Ketika Raja Salman sampai turun tangan dalam kasus hilangnya Jamal Khashoggi
Merdeka.com - Sejumlah sumber dari keluarga Kerajaan Arab Saudi mengatakan kasus hilangnya jurnalis Jamal Khashoggi di konsulat Saudi di Istanbul, Turki, membuat Raja Salman bin Abdulaziz sampai turun tangan.
Raja Salman bahkan mengutus orang kepercayaannya yaitu Pangeran Khalid al Faisal, gubernur Makkah, untuk berangkat ke Istanbul guna menangani kasus ini.
Dilansir dari laman France24, Jumat (19/10), sumber kerajaan juga mengatakan putra Raja Salman, Muhammad bin Salman yang kini mempunyai kekuasaan luar biasa juga cukup kerepotan dengan isu ini.
-
Siapa yang menunjuk Utusan Khusus Presiden? Pengangkatan dan tugas pokok Utusan Khusus Presiden ditetapkan dengan Keputusan Presiden.
-
Siapa yang ditangkap di Arab Saudi? Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap WNI yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial Beberapa waktu terakhir, Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial.
-
Siapa yang dilantik sebagai utusan khusus presiden? Presiden Prabowo Subianto telah resmi melantik tujuh orang sebagai Utusan Khusus Presiden. Mereka yang dilantik terdiri dari Muhamad Mardiono, Setiawan Ichlas, Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah), Raffi Farid Ahmad, Ahmad Ridha Sabana, Mari Elka Pangestu, dan Zita Anjani.
-
Kenapa Pangeran Salman memulai proyek ini? Tujuan proyek ini adalah melestarikan situs-situs kepurbakalaan dan arkeologi di negara kerajaan tersebut serta mempromosikan Jeddah yang bersejarah sebagai destinasi budaya dan wisata, sesuai Visi Saudi 2030.
-
Apa tugas Raffi Ahmad sebagai utusan khusus presiden? Raffi Ahmad diberikan tanggung jawab oleh Prabowo untuk menangani pembinaan generasi muda dan pekerja seni.
-
Dimana penguasa tersebut singgah sebelum sampai di Makkah? Ketika (sekembalinya) penguasa itu melewati Makkah, dia ingin menghancurkan Ka`bah, tetapi para rabi menyuruhnya untuk tidak melakukan itu.
Dalam kunjungannya ke Turki, Pangeran Khalid sepakat membentuk tim gabungan untuk menyelidiki hilangnya Khashoggi. Raja Salman bahkan memerintahkan jaksa umum Saudi untuk membuka penyelidikan.
"Dipilihnya Khalid, seorang anggota keluarga kerajaan dengan jabatan tinggi, menunjukkan dia adalah penasihat pribadi raja, tangan kanannya dan punya hubungan cukup dekat dengan Presiden Erdogan," ujar sumber kerajaan.
Sejak pertemuan Khalid dengan Erdogan, menurut sumber lain, Raja Salman menegaskan dirinya akan menangani kasus ini.
Pejabat Saudi belum memberi konfirmasi kepada Reuters ketika ditanyakan soal keterlibatan Raja Salman dalam hal ini.
Raja Salman bin Abdul Aziz http://soxgroup.rs
Khashoggi, 59 tahun, adalah penulis kolom harian the Washington Post yang setahun terakhir tinggal di Amerika Serikat. Keberadaannya tidak diketahui seusai dia memasuki konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober lalu. Sejumlah laporan mengatakan dia telah dibunuh dan mayatnya dimutilasi. Semua tuduhan ini sudah dibantah oleh Saudi.
Awalnya, kata sumber kerajaan, Raja Salman tidak mengetahui soal kasus hilangnya Khashoggi. hal itu karena Pangeran Salman dan sejumlah ajudannya selalu melaporkan dan menghadirkan tayangan berita yang memperlihatkan semua berita positif tentang Saudi.
Tapi kemudian kasus hilangnya Khashoggi ini menjadi besar dan disoroti dunia internasional.
"Bahkan jika MBS--sebutan Pangeran Salman--tetap ingin menutupi kasus ini dari raja dia tidak akan bisa karena hilangnya Khashoggi sudah muncul di semua stasiun televisi Arab yang ditonton oleh Saudi," kata salah satu dari lima sumber kerajaan.
Raja Salman kemudian menanyakan soal ini kepada ajudannya dan MBS. MBS kemudian mengatakan raja harus turun tangan ketika kasus Khashoggi ini menjadi isu global, kata sumber.
Sejak dia dinobatkan sebagai putra mahkota pada Januari 2015, MBS yang merupakan putra kesayangan Salman, dipandang layak memimpin Arab Saudi. Namun campur tangan raja dalam kasus Khashoggi ini menunjukkan kemampuan MBS dalam memimpin pemerintahan dipertanyakan.
Hilangnya Khashoggi ini kian merusak reputasi MBS dan memicu keraguan di negara Barat yang menjadi sekutu Saudi soal kepemimpinannya.
"Meski dia (MBS) adalah putra kesayangannya, raja harus menyelamatkan dirinya dan seluruh keluarga kerajaan," kata sumber kerajaan.
"Pada akhirnya, kasus ini bisa menjadi bola salju bagi kerajaan."
Sejumlah sumber dekat kerajaan mengatakan selama ini Raja Salman cukup berjarak dengan segala kebijakan yang diambil MBS.
Dia seolah hidup di dunia yang serba dibuat-buat. Belakangan para penasihat raja mulai frustrasi dan mengingatkan raja tentang risiko jika membiarkan sang putra mahkota berkuasa tanpa diawasi.
"Orang-orang di sekelilingnya kini mulai mengatakan dia harus segera menyadari apa yang sedang terjadi," kata sumber itu.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.
Baca SelengkapnyaTak ada Raja Arab Saudi yang seberani ini saat menghadapi Israel dan Amerika Serikat.
Baca Selengkapnya37 Warga Makassar Ditangkap Polisi Arab Saudi, Kemenag Sulsel Bentuk Tim
Baca SelengkapnyaAgresi brutal Israel di Jalur Gaza dimulai sejak 7 Oktober 2023 dan sejumlah pihak menyebutnya genosida terhadap rakyat Palestina.
Baca SelengkapnyaPenulis sekaligus pengamat politik Sam Youssef mengungkap sosok pria Palestina yang paling dicari.
Baca SelengkapnyaSatu orang jemaah haji Indonesia atas nama Idun Rohim Zen belum ditemukan hingga hari ini.
Baca SelengkapnyaWamentan berharap, Mentan Syahrul Limpo tak kabur usai diperiksa KPK
Baca SelengkapnyaKonsul Jenderal RI Jeddah tengah menelusuri keberadaan jemaah yang menjadi korban.
Baca SelengkapnyaKisah Raja Arab Saudi pro-Palestina yang meninggal karena ditembak oleh keponakannya sendiri.
Baca SelengkapnyaPansus Angket Haji DPR RI mengharapkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengisi posisi
Baca SelengkapnyaKemenag Sulsel belum mendapatkan data dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI).
Baca SelengkapnyaKJRI Jeddah Cari Rombongan Jemaah Korban Penipuan Selebgram Penjual Visa Haji Palsu
Baca Selengkapnya