Kim Jong-un marah saat tinjau proyek pembangunan
Merdeka.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memarahi sejumlah pejabat saat meninjau tiga fasilitas publik: sebuah pabrik, pembangkit listrik, dan tempat wisata pemandian air panas. Demikian dilaporkan media pemerintah Korut, KCNA, kemarin.
Dalam kunjungannya ke Provinsi Hamgyong Utara, Kim Jong-un murka kepada para pejabat setelah mengetahui proses pembangunan Pembangkit Listrik Orangchon baru mencapai sekitar 70 persen. Demikian seperti dikutip dari Channel News Asia, Selasa (17/7).
"(Kim Jong-un) sangat terkejut, tidak bisa berkata-kata," KCNA melaporkan.
-
Kenapa Kim Jong-un mengunjungi pabrik senjata? Pemimpin Korut berusia 41 tahun itu memberikan “arahan penting“ mengenai “peningkatan kapasitas produksi untuk sejumlah amunisi baru.“
-
Siapa yang memimpin Korea Utara? Pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut) saat ini ialah Kim Jong-un. Dia mengambil alih kekuasaan sebagai orang nomor satu pada tahun 2011 setelah kematian ayahnya, Kim Jong Il.
-
Apa yang Kim Jong-un minta anak-anak Korea Utara lakukan? Sang Pemimpin dan Bocah-Bocah Calon Pejuang Revolusioner Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un meminta anak-anak dan yatim piatu di negeri itu mengikuti latihan menembak di militer dan bekerja di lokasi-lokasi konstruksi.
-
Apa yang dilakukan putri Kim Jong-un? Dalam sejumlah foto Kim tampak sedang berjalan bergandengan tangan dengan putrinya, sehari sebelum Korea Utara kembali melakukan uji coba rudal balistik terbesar.
-
Kenapa Kim Jong-un tunjukan putrinya? Ini adalah kali pertama kita melihat putri Kim Jong-un di depan acara publik
-
Apa yang sedang diproduksi di pabrik senjata Korea Utara? Pabrik senjata itu dikatakan tengah memproduksi rudal jelajah strategis dan pesawat nirawak (drone) untuk bertempur. Pabrik itu dikatakan memproduksi mesin untuk pesawat nirawak dan juga peluncur rudal multiroket.
"Dia (Kim Jong-un) menegur para pejabat terkemuka kabinet Korea Utara karena menyerahkan proses pembangunan ke pemerintah provinsi, namun mereka tak mengawasi lebih lanjut," kata media pemerintah Korut itu.
"Sang pemimpin memerintahkan agar pembangunan (pembangkit listrik itu) selesai pada Oktober tahun depan."
Kim Jong-un juga murka ketika meninjau tempat wisata pemandian air panas di Onpho, Provinsi Hamgyong Utara yang kotor.
Tempat pemandian itu, yang pernah dikunjungi oleh kakek dan ayah Kim Jong-un, Kim Il-sung dan Kim Jong-il, "Lebih buruk dari tangki ikan," kata sang pemimpin Korea Utara.
Sementara itu, KCNA juga melaporkan, seorang pejabat Korea Utara mengatakan bahwa Kim Jong-un murka terhadap fasilitas di sebuah pabrik pembuatan tas di Hamgyong Utara.
Pejabat itu, mengutip perkataan Kim Jong-un, menyebut bahwa pabrik tersebut memiliki "ruangan yang kumuh" dan "menyebabkan kecemasan besar" bagi sang pemimpin Korut.
KCNA juga melaporkan bahwa pemerintah provinsi "tidak menerima dengan tulus kebijakan resmi Kim jong-un untuk membangun pabrik tas baru."
"Pemimpin tertinggi (Kim Jong-un) menunjukkan bukti Komite Partai Hamgyong bekerja dengan cara yang asal saja," lapor KCNA yang melanjutkan bahwa "Komite tak memiliki semangat revolusioner."
Profesor Yang Moo-jin dari University of North Korea Studies mengatakan bahwa amarah Kim Jong-un merupakan 'bentuk penyampaian pesan dan sinyal kepada domestik dan luar negeri' bahwa Korea Utara tengah memfokuskan diri pada pembangunan ekonomi, sebagai respons atas pertemuan tingkat tinggi dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Kala itu, Kim Jong-un setuju untuk bekerja menuju denuklirisasi dan berfokus pada pengembangan ekonomi Korea Utara. Tetapi, istilah denuklirisasi tampak hanya berupa eufemisme dan membuka banyak ruang untuk berbagai interpretasi diplomatik.
"Kepada rakyat, dia (Kim Jong-un) tengah memproyeksikan diri sebagai pemimpin yang merawat mata pencaharian mereka," kata Yang Moo-jin kepada AFP seperti dikutip dari Channel News Asia.
"Kepada dunia luar, dia mengirim sinyal bahwa dia serius dalam janjinya untuk denuklirisasi."
Reporter: Rizki Akbar Hasan
Sumber: Liputan6.com
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir meninjau kondisi terkini IKN.
Baca SelengkapnyaAda empat momen yang membuat Presiden Jokowi kaget.
Baca SelengkapnyaJokowi sarapan bersama sejumlah menteri yang turut bermalam di IKN.
Baca SelengkapnyaKunjungan dimulai dari Sumbu Kebangsaan, sebuah area yang menjadi pusat simbolik bagi keberagaman dan persatuan bangsa Indonesia.
Baca SelengkapnyaKepala Negara bersama rombongan lepas landas sekira pukul 13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaJokowi mempromosikan sejumlah proyek yang tengah dilakukan Indonesia.
Baca SelengkapnyaTom Lembong yang sekaan membocorkan pernah memberi contekan itu bukan menunjukkan pribadi yang hebat.
Baca SelengkapnyaAdanya gangguan dalam pengoperasian LRT merupakan bagian dari proses dan evaluasi untuk PT INKA.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan groundbreaking sejumlah proyek IKN. Jokowi menyentil Menteri Basuki soal janji pembangunan tol.
Baca SelengkapnyaJokowi langsung menyapa para menteri yang telah duduk berkeliling setengah lingkaran
Baca SelengkapnyaJokowi bersama rombongan juga akan bermalam di kawasan IKN.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan agar pemerintah tidak alergi terhadap berbagai macam kritik
Baca Selengkapnya