Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kamp pengungsi kebakaran, warga Rohingya di India tak punya tempat berteduh

Kamp pengungsi kebakaran, warga Rohingya di India tak punya tempat berteduh Pengungsi Rohingya latihan hadapi gajah liar. ©AFP/MUNIR UZ ZAMAN

Merdeka.com - Sudah jatuh tertimpa tangga. Ungkapan itulah yang paling tepat menggambarkan kondisi para pengungsi Rohingya di Ibu Kota New Delhi, India, saat ini. Pasalnya, lebih dari 230 pengungsi Rohingya harus kehilangan tempat berteduh karena kamp pengungsian mereka kebakaran.

Menurut keterangan saksi, kebakaran terjadi pukul 03.00 pagi waktu setempat kemarin yang disebabkan oleh korsleting. Api tersebut menyebar dengan begitu cepat ke 47 tenda pengungsian yang sebagian besar terbuat dari lembaran plastik dan asbes.

Para pengungsi Rohingya mengaku tidak memiliki banyak waktu untuk membawa barang-barang mereka di dalam kamp pengungsian. Waktu yang mereka miliki untuk menyelamatkan diri hanya cukup digunakan untuk membangunkan anggota keluarga mereka.

"Orang-orang dari daerah lain berdatangan dan mencoba untuk memadamkan api dengan air dalam ember. Tetapi tenda-tenda itu dengan cepat terbakar dan hancur di depan mata kami," kata seorang saksi mata Syed Hussain, yang mengaku sudah tinggal dalam tenda sejak 2012, seperti dikutip Asia Correspondent, Senin (16/4).

Kebakaran tersebut terjadi selama tiga jam dan dalam kurun waktu tersebut semua tenda-tenda pengungsian sudah hangus rata dengan tanah.

Meski tidak ada korban jiwa karena kebakaran ini, namun para pengungsi tersebut harus kehilangan seluruh barang pribadi miliknya termasuk dokumen dan kartu identitas yang diperlukan untuk proses repatriasi karena dilalap si jago merah.

"Kami kehilangan semua barang termasuk uang kecil yang kami simpan karena tidak punya rekening bank," aku pengungsi lain.

Saat ini para pengungsi sudah dipindahkan ke tempat penampungan sementara.

Sebagaimana diketahui, ada sekitar 40.000 pengungsi Rohingya di India. Banyak di antara mereka yang sudah menetap di sana selama lebih dari satu dekade. Mereka termasuk penduduk yang berusaha melarikan diri dari Negara Bagian Rakhine di Myanmar.

Menetap selama itu di kamp pengungsian, membuat nasib mereka luntang-lantung. Selain harus menempati kamp pengungsian yang sangat tidak layak, mereka juga tidak memiliki akses ke air minum bersih, pendudukan, kesehatan, hingga tempat sanitasi.

Banyak di antara pengungsi anak-anak yang menderita kekurangan gizi dan diare selama mengungsi di wilayah tersebut.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kebakaran Permukiman Warga di Manggarai, 3.019 Orang Mengungsi
Kebakaran Permukiman Warga di Manggarai, 3.019 Orang Mengungsi

Penyebab kebakaran berasal dari korsleting saat pengisian daya ponsel salah satu rumah warga.

Baca Selengkapnya
Petugas Tidur, Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Ramai-Ramai Kabur dari Tempat Penampungan Saat Hujan
Petugas Tidur, Pengungsi Rohingya di Aceh Barat Ramai-Ramai Kabur dari Tempat Penampungan Saat Hujan

Kejadian ini yang kedua kalinya setelah pada Jumat (31/5) kemarin, juga ada pengungsi yang kabur.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Kawasan Permukiman Padat Penduduk di Manggarai yang Ludes Terbakar,  Sebabkan 1.050 KK Mengungsi
FOTO: Penampakan Kawasan Permukiman Padat Penduduk di Manggarai yang Ludes Terbakar, Sebabkan 1.050 KK Mengungsi

Sebanyak 35 unit mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan ke lokasi kejadian.

Baca Selengkapnya
Fakta di Balik Kebakaran Gudang di Solo, Puluhan Warga Harus Mengungsi
Fakta di Balik Kebakaran Gudang di Solo, Puluhan Warga Harus Mengungsi

Pemprov Jateng berjanji akan membantu perbaikan rumah korban terdampak kebakaran.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pasca Kebakaran 400 Rumah di Penjaringan, 1.000 Orang Mengungsi di Tenda Darurat, Keadaannya Memprihatinkan
FOTO: Pasca Kebakaran 400 Rumah di Penjaringan, 1.000 Orang Mengungsi di Tenda Darurat, Keadaannya Memprihatinkan

Sebanyak 400 hangus terbakar dan 1.000 orang dilaporkan mengungsi imbas kebakaran di Penjaringan.

Baca Selengkapnya
Menengok Sisa Puing Gudang Rosok Solo yang Terbakar, Ratusan Warga Mengungsi
Menengok Sisa Puing Gudang Rosok Solo yang Terbakar, Ratusan Warga Mengungsi

Peristiwa kebakaran itu juga menyebabkan enam unit rumah hangus terbakar.

Baca Selengkapnya
FOTO: Bangunan Rumah Ludes, Puluhan Korban Kebakaran Terpaksa Mengungsi di Stasiun Manggarai
FOTO: Bangunan Rumah Ludes, Puluhan Korban Kebakaran Terpaksa Mengungsi di Stasiun Manggarai

Puluhan korban kebakaran di Manggarai itu tampak beristirahat dengan beralaskan kardus.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Dugaan Penyebab 120 Rumah Semi Permanen di Penjaringan Jakut Ludes Terbakar
Terungkap, Ini Dugaan Penyebab 120 Rumah Semi Permanen di Penjaringan Jakut Ludes Terbakar

Total ada 120 rumah petak dan 35 lapak yang terbakar.

Baca Selengkapnya
Kebakaran di Cipinang Tewaskan 3 Balita, 17 KK Mengungsi ke Masjid
Kebakaran di Cipinang Tewaskan 3 Balita, 17 KK Mengungsi ke Masjid

Kebakaran diduga terjadi saat rumah salah satu warga berinisial Y mengalami korsleting listrik pada pukul 09.40 WIB.

Baca Selengkapnya
Malapetaka Kebakaran Manggarai: Cerita Kepanikan Warga saat Api Berkobar 8 Jam Lebih
Malapetaka Kebakaran Manggarai: Cerita Kepanikan Warga saat Api Berkobar 8 Jam Lebih

Warga gotong royong memadamkan api di rumah tersebut dengan peralatan seadanya. Sayangnya, api kepalang membesar.

Baca Selengkapnya
Fakta Kebakaran di Penjaringan Jakarta Utara, Damkar Sempat Mengalami Kendala
Fakta Kebakaran di Penjaringan Jakarta Utara, Damkar Sempat Mengalami Kendala

Kebakaran serius di Penjaringan Jakarta Utara memberikan banyak dampak di sekitarnya.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Tinjau Lokasi Kebakaran di Manggarai, Warga Mengeluh Gelap dan Panas
Heru Budi Tinjau Lokasi Kebakaran di Manggarai, Warga Mengeluh Gelap dan Panas

Heru berkeliling posko sembari melihat dan menyapa warga. Sesekali warga nampak menyampaikan keluh kesahnya ke Heru Budi.

Baca Selengkapnya