Israel tahan unta warga Palestina masuk kawasan militer
Merdeka.com - Pasukan keamanan Israel menangkap seekor unta diduga masuk ke kawasan militer di dekat Kota Betlehem.
Kepala desa Rashaida, Fawaz Rashaydeh, mengatakan kepada kantor berita Quds, tentara Israel menangkap unta milik warga bernama Moslim Younis Rashaydeh seperti dilansir situs middleeastmonitor.com, Senin (27/1). Mereka kemudian membawa unta itu ke daerah pemukiman Ma'ale Adumim di dekat Bethany.
Tentara Israel itu juga menangkap pemilik unta dan memaksa dia membayar denda sebesar Rp 7 juta jika dia ingin binatang peliharaannya dikembalikan. Tentara itu juga meminta ongkos pengembalian unta sebesar Rp 2 juta.
-
Kenapa tentara Israel melakukan hal tersebut? Militer Israel dalam sebuah pernyataan mengatakan pasukan Israel ditembaki dan saling baku tembak, melukai seorang tersangka dan menangkapnya.
-
Apa yang dilakukan tentara Israel? 'Al-Jazeera menerbitkan adegan-adegan yang memperlihatkan tentara pendudukan menggunakan tahanan Palestina sebagai perisai manusia di Jalur Gaza, menunjukkan para tahanan diikat dengan tali dan memaksa mereka memasuki rumah-rumah yang hancur atau mencari bahan peledak dan terowongan,' tulis unggahan.
-
Kenapa Israel mau membayar Redfa? Redfa juga meminta orang tua, istri dan seluruh keluarganya diselundupkan ke Israel. Israel menerima syarat ini.
-
Mengapa tentara Israel mengeksekusi warga Palestina? Kejahatan ini, mencerminkan bagaimana Israel menghalangi warga sipil untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara.
-
Apa yang dilakukan Israel? Pemerintah Indonesia mengutuk keputusan Parlemen Israel (Knesset) yang melarang operasi UNRWA di wilayah Israel.
-
Mengapa tentara Israel gunakan tahanan Palestina? Dalam rilis video yang diunggah akun Instagram @wissamgaza, Senin (1/7) kemarin, para tahanan Gaza diperlakukan tak manusiawi oleh tentara Israel. Dengan posisi tangan terikat dan tanpa busana, para tahanan tersebut diperdaya sebagai perisai hidup untuk masuk ke rumah dan terowongan hancur di Jalur Gaza.
Rashaydeh menuding Israel bertindak sengaja untuk mengusir warga Palestina dari tanah mereka ke arah timur Betlehem.
"Dalam beberapa tahun belakangan ini Israel menangkap sejumlah hewan ternak milik petani Palestina di desa mereka," ujar Rashaydeh.
Desa Rashaida sudah meminta pihak berwenang Israel untuk menghentikan pelanggaran terhadap warga Palestina guna melindungi stok bahan pangan mereka.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belum lama ini, pihak Palestina berhasil menahan tentara Israel. Tak diduga sosoknya terlihat ketakutan dan meminta ampun hingga mengumbar sebuah janji.
Baca SelengkapnyaMereka juga menebang ratusan pohon yang ditanam warga Palestina.
Baca SelengkapnyaPelapor khusus PBB menyebut tindakan ini sebagai aksi perisai manusia.
Baca SelengkapnyaAksi pencurian tentara Israel di rumah seorang pedagang Palestina bikin geleng-geleng kepala. Begini kronologinya.
Baca SelengkapnyaSaat ini masih tersisa 101 tawanan Israel di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaSenin lalu pasukan Israel mengungkapkan ada 222 sandera yang masih berada di tangan Hamas di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaWanita lansia asal Palestina jadi korban gigit anjing K9 milik tentara Israel. Simak ulasan selengkapnya.
Baca SelengkapnyaMomen tentara wanita Israel histeris ketakutan karena seekor kecoa viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaHarian Haaretz pekan lalu melaporkan 130 tentara Israel menandatangani surat yang berisi menolak kembali ditugaskan ke Gaza selama belum ada pertukaran tawanan.
Baca SelengkapnyaHingga kini nasib sekitar 150 orang warga Israel yang diculik dan ditawan ke Jalur Gaza ketika terjadi serangan Hamas Sabtu lalu masih belum jelas.
Baca SelengkapnyaPekerja bantuan dipaksa membayar biaya perlindungan atau uang keamanan untuk memasuki Gaza dan dicegah oleh pasukan militer serta diserang pemukim Israel.
Baca SelengkapnyaSejumlah organisasi Palestina menyerukan agar perbuatan keji tentara Israel itu dihentikan.
Baca Selengkapnya