Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Klaim Vaksinasi Covid-19 Mempengaruhi Kesuburan Tidak Terbukti

Klaim Vaksinasi Covid-19 Mempengaruhi Kesuburan Tidak Terbukti Ibu hamil. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Klaim di media sosial yang mengatakan vaksin Covid bisa mempengaruhi kesuburan perempuan tidak terbukti. Demikian menurut para ahli.

Sejumlah unggahan di media sosial menyebut vaksin Pfizer bisa menyebabkan ketidaksuburan pada kaum hawa.

Namun Prof Lucy Chappel di King College London dan juru bicara Ginekolog dan Kandungan Royal College mengatakan "tidak ada alasan vaksin itu mempengaruhi mekanisme biologi."

Bagaimana vaksin bekerja?

Dikutip dari BBC, Sabtu (14/2), vaksin bekerja dengan mengirimkan pesan ke tubuh beserta cetak biru, sehingga tubuh bisa membentuk fragmen kecil mahkota virus corona yang tidak mematikan.

Kejadian ini memicu sistem kekebalan tubuh untuk bertindak memproduksi antribodi dan sel darah putih untuk melawan virus corona.

Proses ini tidak akan mempengaruhi informasi genetik kita. "Partikel penyampai pesan" ini sangat rentan mati: mereka mengirimkan pesan lalu hancur. Itulah sebabnya vaksin Pfizer harus disimpan dengan sangat hati-hati karena materi genetiknya mudah hancur dan jadi tidak bisa digunakan.

Prof Nicola Stonehouse, virolog di Universitas Leeds mengatakan tidak mungkin semua proses itu bisa berdampak pada kesehatan reproduksi.

Sejumlah kalangan sebelumnya mengutip soal panduan yang dipublikasikan oleh pemerintah Inggris dengan mengatakan "belum diketahui" apakah vaksin Pfizer bisa berdampak pada kesuburan. Informasi ini kemudian diperbarui dengan menegaskan penelitian pada hewan tidak memperlihatkan vaksin itu mempengaruhi sistem reproduksi.

Ketika ilmuwan mengatakan tidak ada bukti maksud mereka adalah belum ada studi dalam jangka waktu panjang terhadap vaksin tertentu tapi tidak berarti tidak ada fakta sama sekali.

Bahkan Prof Chappel menyebut, ada banyak bukti dari vaksin yang terbuat dari virus mati, termasuk vaksin flu, yang tidak berdampak pada kesuburan dan benar-benar aman dan disarankan untuk digunakan pada saat kehamilan.

Prof Chappell yang merupakan spesialis kandungan mengatakan dia tidak khawatir sama sekali soal kesuburan dan vaksin Covid-19.

Bagaimana dengan ibu yang sedang hamil?

Saran bagi ibu hamil memang harus sangat hati-hati. Dan ibu hamil tidak termasuk dalam uji klinis vaksin--termasuk untuk vaksin Covid-19.

Meski vaksin berbeda dengan obat keras seperti thalidomide, sebagian besar tenaga kesehatan cukup berhati-hati. Mereka secara umum tidak menyarankan ibu hamil menerima vaksin kecuali dalam kondisi sangat berisiko karena Covid-19.

Pemerintah Inggris mengatakan, "Vaksin belum diuji kepada ibu hamil, sampai ada informasi yang lebih lengkap, mereka yang hamil tidak seharusnya rutin menerima vaksin."

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes
Viral Vaksin HPV Bikin Mandul, Ini Penjelasan Kemenkes

Viral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.

Baca Selengkapnya
6 Mitos Tentang Kontrasepsi yang Sering Dipercaya, Ini Faktanya
6 Mitos Tentang Kontrasepsi yang Sering Dipercaya, Ini Faktanya

Berbagai mitos tentang kontrasepsi yang perlu diluruskan.

Baca Selengkapnya
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi
Klaim Tak Ada Kaitan Vaksin AstraZeneca dengan Kasus TTS, Komnas KIPI Sebut Sudah Surveilans di 7 Provinsi

Hinky mengatakan, vaksin AstraZeneca sudah melewati tahap uji klinis tahap 1 hingga 4.

Baca Selengkapnya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Mengenal TTS, Penyakit yang Dikaitkan dengan Efek Samping  Vaksin AstraZeneca
Mengenal TTS, Penyakit yang Dikaitkan dengan Efek Samping Vaksin AstraZeneca

Hebohnya kasus TTS berawal dari gugatan yang dilayangkan Jamie Scott ke Pengadilan Tinggi Inggris.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Virus Mpox Disebabkan karena Efek Samping Vaksin Covid-19
CEK FAKTA: Hoaks Virus Mpox Disebabkan karena Efek Samping Vaksin Covid-19

Beredar penyebaran virus mpox merupakan efek samping vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya
Bahaya Vape bagi Kesuburan Pria dan Wanita, Bisa Tingkatkan Risiko Keguguran
Bahaya Vape bagi Kesuburan Pria dan Wanita, Bisa Tingkatkan Risiko Keguguran

Sebagai pengganti rokok, bukan berarti vaping bebas dari bahaya. Justru zat kimia yang ada pada vape bisa sebabkan gangguan reproduksi dan kesuburan seseorang.

Baca Selengkapnya
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia

Jamie Scott, seorang pria beranak dua mengalami cedera otak serius setelah mengalami penggumpalan darah dan pendarahan di otak usai mendapatkan vaksin itu p

Baca Selengkapnya
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran
Penjelasan Ahli Kesehatan Usai Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca hingga Ditarik dari Peredaran

Komnas KIPI sebelumnya mengatakan tidak ada kejadian sindrom TTS setelah pemakaian vaksin Covid-19 AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Badan Pengawas Obat Eropa juga telah melarang peredaran vaksin ini.

Baca Selengkapnya