Jabbari: Saya akan mendapat keadilan di pengadilan Tuhan
Merdeka.com - Perempuan Iran hendak dieksekusi sebab membunuh pemerkosanya menyampaikan salam terakhir pada keluarga dia sebelum digantung. Salah satu pesan pada kerabat, dia ingin mendonasikan organ tubuhnya pada mereka yang memerlukan.
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Rabu (29/10), Reyhaneh Jabbari sudah tewas di tiang gantungan akhir pekan lalu. Dia dinyatakan bersalah oleh pengadilan Iran atas kasus menimpanya pada 2007. Jabbari membunuh seorang lelaki hendak memperkosanya.
Jabbari menyampaikan pesan terutama pada ibunya, Sholeh Pakravan, agar tidak datang ke kuburan dia ataupun mengenakan baju hitam. "Saya akan dapat keadilan di pengadilan Tuhan kelak," ujar Jabbari dalam rekaman diperdengarkan oleh partai oposisi Iran, Lembaga Nasional untuk Perlawanan Iran (NCRI).
-
Siapa yang ditangkap di Iran? Pemerintah Iran menangkan puluhan pejabat militer dan intelijen menyusul peristiwa pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran awal pekan ini.
-
Bagaimana cara perempuan itu dibunuh? 'Membunuh orang dengan cekikan ligatur ditafsirkan sebagai bentuk bunuh diri simbolis, karena dengan mencekik diri sendiri, individu itulah yang menyebabkan kematiannya sendiri,' kata para penulis studi tersebut.
-
Kenapa gadis tersebut dikubur dengan bando? Mengapa gadis tersebut dikubur menggunakan bando masih belum dapat dijelaskan. Namun ada yang mengaitkannya dengan transisi masa remaja menuju dewasa.
-
Bagaimana wanita tersebut meninggal? Dua kerangka ini telah dipindahkan untuk uji laboratorium, bertujuan untuk memastikan bagaimana pasangan ini meninggal dan mengapa wajah wanita itu bolong.
-
Kenapa kerangka gadis itu dikubur dengan kaki terikat? Komunitas pada masa itu mengikat pergelangan kaki jenazah gadis tersebut kemungkinan berkaitan dengan kepercayaan bahwa jasadnya akan bangkit dari kubur dan membahayakan yang hidup.
-
Kenapa korban gantung diri? 'Korban ditemukan tewas gantung diri di lapak pasar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya,' ungkap Kapolres Musi Rawas AKBP Andi Supriadi.
Jabbari membunuh Morteza Abdolali Sarbandi, salah satu karyawan kementerian intelijen. Menurut Jabbari dirinya hanya sekali menusuk Sarbandi, selanjutnya ada seorang lelaki lain melihat dan membunuh Sarbandi.
Keluarga Sarbandi tidak mau memaafkan Jabbari dan tetap menginginkan dia dihukum mati. (mdk/din)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Asma Mohammed adalah istri dari Abu Bakr Al-Baghdadi.
Baca SelengkapnyaNarges Mohammadi saat ini sedang dipenjara oleh rezim karena aktivismenya.
Baca SelengkapnyaParlemen Iran mengesahkan undang-undang yang melarang perempuan berpakaian tidak pantas di tempat umum.
Baca SelengkapnyaYuni berharap keadilan memihak kepada sang kekasih. Keinginannya tak muluk, gadis cantik ini ingin pelaku dihukum yang setimpal.
Baca SelengkapnyaBriptu Fadhilatun Nikmah diduga membakar hidup-hidup suaminya, Briptu Rian Dwi (27)
Baca SelengkapnyaTarsum, suami mutilasi istri yang kemudian dagingnya ditawarkan ke tetangga
Baca SelengkapnyaJessica dinyatakan bebas bersyarat dari Lapas Perempuan Kelas IIA, Jakarta, Pondok Bambu, Minggu (18/8/2024).
Baca SelengkapnyaHasil penyelidikan polisi diketahui pembunuhan sadis itu dilatarbelakangi persoalan ekonomi dan sakit hati.
Baca SelengkapnyaEksekusi dilakukan hanya beberapa hari setelah Israel membunuh komandan Garda Revolusi Iran di Damaskus, Suriah.
Baca SelengkapnyaPenyiksaan terhadap Asiyah dimulai setelah Fir'aun mengetahui bahwa istrinya beriman kepada Allah.
Baca Selengkapnya