Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kisah Mantan Napi yang Dituding Intel Oleh Pakistan Gara-Gara Facebook

Kisah Mantan Napi yang Dituding Intel Oleh Pakistan Gara-Gara Facebook Ilustrasi intelijen. ©2018 BBC

Merdeka.com - Seorang warga India mengalami kejadian mengenaskan dalam hidupnya gara-gara Facebook. Diceritakan bahwa Hamid Nehal Ansari mengenal seorang perempuan lewat situs jejaring sosial. Dia jatuh cinta meski belum pernah melihat perempuan tersebut secara langsung.

Ansari kemudian memutuskan untuk mengunjungi pujaan hatinya di Pakistan. Dia nekat memasuki Pakistan secara ilegal lewat Afghanistan pada 2012 lalu. Namun ketika tiba di negara tersebut, rupanya polisi Pakistan sudah menunggunya di rumah sang perempuan idaman dan menangkap Ansari di tempat.

Insinyur ini kemudian harus mendekam di penjara dengan tuduhan tindak mata-mata dan pemalsuan dokumen. Dia ditahan selama enam tahun di negara tersebut dan baru dibebaskan pekan ini.

Saat menceritakan kisahnya, Ansari mewanti-wanti orang lain untuk tidak mengikuti jejaknya yang jatuh cinta dengan seseorang di Facebook.

"Jangan terbawa perasaan terhadap orang yang tidak anda kenal sama sekali dan jangan pernah jatuh cinta lewat media sosial termasuk Facebook," kata Ansari, tiga hari setelah dibebaskan dan sekembalinya di India.

Media lokal memperlihatkan Ansari yang memeluk ibunya dan bersujud setelah berhasil melintasi perbatasan menuju India lewat perbatasan darat pada Selasa 18 Desember 2018.

"Dideportasi adalah saat terindah dalam hidupku," ujar pria berusia 33 tahun melalui wawancara lewat telepon dari rumahnya di Mumbai.

"Sekarang saya akan memulai usaha, menikah, dan membangun apa yang terserak dalam hidup saya. Saya tidak akan lagi terlibat dalam aktivitas di media sosial," tambahnya.

Penangkapan Ansari ini erat kaitannya dengan sejarah Pakistan dan India. Kedua negara tersebut memang dikenal sebagai musuh bebuyutan setelah terlibat dalam tiga pertempuran berat sejak mereka memperoleh kemerdekaan dari Inggris pada 1947 silam.

Kedua negara itu secara rutin saling menahan warga satu sama lain atas tuduhan tindak mata-mata.

Sumber: Liputan6

(mdk/ias)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
WN Bangladesh Pelaku Penyelundupan Manusia Berkedok Tawarkan Pekerjaan ke Australia Ditangkap
WN Bangladesh Pelaku Penyelundupan Manusia Berkedok Tawarkan Pekerjaan ke Australia Ditangkap

Pelaku terancam hukuman penjara paling lama 15 tahun

Baca Selengkapnya
Kisah Guru Ngaji Naik Haji Pakai Visa Ziarah: Duh Gusti, Saya Seperti Buronan Sekarang!
Kisah Guru Ngaji Naik Haji Pakai Visa Ziarah: Duh Gusti, Saya Seperti Buronan Sekarang!

Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap WNI yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial

Baca Selengkapnya
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh

Ketiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.

Baca Selengkapnya
Perempuan Asal Uganda Jadi PSK dan Pacar Bayaran di Bali, Tarif Kencan Rp3,5 Juta Sekali Kencan
Perempuan Asal Uganda Jadi PSK dan Pacar Bayaran di Bali, Tarif Kencan Rp3,5 Juta Sekali Kencan

Warga asing ini dideportasi karena menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) dan menjadi pacar bayaran.

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Muhammad Amin, Tersangka Penyelundup Pengungsi Rohingya di Aceh
Sepak Terjang Muhammad Amin, Tersangka Penyelundup Pengungsi Rohingya di Aceh

Muhammad Amin tak bekerja sendiri menyelundupkan pengungsi Rohingya.

Baca Selengkapnya
Waspada, Kejahatan Pemerasan Pakai Modus Meretas Akun Instagram
Waspada, Kejahatan Pemerasan Pakai Modus Meretas Akun Instagram

Masyarakat diimbau hati-hati dalam mengakses dan memberikan data akun media sosial.

Baca Selengkapnya
Atlet e-Sport Dicekal Imigrasi Bandara Juanda Surabaya, Ini Duduk Perkaranya
Atlet e-Sport Dicekal Imigrasi Bandara Juanda Surabaya, Ini Duduk Perkaranya

Valendo rencananya hendak pergi ke Malaysia untuk melancong via Surabaya.

Baca Selengkapnya
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu
Jurus Sakti Intel Gadungan saat Beraksi Hingga Banyak Wanita Teperdaya, Saking Saktinya Polisi Asli juga Tertipu

Jurus sakti Intel gadungan ini saat beraksi hingga membuat banyak wanita terpedaya.

Baca Selengkapnya
Briptu FA Ditahan Propam Polrestabes Surabaya, Diduga Tipu Wanita yang Dikenal Lewat Medsos
Briptu FA Ditahan Propam Polrestabes Surabaya, Diduga Tipu Wanita yang Dikenal Lewat Medsos

Tipu Wanita Kenalan di Medsos, Briptu FA Dijebloskan ke Tahanan Propam Polrestabes Surabaya

Baca Selengkapnya
WNA Asal Maladewa Masuk Sabang Pakai Dua Paspor Palsu
WNA Asal Maladewa Masuk Sabang Pakai Dua Paspor Palsu

Imigrasi telah melakukan penyidikan keimigrasian kepada yang bersangkutan.

Baca Selengkapnya
Usai Viral Ugal-ugalan, Sopir Fortuner Lanjut Liburan ke Lembang dan Merenung di Hotel
Usai Viral Ugal-ugalan, Sopir Fortuner Lanjut Liburan ke Lembang dan Merenung di Hotel

Polisi telah menetapkan PWGA sebagai tersangka pemalsuan dokumen dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara

Baca Selengkapnya
WNA Australia Ngaku Punya Tanah 1,1 Hektare di Bali, Kini Dicekal Masuk Indonesia
WNA Australia Ngaku Punya Tanah 1,1 Hektare di Bali, Kini Dicekal Masuk Indonesia

WNA Australia itu mengaku memiliki tanah seluas 1,1 hektare serta sebuah restoran bernama Penny Lane di Canggu, Badung, Bali.

Baca Selengkapnya