Kamus Oxford Tetapkan “Vax” sebagai Kata Terbaik 2021

Merdeka.com - Vax telah dipilih sebagai kata tahun ini oleh para leksikografer di Oxford English Dictionary (OED).

Kata-kata yang terkait dengan vaksin telah meningkat frekuensinya pada 2021 karena Covid, dengan penggunaan double-vaxx, unvaxxed, dan anti-vaxxer.

Editor senior OED, Fiona McPherson mengatakan vax adalah pilihan yang pas karena telah membuat "dampak paling mencolok".

"Ini kembali setidaknya ke tahun 1980-an, tetapi menurut badan kami itu jarang digunakan sampai tahun ini," jelasnya, dikutip dari BBC, Selasa (2/11).

"Ketika Anda menambahkan kegunaannya dalam membentuk kata lain - vaxxie, vax-a-thon, vaxinista - menjadi jelas vax adalah yang paling menonjol di antara orang banyak,” lanjutnya.

Vax dan vaxx keduanya adalah ejaan yang diterima tetapi bentuk dengan satu “x” lebih umum.

Definisi Kamus Inggris Oxford untuk vax:

Vax (kata benda): Vaksin

Vax (kata kerja: vaksinasi

Vaxxie (kata benda): Foto diri sendiri yang diambil selama atau segera sebelum atau setelah vaksinasi, terutama vaksinasi Covid-19, dan biasanya dibagikan di media sosial; selfie saat divaksinasi

Anti-vax (kata sifat): Menentang atau menolak vaksinasi

Anti-vaxxer (kata benda): Seseorang yang menentang vaksinasi

Double-vaxxed (kata sifat): Setelah menerima dua dosis vaksin

Penggunaan kata pandemi juga meningkat lebih dari 57.000 persen tahun ini.

Bahasa Oxford dan Collins masing-masing memutuskan kata mereka sendiri untuk tahun ini, dan pada tahun 2020 Collins memilih "lockdown".

Tetapi Oxford memutuskan ini adalah tahun yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan terlalu banyak pesaing, jadi memperluas penghargaannya untuk mencakup beberapa kata kunci baru termasuk penguncian, kebakaran hutan dan Covid-19, serta Black Lives Matter, WFH (bekerja dari rumah), pekerja utama dan cuti.

Vax pertama kali dicatat dalam bahasa Inggris pada tahun 1799, sedangkan turunannya “vaccinate” dan vaksinasi keduanya pertama kali muncul pada tahun 1800.

Semua kata ini pada akhirnya berasal dari kata Latin vacca, yang berarti sapi. Menurut OED, hal ini disebabkan pekerjaan perintis dokter dan ilmuwan Inggris Edward Jenner tentang vaksinasi cacar menggunakan cacar sapi - infeksi ringan yang terjadi pada sapi - pada akhir 1790-an dan awal 1800-an.

Oxford Languages mengatakan badan, atau sumber bahasanya, mengumpulkan konten berita yang diperbarui setiap hari dan berisi lebih dari 14,5 miliar kata untuk dicari dan dianalisis oleh para leksikografer.

Reporter Magang: Ramel Maulynda Rachma