Kenangan buruk serangan Sulu hantui warga Lahad Datu
Merdeka.com - Tak salah memang jika warga Kota Lahad Datu takut dengan perang yang kembali terjadi antara militer Malaysia dengan pasukan Kerajaan Sulu, Filipina. Di tahun 1985, gerombolan Sulu pernah menyerang kota di tepi pantai ini dan menewaskan warga sipil.
Seperti dilaporkan reporter merdeka.com Hery H Winarno dari Lahad Datu, Malaysia, Rukman (59), seorang warga Lahad Datu yang memiliki toko di kawasan Pasar Rakyat menyebut, pada tahun 1985 gerombolan Sulu pernah menyerang kota. 11 Warga sipil dikabarkan tewas saat itu.
"Jadi warga tuh takut kejadian tempo dulu terulang kembali. Wajar kalau banyak toko dan hotel tutup, nak cari keselamatan (mau cari aman)," ujar Rukmana kepada merdeka.com di Kios Pakaian 'Models' miliknya, di Kawasan Pasar Rakyat, Lahad Datu, Sabah, Malaysia, Sabtu (9/3).
-
Kapan Perang Teluk Ketapang terjadi? 'Pada perang itu dimenangkan oleh Raja Narasinga II dan Panglima Jukse Besi, sementara Jenderal Verdicho menjadi tawanan perang raja Narasinga, hingga akhirnya dimanfaatkan menjadi menteri di kerajaan Indragiri karena kepintarannya,' kata pria berusia 57 tahun itu.
-
Kapan serangan ini terjadi? Perusahaan keamanan Symantec menemukan bulan ini bahwa tautan tersebut mengarah ke situs web palsu yang meminta penerimanya mengungkapkan nomor ID Apple mereka.
-
Dimana peristiwa itu terjadi? Peristiwa itu diketahui terjadi di Jalan Wirasaba, Adiarsa Timur, Karawang Timur, Karawang, Jawa Barat, Minggu (21/7).
-
Kapan pertempuran di Tebing Tinggi terjadi? Pertempuran ini berlangsung hingga 14 Desember 1945.
-
Kapan Perang Sampit terjadi? Ritual Mangkuk Merah juga terjadi pada peristiwa Perang Sampit pada tahun 2000-an.
-
Dimana 'Perang Guling' dilakukan? Peserta duduk berhadapan di atas balok kayu dan saling memukul dengan guling. Pemenangnya adalah yang berhasil menjatuhkan lawannya dari balok. Lomba ini menguji kekuatan dan keseimbangan peserta.
Menurut pria berpeci putih ini, di tahun 1985 memang sempat terjadi ketegangan antara militer Malaysia dengan pasukan Sulu. Pasukan Sulu sendiri memang dikenal pintar menyusup.
"Mereka itu kan pandai menyusup. Tiba-tiba sudah di kota. Nah itu yang buat orang-orang takut," terang WN Malaysia berdarah Bugis ini.
Saat itu, para penyusup Sulu menyerang kantor polisi dan Bank Pemerintah. Namun gerombolan penyusup itu berhasil dilumpuhkan. 23 penyusup Sulu dikabarkan tewas.
"Nah apakah ade yang lolos saya tidak paham. Mungkin semacam dendam lame. Tapi kurang tahu lah, yang tahu pasukan kerajaan itu," terangnya.
Di dekat pantai di kawasan Lahad Datu sendiri banyak pulau-pulau kecil. Warga berkeyakinan di pulau-pulau itu orang Sulu tinggal.
"Iya katanya pun di sana banyak orang Sulu. Tetapi kita tidak bisa ke sana," imbuhnya. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awal mula peristiwa Talangsari dipicu oleh semakin kuatnya doktrin pemerintahan Soeharto tentang asas tunggal Pancasila.
Baca SelengkapnyaAnak-anak itu bahkan takut ke sekolah karena khawatir akan menjadi sasaran meski tak tahu apa-apa.
Baca SelengkapnyaPeristiwa kelam ini cukup memberikan luka mendalam bagi masyarakat Aceh yang dilakukan oleh aparat TNI di era konflik Aceh.
Baca SelengkapnyaAir laut yang terus meninggi diduga merupakan dampak dari pembangunan.
Baca SelengkapnyaCara Soeharto menangani kriminalitas di Indonesia ini lantas mendapatkan kecaman dari publik.
Baca SelengkapnyaRevolusi Sosial Sumatra Timur kisah kelam pembantaian kesultanan Melayu.
Baca SelengkapnyaDi Kota Padang, terjadi peristiwa bersejarah pada 27 November 1945 di sebuah sekolah bernama Sekolah Teknik Simpang Haru.
Baca Selengkapnya74 tahun berlalu, ini kisah Peristiwa Situjuah yang renggut banyak pejuang Pemerintah Darurat RI.
Baca SelengkapnyaBiasanya warga yang menjadi korban harimau akan diterkam tiba-iba, diseret ke hutan dan keesokan hari jasadnya sudah dalam bentuk tulang belulang.
Baca SelengkapnyaTerlihat warga Indonesia mendapat ancaman dari tentara KNIL pada tahun 1948 silam. Tergambar dari potret yang beredar, warga Indonesia nampak tak berdaya.
Baca SelengkapnyaKonflik bermula ketika seorang penghuni hotel merampas dan menginjak-injak lencana merah putih yang dipakai oleh pemuda Indonesia.
Baca SelengkapnyaDaratan hingga rumah penduduk terancam hilang akibat abrasi yang terus terjadi
Baca Selengkapnya