Israel kerahkan serangan ke jalur Gaza, 4 warga Palestina tewas dan 50 terluka
Merdeka.com - Pasukan Israel mengerahkan serangan udara dan tembakan ke arah demonstran yang menggelar aksi protes di Jalur Gaza kemarin. Akibatnya, empat warga Palestina tewas sementara 50 lainnya terluka.
Militer Israel mengerahkan serangan udara di tiga posisi milik Hamas, kelompok yang menguasai Jalur Gaza.
Sebelumnya, 16.000 warga Palestina telah berkumpul untuk menggelar aksi protes. Mereka melemparkan granat, bom dan batu ke pasukan Israel untuk menuntut diakhirinya blokade Israel atas wilayah jalur Gaza dan hak untuk kembali ke tanah mereka.
-
Kapan serangan Israel di Gaza dimulai? Menurut otoritas kesehatan Jalur Gaza, Israel telah membunuh lebih dari 41.000 warga Palestina sejak perang genosidanya dimulai pada 7 Oktober 2023, di mana sebagian besar dari mereka adalah perempuan dan anak-anak.
-
Kapan Israel melakukan pembantaian di Gaza? Dalam kurun waktu itu, tentara Israel sejauh ini telah melakukan 2.922 pembantaian yang menewaskan 14.500 anak-anak dan 9.560 perempuan.
-
Siapa yang menjadi korban pembantaian di Gaza? Jumlah korban tewas yang tercatat resmi mencapai 32.975 orang pada hari Rabu. Namun, angka ini hanya mencakup warga Palestina yang jenazahnya tiba di rumah sakit, sementara sekitar 7.000 lainnya masih hilang.
-
Kapan serangan di Jalur Gaza dimulai? Sudah lebih dari satu tahun, Jalur Gaza di Palestina digempur habis-habisan oleh tentara zionis Israel. Puluhan ribu warga Palestina telah menjadi korban, termasuk perempuan dan anak-anak sejak 7 Oktober 2023.
-
Kapan serangan Israel ke Gaza terjadi? Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ), organisasi perlindungan jurnalis yang berbasis di Amerika ini telah memantau pelanggaran HAM terhadap jurnalis di seluruh dunia dan mencatat sedikitnya 128 pekerja media tewas antara 7 Oktober 2023 hingga 4 Oktober 2024 dalam serangan Israel ke Gaza.
-
Apa yang terjadi di Gaza? Genosida masih terus terjadi di Gaza, Palestina.
Dalam dua minggu terakhir, pejabat keamanan Mesir d telah berbicara dengan para pemimpin Israel dan pejabat Hamas, dan faksi lainnya yang berada di Gaza berupaya untuk memulihkan ketenangan di sepanjang perbatasan.
"Protes akan terus berlanjut sampai kami mencapai tujuan kami, dan yang terpenting adalah mengakhiri blokade Jalur Gaza," juru bicara Hamas, Fawzi Barhoum, dilansir dari laman Channel News Asia, Sabtu (27/10).
Di Tepi Barat yang diduduki Israel, seorang pengunjuk rasa Palestina meninggal karena luka tembak, kata pejabat medis Palestina, setelah dia terlibat dalam bentrokan dengan pasukan Israel di desa Al-Mazraa Al-Gharbeya. Tidak ada komentar langsung dari militer Israel.
Sejak protes dimulai pada 30 Maret, 212 warga Gaza telah tewas oleh pasukan Israel. Menurut angka dari Kementerian Kesehatan Palestina, seorang tentara Israel tewas oleh seorang penembak jitu Palestina.
(mdk/ias)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Serangan keji dan brutal ini terjadi pada Selasa (16/7) di tiga lokasi berbeda.
Baca SelengkapnyaSerangan balasan Israel menyasar pada bangunan tinggi di Gaza yang padat penduduk. Al Jazeera menyebut 232 warga Palestina tewas dalam serangan itu
Baca SelengkapnyaSejumlah warga menangis histeris melihat kondisi anggota keluarga mereka yang tewas setelah serangan udara Israel.
Baca SelengkapnyaSerangan Israel kembali menghantam kamp pengungsi di Jalur Gaza. Anak-anak pun kembali menjadi korbannya. Berikut potretnya!
Baca SelengkapnyaPotret empat prajurit Israel yang tewas dibunuh Hamas di Gaza utara.
Baca SelengkapnyaBadan Pertahanan Sipil Palestina pada Selasa (30/4/2024) kemarin mengungkap fakta terbaru.
Baca SelengkapnyaVIDEO Detik-Detik Roket Hamas Hantam Kumpulan Tentara Israel yang Berlindung di Balik Tank
Baca SelengkapnyaSerangan itu menewaskan 30 orang dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak-anak.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, militer Israel mengumumkan kematian dua tentaranya, termasuk seorang perwira dari Brigade Givati.
Baca SelengkapnyaSalat Idulfitri di Masjidil Aqsa, Yerusalem, juga berlangsung di bawah pengawasan pasukan Israel.
Baca SelengkapnyaAgresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina, telah menewaskan lebih dari 10.000 warga sipil.
Baca SelengkapnyaDua hari berlalu usai serangan brutal Israel ke Kamp Pengungsi Nuseirat menyisakan kehancuran bangunan yang fatal dan ratusan korban jiwa.
Baca Selengkapnya