan sebelum saya kabur dari perbudakan tersebut, Hillary Clinton telah berjuang untuk mengakhiri perbudakan modern. Dan terlepas dari karirnya, Hillary tetap berjuang melawan hal itu," sambung dia.
Baginya, perdagangan manusia hal yang harus dibasmi dari muka bumi ini.
"Perdagangan manusia tidak hanya terjadi di beberapa negara, hal itu terjadi di sini, di tanah kita. Setiap hari saya mendengar cerita seperti yang saya miliki. Meski demikian, saya memiliki harapan," seru sang mantan TKI.
Harapan yang dimiliki Ima adalah berkembangnya kepedulian warga dunia terhadap perdagangan manusia.
capres Hillary Clinton dan Tim Kaine ©2016/twitter@HillaryClinton
"Kepedulian itu tumbuh dan berkembang dari mereka yang pernah merasakannya, di dalam komunitas kami, bisnis dan juga gereja. Dan ada sebuah komitmen yang tumbuh untuk mencari solusi inovatif untuk menghilangkan perbudakan di muka bumi ini," ungkapnya.
Di akhir pidatonya, Ima mendukung Hillary Clinton untuk menjadi presiden Amerika Serikat mendatang. Baginya, Clinton bisa mengakhiri perdagangan manusia di muka bumi.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota DPR Charles Honoris Ungkap Kasus Warga Jakarta Korban TPPO
Baca SelengkapnyaBanyak dedengkot disindikat perdagangan orang tidak tersentuh. Jika ada penindakan hanya pekerja lapangan yang kena
Baca SelengkapnyaLaporannya tak kunjung ditindaklanjuti, Herawati mengadu ke Kapolri melalui media sosial. Ternyata cara ini membuat sang pelaku tertangkap.
Baca SelengkapnyaSatu korban dibuang di kawasan Ancol, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaAda 11 WNI menjadi korban penipuan kerja sebagai TKI di Kamboja. Mereka diimingi pekerjaan tapi nyatanya dipaksa menjadi scammer.
Baca SelengkapnyaMereka diduga berangkat dengan cara ilegal dan menjadi korban perdagangan manusia.
Baca SelengkapnyaMahfud memastikan, pemerintah sudah mempunyai Undang-undang untuk mengatur tindakan perdagangan orang.
Baca SelengkapnyaMenteri Ketengakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah kembali menemui Pekerja Migran Indonesia (PMI) di sela-sela kunjungan kerjanya di Arab Saudi.
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta serius menangani kejahatan perdagangan orang karena kasus TPPO sudah seringkali berulang.
Baca SelengkapnyaCerita korban TPPO Disekap Berbulan-Bulan dan Kerja Tanpa Digaji
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, tak ada yang salah dengan bekerja di luar negeri, namun harus melalui jalur resmi.
Baca SelengkapnyaJasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).
Baca Selengkapnya