Isi Kuburan Kuno di China Mengejutkan Ilmuwan, Terungkap Ada Spesies Baru Kera
Merdeka.com - Sebuah makam kuno berusia 2.300 tahun yang ditemukan di China menyimpan jenis harta karun yang berbeda. Para peneliti menemukan tengkorak genus siamang baru dan telah punah.
Tulang siamang atau juga disebut owa tersebut ditemukan di salah satu dari 12 liang lahat di dalam makam kuno yang ditemukan tahun 2004 di Provinsi Shaanxi, China. Belasan liang lahat ini berisi kerangka hewan lainnya, termasuk macan tutul, beruang hitam Asia, lynx, bangau, dan ternak domestik.
Namun yang menarik perhatian peneliti dari Zoological Society of London (ZSL) adalah tengkorak seekor siamang.
-
Apa yang ditemukan di makam kaisar China kuno itu? Tidak hanya itu, di dalam makam ini ditemukan 350 artefak. Makam ini ditemukan di reruntuhan Wangzhuang di Yongcheng. Dikutip dari Greek Reporter, ini adalah makam terluas pada masa silam.
-
Di mana makam kuno dengan harta karun ditemukan? Pada 2017, Institut Arkeologi Ukraina melakukan ekspedisi dan menemukan makam kuno tersebut.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam berusia 2000 tahun? Misteri kuburan berusia 2000 tahun yang berisi sebuah kaca dan pedang akhirnya terpecahkan.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di China? Arkeolog asal China menemukan artefak yang diperkirakan berusia 5.000 tahun berbentuk patung naga yang diukir dari batu giok.
-
Apa yang ditemukan di makam China? Makam ini awalnya digali pada 2020 di Kota Datong, Provinsi Shanxi, China utara.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam kuno tersebut? Arkeolog juga menemukan beragam perkakas rumah tangga tanpa satu pun kerangka manusia dari penduduk Golden Horde.
Dikutip dari IFL Science, Rabu (22/2), dalam China kuno, siamang atau kera hitam dianggap sebagai makhluk terhormat dan dianggap sangat penting secara kultural.
Simbol cendekiawan-pejabat (politisi yang ditunjuk oleh kaisar China, dan dikenal sebagai junzi), kera kecil menjadi hewan peliharaan berstatus tinggi di Dinasti Zhou.
Spesies dan genus baru
Saat meneliti tulang siamang, para ilmuwan menyimpulkan tulang tersebut tidak berasal dari spesies kera hitam yang hidup hari ini, tapi juga diklasifikasikan dalam genus mereka sendiri.
Peneliti menyebut genus dan spesies baru ini sebagai Junzi imperialis. Peneliti juga menelusuri kembali catatan sejarah untuk melihat apakah temuan ini bisamenyatukan sejarah kera yang terlupakan ini. Menurut tim, kemungkinan siamang ini masih bertahan hidup hingga 300 tahun yang lalu, dan mungkin satu-satunya primata yang diketahui telah punah karena perburuan manusia dan hilangnya habitat mereka.
“Penemuan dan deskripsi kami tentang Junzi imperialis menunjukkan bahwa kami meremehkan dampak manusia terhadap keanekaragaman primata,” jelas Dr Samuel Turvey dari ZSL.
“Temuan ini mengungkapkan pentingnya menggunakan arsip sejarah seperti catatan arkeologi untuk menginformasikan pemahaman kita tentang konservasi dan menekankan perlunya kolaborasi internasional yang lebih besar untuk melindungi populasi siamang yang masih hidup di alam liar.”
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan terbaru telah terjadi di dunia arkeologi Tiongkok ketika para ahli menemukan slip tertulis pertama yang terkait dengan kalender kuno dalam makam kuno.
Baca SelengkapnyaArkeolog juga menemukan liang lahat yang berisi kerangka hewan.
Baca SelengkapnyaPenjarah Curi Harta Karun dari Makam 2.400 Tahun, Tapi Artefak Berharga Ini Justru Ditinggalkan
Baca SelengkapnyaHarta karun itu ditemukan di wilayah Kazakhstan dan berasal dari China.
Baca SelengkapnyaDi makam ini juga ditemukan ratusan artefak mulai dari batu giok sampai tulang hewan.
Baca SelengkapnyaDi lokasi pembangunan kebun binatang di Guangzhou, China, ditemukan 148 makam kuno berusia sampai 2.100 tahun.
Baca SelengkapnyaHarta karun kuno berusia 2.000 tahun ditemukan di Kazakhstan, menunjukkan hubungan diplomatik kuat antara Kangyu, Romawi, dan Tiongkok.
Baca SelengkapnyaKuburan kuno ini ditemukan di sebuah desa di Romania. Ada banyak benda aneh ditemukan di dalam makam, salah satunya tengkorak serigala.
Baca SelengkapnyaPeneliti temukan perhiasan emas hingga cermin berusia 2000 tahun. Begini penampakannya.
Baca SelengkapnyaPara arkeolog dibikin bingung dengan temuan ini karena kerangka tersebut kondisinya masih sangat baik.
Baca SelengkapnyaMakam 4.500 Tahun ditemukan di Mesir, Berisi Artefak dan Tengkorak dengan Topeng Berwarna
Baca SelengkapnyaMakam kuno yang berasal dari zaman Romawi itu dihiasi dengan mural yang menakjubkan.
Baca Selengkapnya