Kapal penuh koin emas yang tenggelam 300 tahun lalu ditemukan
Merdeka.com - Presiden Kolombia Juan Manuel Santos dua hari lalu mengatakan tim pencari telah menemukan bangkai kapal Spanyol yang tenggelam di pesisir Cartagena 300 tahun lalu. Kapal itu dipercaya membawa banyak permata, koin emas, dan koin perak.
Koran the Daily Mail melaporkan, Jumat (5/12), kapal bernama San Jose itu tenggelam pada 1708 di Laut Karibia, dekat kota pelabuhan Cartagena.
Bangkai kapal itu ditemukan di dekat Pulau Rosario, perairan Baru.
-
Dimana kapal itu tenggelam? Kapal penangkapan ikan KM Dewi Jaya 2 yang mengangkut 37 orang dari Muara Baru, Jakarta tujuan Lombok, Nusa Tenggara Barat tenggelam di perairan Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan (Sulsel).
-
Kenapa kapal itu tenggelam? Namun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk. 'Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar,' ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan kapal tersebut tenggelam? Lempengan-lempengan yang diukir dari marmer Purbeck ini merupakan muatan kapal karam bersejarah tertua di Inggris yang tenggelam di lepas pantai Dorset pada masa pemerintahan Henry III di abad ke-13, seperti dikutip dari Ancient Origins, Jumat (14/6).
Kapal itu adalah bagian dari armada laut Raja Philip V ketika berperang melawan Inggris. Kapal itu tenggelam akibat diserang pasukan Inggris.
"Kabar gembira. Kami telah menemukan kapal San Jose. Besok kami akan memberikan informasi lebih rinci dalam jumpa pers dari Cartagena," ujar Santos dalam cuitan di akun Twitternya.
Pemerintah Kolombia selama ini bersengketa dengan perusahaan penemu bangkai kapal asal Amerika Serikat, Sea Search Armada, tentang kepemilikan bangkai kapal San Jose itu.
Pada 1981 SSA menyatakan mereka telah menemukan lokasi kapal itu. SSA bersama pemerintah Kolombia kemudian bekerja sama dan setuju untuk melanjutkan proses penemuan kapal.
Pemerintah Kolombia kemudian menyatakan harta karun yang ada di kapal itu menjadi milik negara itu.
Pada 2011 pengadilan di Amerika Serikat menyatakan kapal itu milik Kolombia.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rahasia laut yang paling dinantikan, dijuluki sebagai 'Holy Grail of Shipwreck', siap untuk diungkapkan dari dasar laut Karibia.
Baca SelengkapnyaKapal ini tenggelam saat bertempur dengan kapal perang Inggris di lepas pantai Kolumbia.
Baca SelengkapnyaTemuan ini dapat memecahkan misteri bagaimana kapal itu tenggelam dan terbelah dua.
Baca SelengkapnyaTujuh orang petugas detektor logam itu menemukan harta karun tersebut pada 2019.
Baca SelengkapnyaEkspedisi pencarian bangkai kapal ini telah berlangsung bertahun-tahun, namun hasilnya nihil.
Baca SelengkapnyaPenggalian arkeologi bawah laut menemukan banyak bangkai kapal kuno, salah satunya kapal perang terkuat dari Swedia.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini banyak hipotesis dari para ahli terkait asal usul harta karun ini. Namun belum ada jawaban pasti.
Baca SelengkapnyaHarta karun tersebut ditemukan dekat kuburan kuno yang keberadaannya dikuak gelombang tsunami dahsyat yang melantak Aceh pada 2004.
Baca SelengkapnyaKapal Bom Jesus yang hilang selama lima abad lalu akhirnya ditemukan terkubur di padang pasir di barat daya Afrika, membawa harta karun koin emas.
Baca SelengkapnyaTimah di dalam kapal karam ini digunakan dalam kehidupan komersial sekitar 3.600 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPeneliti temukan kapal kargo kuno zaman Kanaan 3.400 tahun lalu di kedalaman laut Mediterania.
Baca SelengkapnyaPuluhan ribu koin perunggu kuno ditemukan seorang penyelam setelah melihat sesuatu terbuat dari logam tidak jauh dari pantai Sardinia, Italia.
Baca Selengkapnya