Intelijen Prancis mata-matai data warga
Merdeka.com - Surat kabar Le Monde hari ini melaporkan dinas rahasia luar negeri Prancis (DGSE) memata-matai percakapan telepon, surat elektronik, dan aktivitas media sosial warga Prancis di dalam dan luar negeri.
Menurut koran itu DGSE menyadap sinyal komputer dan telepon di Prancis dan di luar negeri untuk mengetahui siapa menghubungi siapa, seperti dilansir kantor berita Reuters, Kamis (4/7).
"Semua saluran komunikasi kita dimata-matai," tulis Le Monde yang mendasari laporannya dari sumber intelijen tak diketahui identitasnya.
-
Apa itu komunikasi? Komunikasi adalah proses bertukar informasi, ide, dan emosi antara individu atau kelompok melalui berbagai metode seperti lisan, tertulis, atau non-verbal.
-
Apa contoh globalisasi di bidang komunikasi? Contoh pertama globalisasi dalam bidang komunikasi adalah penyebaran teknologi smartphone yang telah memungkinkan orang-orang di berbagai belahan dunia untuk terhubung secara instan melalui panggilan telepon, pesan teks, dan video call.
-
Bagaimana orang mengakses berita? Di Inggris, hampir tiga perempat orang (73%) mengatakan mereka mendapatkan berita secara daring, dibandingkan dengan 50% untuk TV dan hanya 14% untuk media cetak.
-
Dimana kita bisa menemukan contoh globalisasi komunikasi? Contoh konkret dari pertukaran budaya akibat globalisasi adalah melalui film, musik, dan makanan.
-
Bagaimana cara komunikasi terjadi? Komunikasi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara langsung, yaitu dengan lisan/verbal, dan secara tidak langsung, melalui media tertentu, seperti bahasa tubuh, tulisan, telepon, radio, dan lain sebagainya.
-
Apa pengertian globalisasi bidang komunikasi? Secara umum, globalisasi adalah proses yang terjadi saat suatu tatanan mendunia dan tidak mengenal batas wilayah. Hal ini yang kemudian membuat negara-negara di dunia seolah kehilangan batas-batasnya dalam artian geografis. Globalisasi ini memengaruhi berbagai bidang, tak terkecuali bidang komunikasi.
"Data surat elektronik, pesan singkat, rekaman telepon, Facebook dan Twitter warga disimpan selama ini," kata laporan itu.
Aktivitas memata-matai ini serupa dengan yang dilakukan Badan Keamanan Amerika Serikat (NSA) terhadap warga Amerika. Informasi ini dibocorkan oleh mantan anggota dinas rahasia luar negeri Amerika (CIA) Edward Snowden bulan lalu.
DGSE hingga kini belum berhasil diminati konfirmasi atas laporan ini.
Le Monde juga mengatakan data-data yang dikumpulkan DGSE itu tersimpan di ruang bawah tanah di markas badan intelijen itu di Ibu Kota Paris.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Organisasi Intelijen Nasional (MIT) Turki berhasil tangkap agen Mossad yang ditugaskan jadi mata-mata.
Baca SelengkapnyaPemerintah China memperingatkan warganya, terutama kaum muda, agar berhati-hati dengan lelaki tampan dan permepuan cantik.
Baca SelengkapnyaBerikut deretan negara-negara yang warganya sering dikuntit secara digital.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan data yang dia terima setiap harinya tersebut lengkap.
Baca SelengkapnyaBocoran dokumen dari mitra pemasaran Facebook menunjukkan teknologi eavesdropping yang mendengarkan percakapan pengguna untuk menargetkan iklan.
Baca SelengkapnyaRevisi UU Polri Beri Wewenang ke Polisi untuk Penyadapan dan Galang Intelijen, Ini Isi Aturannya
Baca SelengkapnyaIsrael membunuh targetnya ketika mereka berada di rumah bersama anak-anak mereka.
Baca SelengkapnyaPengakuan Jokowi mendapatkan data dari intelijen soal partai politik menuai banyak kritikan.
Baca SelengkapnyaIsrael menangkap tujuh warganya yang diduga menjadi agen mata-mata untuk intelijen Iran.
Baca SelengkapnyaPerang intelijen antara Iran dan Israel melibatkan sejumlah agen mata-mata.
Baca SelengkapnyaTudingan ini cukup serius karena FBI menilai dua negara itu ingin mencuri data-data rahasia AS.
Baca SelengkapnyaIni penjelasan dari pakar siber security mengenai kecurigaan orang-orang terkait hal itu.
Baca Selengkapnya