Jutaan warga India kena tipu pemuda desa ngaku kerja di NASA
Merdeka.com - Kalau masih hitungan jari atau belasan orang kena tipu seseorang, wajar lah. Ini masalahnya jutaan warga India yang terperdaya. Pelakunya pemuda 27 tahun bernama Arun P. Vijayakumar. Dia dengan entengnya mengaku sukses menjadi warga negara India pertama diterima bekerja di Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA).
Masyarakat jatuh hati, karena Arun bilang kalau dia memilih mengabdi di India saja lalu membatalkan keberangkatan ke Negeri Paman Sam. Dia pun mengklaim, sikap nasionalisnya itu dipuji Perdana Menteri Narendra Modi. Sehingga dua pekan lalu, Arun dijamu makan malam oleh sang PM di Ibu Kota New Delhi, seperti dilansir Business Insider, Kamis (30/10).
Korban pertama aksi kibul Arun adalah surat kabar lokal berbahasa Inggris Deccan Chronicle. Awal bulan lalu, koran ini menulis kisah hidup sang pemuda 'jenius' itu. Di salah satu edisi, ditulis judul beritanya secara dramatis "Perjuangan Arun, pemuda desa jadi ilmuwan NASA".
-
Apa yang dicuri penipu dari ayah ? Penipu itu tidak hanya mengambil sendiri uangnya, tetapi mereka juga meyakinkan sang ayah untuk memasang aplikasi tak dikenal di teleponnya.
-
Mengapa anak ini curiga dengan penipuan? 'Setelah ayah saya menceritakan apa yang dialami, saya pulang dan mulai menonton video anti-penipuan di YouTube. Saya menemukan satu video yang di dalamnya YouTuber tersebut menyebutkan, 'Anda memerlukan umpan yang lebih besar daripada yang telah Anda hilangkan agar memiliki peluang untuk mendapatkan kembali uang Anda.'''
-
Kenapa anak berbohong? Alasan di balik kebohongan anak sangat bergantung pada usia mereka. Anak-anak di bawah usia tujuh tahun biasanya berbohong untuk bersikap sopan atau menghindari kekecewaan orang tua.
-
Bagaimana Arifin meyakinkan orang tuanya? 'Banyak yang bilang saya ini punya kemampuan kenapa tidak dicoba saja ke UGM. Saya juga coba yakinkan orang tua bahwa banyak loh beasiswa di UGM,' ucap anak pertama dari tiga bersaudara tersebut.
-
Kenapa anak-anak merasa malu karena perjudian orang tua? Anak-anak yang berada dalam keluarga dengan masalah perjudian cenderung mengalami tekanan emosional. Mereka mungkin merasa terisolasi, malu, atau bahkan kehilangan kepercayaan diri akibat stigma dan dampak finansial yang sering kali menyertai perjudian.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
Diceritakan bahwa pemuda asal Kota Manimala, Negara Bagian Kerala itu berjuang dari nol sampai diterima kuliah di AS. Arun mengaku pada 2012 dia mulai belajar di kampus bergengsi Massachusetts Institute of Technology (MIT). Dari sana dia berkenalan dengan ilmuwan kondang Barbara Lekso - yang ternyata bohong juga - sehingga dapat rekomendasi bekerja di NASA.
Kocaknya, yang membongkar semua aib ini adalah orang tua Arun sendiri. Mereka malu sang buah hati membohongi masyarakat. Sudah ada televisi lokal yang minta waktu wawancara. "Anak kami tidak memiliki kaitan apapun dengan NASA."
Deccan Chronicle yang merasa ketipu ikut marah. Media ini lantas mengupas tuntas latar belakang Arun. Terkuak, pemuda ini sebetulnya tidak asal caper. Arun berotak cukup encer. Dia kuliah jurusan fisika di Royal University of Bhutan, dan sempat setahun jadi dosen muda di sana mulai Juli 2013. Masalahnya, dia seumur hidup tercatat tak pernah ke luar negeri.
Kebohongannya makin ketahuan, setelah sekelompok pengguna Facebook di India melacak namanya di MIT atau NASA. Ya enggak ketemu, wong namanya juga ngibul. Arun makin sulit mengelak ketika di Facebook ramai-ramai ditodong agar menunjukkan foto perjamuan dengan PM Narendra Modi.
Oalah, habis enggak jadi dosen kok malah ngibul mas. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut cerita perubahan cowok usai disepelekan Ibu kekasihnya, tak disangka kini lulusan Taruna KKP.
Baca SelengkapnyaTNI gadungan diamankan karena terbukti lakukan penipuan hingga puluha juta.
Baca SelengkapnyaPria ini ditahan karena mengganggu ketertiban umum dan peraturan dunia maya.
Baca SelengkapnyaKorem 162 Wira Bhakti berhasil menangkap IL, TNI gadungan yang meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaLokasi ini cocok untuk menyendiri dan menikmati Kota Serang dari ketinggian.
Baca SelengkapnyaBerasal dari keluarga yang tidak berkecukupan, ia rela banting tulang mencari rezeki sebagai seorang penjual es lilin demi membiayai sang ibunda dan neneknya.
Baca SelengkapnyaSosok Iwan Sutrisman yang ternyata dibunuh 1,5 tahun lalu oleh prajurit TNI.
Baca SelengkapnyaPemuda ini berjuang selama 2 tahun hingga 10 kali percobaan masuk taruna. Ia pun akhirnya lulus menjadi taruna.
Baca SelengkapnyaBikin haru, kisah anak kelas 4 SD yang berjualan tahu untuk bantu ibunya yang sakit ini viral.
Baca SelengkapnyaPria ini mengaku bisa meraih mimpinya lewat usaha dan doa dari kedua orang tuanya.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda menceritakan kisah almarhumah ibunya yang ditolak disholatkan di masjid karena profesinya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPemilik rumah terlihat menikmati menyiksa maling yang tertangkap.
Baca Selengkapnya