Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Janji militer Thailand buat seret pelaku pembunuh biksu

Janji militer Thailand buat seret pelaku pembunuh biksu Ilustrasi biksu. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/BlueOrange Studio

Merdeka.com - Komando Operasi Keamanan Internal (ISOC), sebuah unit militer Thailand khusus menangani masalah keamanan nasional, menyatakan orang-orang bersenjata yang menembak mati seorang biksu dan tiga warga desa di Provinsi Pattani, selatan Negeri Gajah Putih itu, kemarin, akan diseret ke pengadilan.

Juru bicara ISOC, Jenderal Banpot Poonpian, mengatakan para pemberontak yang menghasut insiden pembunuhan seorang biksu dan tiga warga desa, serta kasus pembunuhan dua perempuan karyawan bank yang ditembak serta dibakar akan diadili sejauh itu memenuhi hukum, seperti dilansir kantor berita OANA, Kamis (13/2).

Dia menegaskan kembali bahwa pembunuhan tiga anak laki-laki muslim pada 3 Februari lalu, yang dikatakan menjadi pemicu serangan kemarin, tidak dilakukan oleh pemerintah Thailand, seperti diklaim dalam sebuah catatan tulisan tangan oleh orang diduga melakukan penyerangan. Banpot juga meminta masyarakat untuk tidak mempublikasikan catatan menyesatkan itu.

Seorang biksu Buddha dan tiga warga desa di Distrik Mae Lan, Provinsi Pattani, tewas dalam serangan bersenjata kemarin pagi waktu setempat, setelah kasus pembunuhan karyawan bank komersial yang ditembak dan dibakar sampai mati pada Rabu malam sebelumnya.

Serangan itu terjadi saat penduduk desa memberi sedekah pagi untuk seorang biksu Buddha dari Wat Pa Suay, di sebuah area di jantung desa.

Lima penyerang, berpakaian seperti petugas keamanan, tiba dengan dua motor dan melepaskan tembakan ke sekelompok penduduk desa.

Seorang biksu dan tiga warga desa tewas seketika. Sementara seorang perwira polisi dari unit perlindungan dan lima warga terluka.

Korban tewas diidentifikasi sebagai biksu Buddha bernama Phanom Kanont, Somjai Khunkliang, seorang anak bernama Thitiwat Khunkliang, dan Jamnien Buddharit, 59 tahun.

Pada Rabu malam, seorang karyawan wanita dari cabang lokal Bangkok Bank ditembak mati dan dibakar di Distrik Yaring, Provinsi Pattani.

Polisi mengatakan korban diidentifikasi sebagai Rassayamon Saelim, seorang karyawan 29 tahun yang bekerja di cabang Nong Chik Bank.

Saat itu dia sedang mengendarai motor di sepanjang jalan Pattani-Narathiwat dari bank ke rumahnya di Distrik Panare.

Korban ditembak dengan jumlah yang tidak diketahui oleh penyerang yang kemudian menuangkan bensin pada dirinya, dan kemudian membakar tubuhnya.

Sebuah catatan tulisan tangan yang tersisa di tempat kejadian mengatakan, 'Untuk pemimpin militer, ini bukan badan terakhir untuk tiga bersaudara yang dibunuh'. Banpot percaya bahwa catatan itu mungkin merujuk pada pembunuhan tiga anak laki-laki di Narathiwat pada 3 Februari lalu.

Pihak berwenang mengatakan penembakan itu dilakukan oleh kelompok pemberontak, sementara pemberontak menyalahkan otoritas Thailand atas pembunuhan anak laki-laki itu.

(mdk/fas)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal Dudung Transparan Usut Paspampres Culik-Bunuh: Kalau Anggota Terlibat Hukum Seberat-beratnya!
Jenderal Dudung Transparan Usut Paspampres Culik-Bunuh: Kalau Anggota Terlibat Hukum Seberat-beratnya!

Dudung menambahkan, ia tidak keberatan jika ada lembaga lain yang meminta peradilan koneksitas. Ia justru mendorong hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Ibas Minta Panglima TNI Jamin Kasus Paspampres Aniaya Pemuda Aceh Transparan: Harus Berkeadilan
Ibas Minta Panglima TNI Jamin Kasus Paspampres Aniaya Pemuda Aceh Transparan: Harus Berkeadilan

Ibas mengutuk keras kasus penculikan dan penganiayaan Paspampres terhadap pemuda Aceh.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Menko Budi Gunawan Soal Polisi Penembak Polisi di Solok
VIDEO: Respons Menko Budi Gunawan Soal Polisi Penembak Polisi di Solok "Hukum Seberat-beratnya!"

Menteri Koordinator Politik dan Keamanan, Budi Gunawan mengungkapkan bahwa telah menerima laporan dari Kapolri Listyo Sigit dan Kapolda atas kasus polisi tembak

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!
VIDEO: Tegas Kapolri Pelototi Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Bongkar Motif & Usut Tuntas!

Kapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Motif Paspampres Culik Warga Aceh Hingga Tewas | Panglima TNI Minta Hukum Seumur Hidup
TOP NEWS: Motif Paspampres Culik Warga Aceh Hingga Tewas | Panglima TNI Minta Hukum Seumur Hidup

Dalam kasus ini, Laksamana Yudo memastikan akan mengawal langsung proses hukum

Baca Selengkapnya
Pomdam Jaya Ungkap Sosok Paspampres & 2 TNI Penculik Pemuda Aceh, Ini Pangkat dan Kesatuannya
Pomdam Jaya Ungkap Sosok Paspampres & 2 TNI Penculik Pemuda Aceh, Ini Pangkat dan Kesatuannya

Paspampres dan dua anggota TNI mengaku sebagai anggota polisi saat menculik paksa Imam.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Arti Istilah-Istilah yang Dipakai Para Tersangka Penganiayaan di STIP
Terungkap, Ini Arti Istilah-Istilah yang Dipakai Para Tersangka Penganiayaan di STIP

Dalam penyidikan terungkap istilah-istilah khusus yang dilontarkan selama penganiayaan Putu.

Baca Selengkapnya
Tegas, Jenderal Dudung Bakal Bikin Menderita Paspampers Culik-Bunuh Imam Masykur
Tegas, Jenderal Dudung Bakal Bikin Menderita Paspampers Culik-Bunuh Imam Masykur

Jenderal Dudung memastikan, hukuman militer akan lebih berat dibanding hukuman sipil.

Baca Selengkapnya
Keras, Panglima TNI Janji Hukum Berat Prajurit Pembunuh Imam Masykur & Sidang Terbuka buat Umum
Keras, Panglima TNI Janji Hukum Berat Prajurit Pembunuh Imam Masykur & Sidang Terbuka buat Umum

Kasus ini sudah terungkap dan enam orang sudah jadi tersangka.

Baca Selengkapnya
Menko Budi Gunawan Jamin Puluhan TNI yang Serang Warga Desa Selamat Deli Serdang Ditindak!
Menko Budi Gunawan Jamin Puluhan TNI yang Serang Warga Desa Selamat Deli Serdang Ditindak!

Budi Gunawan memastikan proses hukum terhadap insiden ini terus berjalan.

Baca Selengkapnya
Danpuspomal Akui Banyak Anggota AL Terlibat Kasus Kriminal, Janji Tindak Tegas
Danpuspomal Akui Banyak Anggota AL Terlibat Kasus Kriminal, Janji Tindak Tegas

Apabila prajurit terbukti melakukan tindak pidana, dipastikan tidak memberi ampun.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kasad Tegas Kasus TNI Aniaya Pemuda Aceh: Hukum Paling Berat, Lebih Menderita Lagi!
VIDEO: Kasad Tegas Kasus TNI Aniaya Pemuda Aceh: Hukum Paling Berat, Lebih Menderita Lagi!

Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurrahman meminta anggota TNI yang menculik dan menganiaya pemuda Aceh Imam Masykur hingga tewas dihukum seberat-beratnya.

Baca Selengkapnya