Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jerman akan kaji ulang kemitraan dengan AS

Jerman akan kaji ulang kemitraan dengan AS Reaktor nuklir Iran. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Hubungan AS dengan Eropa semakin tegang, sejak memberlakukan tarif impor baja dan aluminium dari Eropa dan menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran 2015.

Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas mengatakan jika Eropa ingin menyelamatkan perjanjian nuklir Iran. Kemitraan dengan AS dipertimbangkan kembali.

"Itulah mengapa sangat penting bahwa kami memperkuat otonomi Eropa dengan menciptakan saluran pembayaran yang independen dari Amerika Serikat, Dana Moneter Eropa dan sistem SWIFT independen" ujar Mass, dikutip dari Sputnik, Rabu (22/8).

Orang lain juga bertanya?

"Oleh karena itu tujuan utama dari kebijakan luar negeri kami adalah untuk membangun kedaulatan Eropa," tulis Maas dalam sebuah artikel tamu untuk surat kabar bisnis Jerman Handelsblatt.

Dia menambahkan bahwa Jerman membutuhkan kemitraan seimbang dengan AS, di mana ia pengunduran diri AS menjadi beban bagi Jerman.

Menyelamatkan Kesepakatan Nuklir Iran

Ini merupakan janji Uni Eropa untuk melawan sanksi baru AS terhadap Iran dan meyakinkan Tehran agar tetap mematuhi ketentuan perjanjian nuklir 2015. Namun, beberapa perusahaan Eropa mewaspadai sanksi Washington.

Iran telah mendesak Brussels untuk mempercepat upaya penyelamatan kesepakatan setelah perusahaan minyak Prancis Total yang menarik diri dari proyek mereka awal pekan ini.

(mdk/frh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata, Ini Alasan Harus Tukar Uang Jika Ingin Transaksi di Luar Negeri & Tak Pakai Mata Uang Tunggal
Ternyata, Ini Alasan Harus Tukar Uang Jika Ingin Transaksi di Luar Negeri & Tak Pakai Mata Uang Tunggal

Transaksi dalam mata uang asing melibatkan risiko nilai tukar.

Baca Selengkapnya
Jokowi: ASEAN dan Jepang Sepakat Bentuk Kemitraan Strategis, Bukan Basa-basi
Jokowi: ASEAN dan Jepang Sepakat Bentuk Kemitraan Strategis, Bukan Basa-basi

Jokowi yakin kerja sama ini ini akan memberikan keuntungan.

Baca Selengkapnya
Indonesia Butuh Suntikan Modal Asing untuk Percepatan Transisi Energi Baru dan Terbarukan
Indonesia Butuh Suntikan Modal Asing untuk Percepatan Transisi Energi Baru dan Terbarukan

Dampak perubahan iklim global tidak hanya dirasakan oleh Indonesia, melainkan juga seluruh negara di dunia.

Baca Selengkapnya
Jokowi dan Joe Biden Sepakat Tingkatkan Hubungan RI-AS Jadi Kemitraan Strategis Komprehensif
Jokowi dan Joe Biden Sepakat Tingkatkan Hubungan RI-AS Jadi Kemitraan Strategis Komprehensif

Jokowi mengatakan, kedua negara perlu menciptakan pembaharuan untuk meningkatkan perdagangan.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Bank Sentral Spanyol, DPR Ingin Kerja Sama Mata Uang Digital
Kunjungi Bank Sentral Spanyol, DPR Ingin Kerja Sama Mata Uang Digital

Hal ini menyusul kunjungan Kerja Komisi XI bersama LPS ke Bank Sentral Spanyol.

Baca Selengkapnya
Indonesia-Amerika Serikat Sepakat Tukar Utang Rp565 Miliar dengan Konservasi Terumbu Karang
Indonesia-Amerika Serikat Sepakat Tukar Utang Rp565 Miliar dengan Konservasi Terumbu Karang

Kuasa Usaha ad Interim (KUAI) Kedubes AS, Michael Kleine mengatakan, kesepakatan itu merupakan bukti hubungan bilateral yang kuat antara AS dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Perundingan Indonesia EU-CEPA Mangkrak, Airlangga Beri Penjelasan Begini
Perundingan Indonesia EU-CEPA Mangkrak, Airlangga Beri Penjelasan Begini

I-EU CEPA merupakan perjanjian dagang bilateral paling komprehensif.

Baca Selengkapnya
Meneropong Tren Perpajakan Indonesia 2025
Meneropong Tren Perpajakan Indonesia 2025

Managing Partner Tax RSM Indonesia, Ichwan Sukardi menjelaskan bahwa terdapat beberapa tren terkini dalam perpajakan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara di Depan Wapres AS: Asia Tenggara akan Jadi Urat Nadi Perdagangan Internasional
Jokowi Bicara di Depan Wapres AS: Asia Tenggara akan Jadi Urat Nadi Perdagangan Internasional

Jokowi mengajak Amerika ikut menciptakan Indo Pasifik yang damai dan stabil, melalui kerja sama konkret yang inklusif.

Baca Selengkapnya