Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kiev frustasi, Barat tak bernyali

Kiev frustasi, Barat tak bernyali Tank Ukraina. ©ctvnews.ca

Merdeka.com - Warga Ukraina di Kota Donetsk menyatakan ingin bergabung dengan Rusia nampaknya sudah bulat tekad. Meski pemerintah Ibu Kota Kiev mengirim pasukan ke wilayah Slavyansk, basis pertahanan militer mereka, bahkan memberi cap teroris pada pendukung Istana Kremlin, namun keinginan masyarakat tak goyah. mereka malah melawan.

Program operasi anti teroris di Slavyansk ini ternyata tidak main-main bahkan menimbulkan baku tembak antara pro-Rusia dan tentara Kiev. Pendukung Kremlin menyerbu dan menguasai markas polisi serta gedung-gedung pemerintah.

Barat, terutama Amerika Serikat menuding Rusia dalang di balik pemberontakan warga Donetsk, namun Ibu Kota Moskow membantah. Melalui Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov mereka secara tegas mengatakan tak tertarik mengacaukan situasi politik di Ukraina. "Semua warga Ukraina punya hak dan derajat sama. Mereka berhak menentukan nasibnya," Lavrov menjelaskan seperti dilansir surat kabar Russia Today (14/4).

Lavrov menambahkan Rusia hanya tertarik jika situasi Ukraina stabil dan damai. Untuk mencapai itu harus ada perubahan konstitusional. Moskow malah balik menuding barat menetapkan standar ganda dalam mengatur hak asasi pers. Pemicunya jurnalis Rusia dilarang masuk ke Ukraina oleh pemerintah sementara dengan alasan tak masuk akal. Tidak ada uang cukup.

Lavrov menyindir barat yang tidak bereaksi atas larangan ini. Bila ini terjadi pada jurnalis mana pun pasti kelompok hak asasi pers langsung bersuara namun tidak untuk wartawan Rusia.

Amerika juga sempat terganggu dengan tindakan provokatif Rusia yang menerbangkan jet tempur melintasi dekat kapal perang mereka, USS Donald Cook. Tak tanggung-tanggung, pesawat itu melintas selusin dan lebih dari 90 menit di ketinggian 900 meter. Angka rendah untuk jarak aman sebuah pesawat tempur. "Tindakan provokasi dan tidak profesional dari Rusia ini melanggar aturan internasional," kata juru bicara Pentagon Kolonel Steve Warren.

Amerika boleh saja sensitif namun mereka tidak menghadapi negara sembarangan. Rusia mempunyai persenjataan canggih dan alutsista lengkap yang tak kalah dari Negara Adidaya itu.

Kegagalan Kiev nampaknya semakin parah. Kemarin (16/4) terlihat iring-iringan enam kendaraan lapis baja tentara Ukraina mengibarkan bendera Rusia. Ini jelas membuat frustasi presiden sementara Alexander Turchynov. Dia langsung meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengerahkan pasukan perdamaian terutama berkonsentrasi di timur yakni Donetsk dan Slavyansk.

Bila sudah begini, perang saudara tinggal menunggu setelah senja. (mdk/din)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perang Dunia III Semakin Dekat? Ini 5 Tanda-Tanda yang Mengkhawatirkan, NATO Mulai Terlibat
Perang Dunia III Semakin Dekat? Ini 5 Tanda-Tanda yang Mengkhawatirkan, NATO Mulai Terlibat

Konflik antara Rusia dan Ukraina telah memasuki fase yang lebih mengkhawatirkan, yang menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan terjadinya Perang Dunia 3.

Baca Selengkapnya
Bakhmut, Wilayah Pertempuran Terberat Rusia dan Ukraina
Bakhmut, Wilayah Pertempuran Terberat Rusia dan Ukraina

Bakhmut menjadi titik fokus berbulan-bulan dari upaya Rusia untuk merebut kawasan industri Donbas di Ukraina timur.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Kota Penting Ukraina Usai Digempur Habis Rusia: Dulu Tenang, Kini Suram Bak Kota Mati
FOTO: Penampakan Kota Penting Ukraina Usai Digempur Habis Rusia: Dulu Tenang, Kini Suram Bak Kota Mati

Toretsk merupakan kota yang menjadi garis depan Ukraina dalam pertempuran melawan Rusia.

Baca Selengkapnya
Momen Mendebarkan Pasukan Khusus Ukraina & Rusia Perang di Dalam Parit, Brutal & Mengerikan
Momen Mendebarkan Pasukan Khusus Ukraina & Rusia Perang di Dalam Parit, Brutal & Mengerikan

Video merekam adu tembak tentara Ukraina dan Rusia di dalam sebuah parit

Baca Selengkapnya
Rusia Ubah Doktrin Nuklir, Ukraina & Barat Mau Dibumihanguskan?
Rusia Ubah Doktrin Nuklir, Ukraina & Barat Mau Dibumihanguskan?

Rusia menyatakan bahwa doktrin nuklir terbarunya harus dipahami sebagai peringatan bagi negara-negara Barat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Putin Samakan Kekejaman Israel Seperti Nazi, Kecam Serangan ke Gaza Palestina
VIDEO: Putin Samakan Kekejaman Israel Seperti Nazi, Kecam Serangan ke Gaza Palestina

Putin mengusulkan kunci penyelesaian konflik Israel-Palestina adalah membentuk negara Palestina merdeka dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Serangan Drone Ukraina Hantam Rusia: Puluhan Warga Belgorod Tewas, Apartemen dan Lebih dari Seratus Mobil Rusak Terbakar
FOTO: Serangan Drone Ukraina Hantam Rusia: Puluhan Warga Belgorod Tewas, Apartemen dan Lebih dari Seratus Mobil Rusak Terbakar

Sebanyak 20 orang termasuk dua anak-anak tewas dan 111 orang luka-luka usai serangan Ukraina.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Kenapa Rusia Menjual Alaska ke Amerika Serikat
Ini Alasan Kenapa Rusia Menjual Alaska ke Amerika Serikat

Alaska dijual oleh Rusia kepada Amerika Serikat dengan nilai sebesar 7,2 juta dolar pada tanggal 30 Maret 1867.

Baca Selengkapnya
FOTO: Viral Momen Presiden Ukraina Tak Punya Teman Ngobrol di KTT NATO, Wajah Muramnya Jadi Sorotan
FOTO: Viral Momen Presiden Ukraina Tak Punya Teman Ngobrol di KTT NATO, Wajah Muramnya Jadi Sorotan

Lantas, benarkah Zelensky terasingkan saat menghadiri KTT NATO 2023? Simak selengkapnya!

Baca Selengkapnya
5 Fakta di Balik AS dan Korsel Minta Korut Tarik Pasukan dari Rusia
5 Fakta di Balik AS dan Korsel Minta Korut Tarik Pasukan dari Rusia

NATO meminta agar pengiriman pasukan Korea Utara ke Rusia dihentikan, setelah terungkap bahwa 10.000 tentara Korut terlibat dalam konflik di Ukraina.

Baca Selengkapnya
Sudah Ada Sejak 6.200 Tahun Lalu, Tidak Ada Kaya-Miskin di Kota Pertama di Dunia
Sudah Ada Sejak 6.200 Tahun Lalu, Tidak Ada Kaya-Miskin di Kota Pertama di Dunia

Sudah Ada Sejak 6.200 Tahun Lalu, Tidak Ada Kaya-Miskin di Kota Pertama di Dunia

Baca Selengkapnya