Ini waria intelek pertama di dunia terpilih jadi rektor kampus

Merdeka.com - Kalangan transgender boleh berbangga. Kaum paria yang beberapa dekade lalu dijauhi karena dianggap menolak kodrat itu, kini sudah berhasil sejajar dengan kelompok masyarakat lain. Termasuk menjabat sebagai rektor universitas.

Buktinya adalah waria bernama Manabi Bandopadhyay. Krishnagar Women's College di selatan Bengal, India mendaulat Manabi pada 9 Juni mendatang sebagai rektor mereka, dan diperkirakan sebagai rektor transgender pertama di dunia.

"Keputusan ini diambil melalui perundingan seluruh pengambil kebijakan kampus. Mereka sangat berpikiran terbuka dan saya senang atas terpilihnya Manabi," ucap Partha Chatterjee, kepala bidang edukasi pusat kampus, seperti dilansir laman Times of India, Rabu, (27/5).

Kepala bidang teknis edukasi dan birokrasi kampus Khrishnagar, Ujjal Biswas, turut menyambut positif terpilihnya waria itu menjadi rektor.

"Kita membutuhkan sosok yang kokoh dalam hal personalitas, dan dapat membwa kelembutan didalam kampus," kata Ujjal.

Menanggapi amanahnya sebagai rektor, Manabi langsung berkeliling kampus untuk berkenalan dengan para staf sambil mempertahankan gaya busananya yang khas. Yaitu berkacamata hitam dan model rambut gulungan keriting.

Profesor sastra ini berjalan bersama suaminya Jyoti Samanta dan anak laki-laki yang mereka adopsi, Debasish Manabiputro.

"Saya membawa mereka karena saya ingin selalu dekat dengan mereka, sebelum bergabung dan sibuk menjalani tugas sebagai rektor," kata Manabi yang melakukan operasi kelamin menjadi perempuan pada 2003.

Sosok Manabi kini bak selebriti di Negeri Sungai Gangga. Dia kini dielukan sebagai tokoh yang mengubah pemikiran negatif terhadap transgender di India.

"Ini adalah takdir yang telah saya jalani sebagai seorang transgender, masa lalu saya sangat ironis, tidak ada pihak yang mendukung, termasuk orang tua yang tidak bisa menerima pilihan saya (ganti kelamin)," cerita Manabi. (mdk/ard)