Junta Myanmar Perpanjang Keadaan Darurat Enam Bulan
Merdeka.com - Media pemerintah Myanmar hari ini melaporkan negara memperpanjang masa keadaan darurat selama enam bulan ke depan.
Junta militer pertama kali mengumumkan negara dalam keadaan darurat setelah mengambil alih kekuasaan dari pemerintahan terpilih pimpinan Aung San Suu Kyi pada Februari tahun lalu.
Sepuluh Negara ASEAN sepakat untuk membentuk lima poin konsensus untuk mengakhiri kekerasan di Myanmar setelah kudeta tahun lalu, namun selama ini junta minim dalam penerapan lima konsensus itu. Di dalam konsensus tersebut ada poin harus mengakhiri kekerasan dan memulai dialog.
-
Kenapa konflik Myanmar harus segera selesai? ‘Kita berharap persoalan di Myanmar itu segera selesai karena menyangkut kemanusiaan, menyangkut rakyat Myanmar, dan pada kenyataannya memang tidak gampang, sangat kompleks, sehingga memerlukan waktu. Dan itu bisa terjadi kalau semua stakeholders yang ada di Myanmar itu mau, memiliki kemauan yang sama untuk menyelesaikan masalah itu. Kalau ndak, memang sangat sulit,’ ujar Presiden.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Siapa yang akan mewakili Myanmar di KTT? 'Pemimpin dan Menteri Luar Negeri Myanmar nanti akan diwakili oleh pihak nonpolitical representative, sama seperti KTT sebelumnya,' kata Sidharta.
-
Bagaimana peluang Myanmar saat melawan Filipina? Dalam konteks ini, Myanmar masih memiliki kesempatan untuk meraih tiga poin saat bertanding tandang melawan Filipina, dengan kemungkinan mencapai 45 persen.
-
Myanmar mengapa sulit lolos dari grup? 'Keberhasilan Myanmar untuk lolos dari fase grup sangat bergantung pada pertandingan pertama melawan Timnas Indonesia di kandang, dengan probabilitas sebesar 65 persen,' tulis News Eleven. 'Jika Myanmar kalah dari Timnas Indonesia di kandang, maka kemungkinan untuk tidak lolos dari grup meningkat menjadi 85 persen.
-
Kenapa Luhut bicara tentang warga negara dan krisis? Komentar Luhut tentang 'warga negara' yang perlu merenungkan tindakan mereka selama krisis tidak ditujukan pada Najwa karena mendukung protes pada Agustus 2024, melainkan tentang bagaimana orang bersikap menjelang Pilkada 2020.
Pemimpin junta Min Aung Hlaing dalam pidato di televisi pemerintah mengatakan Myanmar berupaya keras mengatasi tantangan pandemi Covid-19 di saat menghadapi konflik di dalam negeri.
"Jadi sulit untuk menerapkan konsensus ASEAN karena tidak ada stabilitas," kata Min Aung Hlaing, seperti dilansir laman Reuters, Senin (1/8).
Dia menyebut hanya dalam situasi normal, keadaan bisa diperbaiki.
Pemerintahan Barat mengecam kudeta dan penahanan terhadap peraih Nobel Aung San Suu Kyi dan sejumlah anggota pendukungnya.
Meski gagal menerapkan konsensus ASEAN, Myanmar tidak menolak kesepakatan itu.
"Negara kita adalah negara ASEAN jadi kami menghargai konvensi ASEAN," kata Min Aung Hlaing.
Meski dia tidak menyebut perpanjangan masa keadaan darurat, media pemerintah melaporkan dewan keamanan dan pertahanan militer secara bulat menyetujui permohoannya Hlaing untuk memperpanjang enam bulan.
Junta beralasan mereka harus mengambil alih kekuasaan karena terjadi kecurangan dalam pemilu November 2020 yang membuat partai Suu Kyi menang mudah. Kelompok pemantau pemilu mengatakan tidak ditemukan bukti terjadinya kecurangan pemilu.
Militer berjanji akan menggelar pemilu baru pada Agustus 2023 dan pihak oposisi tidak percaya pemilu akan ada bebas dan adil.
Aparat keamanan sudah membunuh lebih dari 2.100 orang sejak kudeta, kata kelompok aktivis Asosiasi Bantuan bagi Tahanan Politik. Junta mengatakan angka itu terlalu dilebih-lebihkan.
Junta juga sudah mendapat sanksi dari banyak negara Barat dan pekan lalu mereka menuai kecaman lagi setelah mengeksekusi empat aktivis demokrasi atas tuduhan pelaku tindakan "teror".
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengatakan, saatnya ASEAN terus mendorong dilakukannya dialog inklusif nasional.
Baca SelengkapnyaDPR RI mengusulkan Asean Inter-Parliamentary Assembly (AIPA) membentuk satuan tugas untuk membantu demokratisasi di Myanmar
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, bila semua pihak di Myanmar mau bersatu maka penyelesaian konflik bisa terwujud.
Baca SelengkapnyaDia mendorong negara-negara ASEAN untuk mencari solusi bersama untuk mengatasi konflik Myanmar
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Mahfud saat sidang sidang ke-27 ASEAN Political Security Community (APSC) Council, di Sekretariat ASEAN, Jakarta (4/9).
Baca SelengkapnyaSiapa yang akan mengambil alih kepemimpinan pemerintahan Korea Selatan setelah Yoon Suk Yeol dimakzulkan?
Baca Selengkapnya"Pada prinsipnya ASEAN tidak ingin ikut campur di dalam masalah negara lain, tapi kita ingin gunakan pengaruhnya," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaVideo permintaan maaf ini viral di media sosial setelah diunggah reporter investigasi.
Baca SelengkapnyaBerakhirnya pemberontakan 8888 bukan hanya tragedi kemanusiaan, tetapi juga meninggalkan jejak kelam dalam sejarah Myanmar.
Baca SelengkapnyaPresiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol kemarin mengumumkan darurat militer hingga memicu krisis politik terburuk dalam beberapa dasawarsa.
Baca SelengkapnyaAksi menolak darurat milter Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol di Gedung Parlemen Majelis Nasional Seoul.
Baca SelengkapnyaProses pemakzulan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol dimulai setelah kontroversi darurat militer. Jika terbukti bersalah, Yoon berpotensi dapat hukuman mati.
Baca Selengkapnya