Kejinya pria AS bunuh kakek di jalan dan unggah videonya di Facebook
Merdeka.com - Seorang pria Amerika Serikat mengunggah video dia menembak mati orang tua di jalan dan mengaku telah membunuh 13 orang lain. Steve Stephens (37), kini dalam kejaran polisi usai mengunggah video pembunuhan itu di Facebook.
Robert Godwin Sr. ditembak saat tengah membawa kantong belanjaan. Dalam video yang diunggah Stephens, pensiunan tersebut sempat melindungi wajahnya dari pistol milik pria 37 tahun itu.
Dilansir dari metro.co.uk, Senin (17/4), video pembunuhan tersebut sempat selama tiga jam berada di akun Stephens, sebelum akhirnya dihapus.
-
Bagaimana video korban tersebar? Setelah handphone selesai diperbaiki, selang beberapa hari sejumlah rekaman video syur milik korban bersama seorang pria beredar di media sosial dan menjadi viral.
-
Apa yang diklaim pelaku dalam video viralnya? Pelaku hanya mengaku-aku kerabat Mayjen TNI Rifky Nawawi,' kata dia.
-
Siapa yang menyebarkan video? NRA sebagai pengambil data dan penyebar.
-
Siapa yang mengunggah video itu? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @rodopapat memperlihatkan seorang driver ojol yang sedang bekerja membawa penumpang berbadan besar.
-
Siapa yang membagi video di TikTok? Baru-baru ini tengah viral video yang dibagikan oleh akun TikTok @bobprass.Dalam video itu, ia menceritakan seorang wanita yang harus berjalan ditopang tongkat yang hendak menaiki kereta.
-
Siapa yang menyebarkan video viral tersebut? Sebelumnya akun sosial media (Instagram, Tiktok, Facebook) Rama News (@ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video yang diambil dari akun TikTok widia_pengamatpolitik dengan narasi bahwa adanya kejadian nasabah BRI yang kehilangan uang merupakan efek dari pemilu yang membutuhkan uang untuk serangan-serangan bansos dan juga untuk membantu pemerintah yang merusak demokrasi.
Di video terpisah yang diunggahnya di Facebook, Stephens mengklaim telah membunuh sekitar 13 orang lainnya.
"Saya hanya menembak, dan hanya membunuh 13 orang. Itu yang telah saya buat. Saya telah tetap akan membunuh sampai mereka menangkap saya. Saya katakan, sampai mereka menangkap saya. Saya membunuh 13 orang," tutur Stephens tanpa beban.
"Saat ini, saya mencari yang ke-14, seperti yang sedang kita bicarakan," imbuhnya.
Dia mengaku memang ingin membuat keributan.
"Hari ini adalah bencana Minggu Paskah," ujarnya.
Sementara itu, polisi di lima negara bagian tengah mencari Stephens. Mereka berusaha untuk menangkap orang itu, sebelum korban kembali berjatuhan.
Anak Godwin, Robert Godwin Jr mengatakan tidak ingin membaca berita dan menonton video itu.
"Saya tidak akan menonton video itu. Saya bahkan tidak bisa melihat ponsel saya atau berita. Saya benar-benar tidak ingin melihatnya," ujar Robert.
Dia mengatakan ayahnya merupakan pensiunan pekerja cor. Godwin suka mengoleksi kaleng aluminium dan terkadang berjalan dengan sebuah kantong plastik. Gunanya untuk mengambil kaleng yang ditemukan di jalan.
Sang anak percaya ayahnya sedang mencari kaleng bekas saat dia ditembak Stephens.
Di video tersebut, Stephens menyebutkan nama seorang wanita bernama Joy Lane. "Dia alasan hal ini terjadi pada Anda," tutur Stephens sebelum menembak. (mdk/che)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para tersangka berinisial IKS (44), KKD (23), DGS (49), KAP alias Badut (43), DGPM (29), IKYG (28), KDW (36), DGM (31), PPS(41) dan DGIG (25).
Baca SelengkapnyaAwalnya korban menghubungi kedua pelaku untuk meminta uang Rp3 juta dengan ancaman menyebarkan video syur itu.
Baca SelengkapnyaPelaku tak tahan emosi karena kesal dinasihati dan direndahkan
Baca SelengkapnyaAksi penyiksaan itu terekam CCTV sekitar kemudian viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKorban dan dua pelaku mutilasi di Sleman saling mengenal. Mereka berkenalan di media sosial dan tergabung dalam grup Facebook.
Baca SelengkapnyaTengah berkumpul, bocah-bocah tersebut malah kena tendang dari seorang pria.
Baca SelengkapnyaDua pelaku pembunuhan yang ditangkap berinisial TR dan HH.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video rekaman kamera CCTV yang viral di media sosial itu terlihat kejadian tersebut terjadi di tepi jalan raya.
Baca SelengkapnyaKonten yang disebarkan R dengan narasi pendemo ditusuk aparat adalah hoaks.
Baca SelengkapnyaViral seorang yang pria berbaju biru memukuli korban berkaos merah ditepi jembatan.
Baca SelengkapnyaDalam video tersebut, kakek ini terlihat santai saat melintasi jalan cor yang masih basah.
Baca SelengkapnyaNafsu birahi yang memuncak membuat SR (22) gelap mata. Dia tega membunuh lalu memerkosa teman kencannya TIL (21).
Baca Selengkapnya