Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Koran Libanon: Pangeran Muhammad Bin Salman Dukung Israel Gulingkan Raja Yordania

Koran Libanon: Pangeran Muhammad Bin Salman Dukung Israel Gulingkan Raja Yordania putra mahkota arab saudi mohammed bin salman. ©2017 REUTERS/Hamad I Mohammed

Merdeka.com - Putera Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad Bin Salman (MBS) dilaporkan mendukung Israel untuk merencanakan penggulingan Raja Yordania Abdullah II sebagai imbalan untuk menjadi pengelola wilayah pendudukan Yerusalem. Demikian dilaporkan harian Libanon, Al Akhbar.

Koran itu mengutip pernyataan seorang pejabat keamanan Yordania yang mengatakan upaya untuk menggulingkan Raja Abdullah II adalah rencana yang melibatkan Israel, Uni Emirat Arab, dan Arab Saudi, dan Amerika Serikat.

Menurut sumber yang tidak diketahui namanya itu, rencana penggulingan yang cukup rumit ini melibatkan banyak pihak, tapi Raja Abdullah II berhasil menggagalkan upaya itu dengan tenang dan tetap mempertahankan keseimbangan kekuatan internal dan kawasan.

"Kewaspadaan Raja dan cepatnya pergerakan militer serta aparat keamanan berhasil menggagalkan upaya kudeta untuk menggulingkan dan menggantinya dengan kakaknya Pangeran Hamzah Bin Al-Hussein," kata sumber itu, seperti dilansir laman Middle East Monitor, Selasa (20/4).

Israel, lanjut sumber itu, berencana menggulingkan Raja Abdullah II karena Yordania menolak kesepakatan damai yang ditawarkan AS untuk Timur Tengah yang dikenal dengan nama "Kesepakatan Abad Ini" berisi rencana untuk mencarikan tanah air alternatif bagi Palestina dan mencaplok Bukit Yordan untuk dikuasai Israel.

Koran Libanon itu menuturkan Pangeran MBS sepakat mendukung Israel dalam rencana ini sebagai imbalan agar Arab Saudi menjadi pengelola wilayah suci Yerusalem menggantikan Yordania.

Dengan persetujuan AS, MBS kemudian meminta mantan Jaksa Kerajaan, Basem Awadallah, untuk menyiapkan proses perpindahan kekuasaan di tingkat internal keluarga Kerajaan Yordania, sementara pemimpin Fatah Muhammad Dahlan ditugaskan untuk memobilisasi rakyat Palestina di Yordania dan suku-suku setempat.

Menurut laporan itu, Saudi mempersenjatai sejumlah suku di selatan, memberikan mereka status kewarganegaraan sebagai imbalan jika mereka melancarkan operasi militer.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertama Kalinya Pangeran Muhammad Bin Salman Akhirnya Sebut Israel Lakukan Genosida Terhadap Rakyat Palestina di Gaza
Pertama Kalinya Pangeran Muhammad Bin Salman Akhirnya Sebut Israel Lakukan Genosida Terhadap Rakyat Palestina di Gaza

Puter Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammad bin Salman akhirnya menyatakan Israel pelaku genosida di Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya
Pangeran MBS Ungkap Dirinya Secara Pribadi Tak Peduli dengan Masalah Palestina
Pangeran MBS Ungkap Dirinya Secara Pribadi Tak Peduli dengan Masalah Palestina

Isu normalisasi hubungan Arab Saudi dan Israel bukan hal baru, namun banyak pertanyaan yang menyelimutinya.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Negara Arab yang Bersekongkol dengan Israel dalam Isu Palestina
Ini Daftar Negara Arab yang Bersekongkol dengan Israel dalam Isu Palestina

Kenapa sejumlah negara Arab selama ini tidak bergerak membantu Palestina karena mereka di belakang bersekongkol dengan Israel.

Baca Selengkapnya
Saudi, UEA dan 7 Negara Islam Lain Tolak Putus Hubungan dengan Israel
Saudi, UEA dan 7 Negara Islam Lain Tolak Putus Hubungan dengan Israel

Saudi, UEA dan 7 Negara Islam Lain Tolak Putus Hubungan dengan Israel

Baca Selengkapnya
Persekongkolan Jahat, Para Pemimpin Negara Arab Terungkap Minta Israel Kalahkan Hamas
Persekongkolan Jahat, Para Pemimpin Negara Arab Terungkap Minta Israel Kalahkan Hamas

Para pemimpin Arab ini mengungkapkan keinginannya saat bertemu Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

Baca Selengkapnya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya

Ketika Iran menyerang Israel pada April lalu, negara Zionis itu dibantu dan didukung negara Arab seperti Yordania.

Baca Selengkapnya
Kecam Keras Israel, Pangeran MBS Kembali Tegaskan Tidak Ada Normalisasi Tanpa Negara Palestina Merdeka
Kecam Keras Israel, Pangeran MBS Kembali Tegaskan Tidak Ada Normalisasi Tanpa Negara Palestina Merdeka

Pengaran MBS kembali menegaskan sikap Kerajaan Saudi dalam konflik Palestina-Israel.

Baca Selengkapnya
Profil Arab Saudi, Negara Kaya Minyak Bersekongkol dengan Israel
Profil Arab Saudi, Negara Kaya Minyak Bersekongkol dengan Israel

Arab Saudi menjadi salah satu negara yang dicemooh karena memilih sikap tidak acuh atas penderitaan warga Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya
Greater Israel, Ambisi Zionis Ubah Peta Timur Tengah, Caplok Negara-Negara Arab
Greater Israel, Ambisi Zionis Ubah Peta Timur Tengah, Caplok Negara-Negara Arab

Greater Israel atau Israel Raya adalah istilah yang memiliki makna sejarah dan politik, yang sering kali dikaitkan dengan Rencana Zionis untuk Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Raja Yordania Dicap Pengkhianat karena Bantu Israel Tembak Drone & Rudal Iran, Ini Sosoknya Sahabat Dekat Prabowo
Raja Yordania Dicap Pengkhianat karena Bantu Israel Tembak Drone & Rudal Iran, Ini Sosoknya Sahabat Dekat Prabowo

Sosok Raja Yordania yang disebut sebagai pengkhianat usai tembaki drone Iran yang serang israel.

Baca Selengkapnya
Serbu Al-Aqsa Dikawal Pasukan Bersenjata, Itamar Ben-Gvir Sebut Kompleks Suci Itu Hanya Milik Israel
Serbu Al-Aqsa Dikawal Pasukan Bersenjata, Itamar Ben-Gvir Sebut Kompleks Suci Itu Hanya Milik Israel

Ini pertama kalinya Menteri Keamanan Nasional Israel itu menyerbu Al-Aqsa sejak 7 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Tank dan Jet Tempur Israel Siaga di Dataran Tinggi Golan usai Rezim Bashar Al-Assad di Suriah Runtuh
FOTO: Penampakan Tank dan Jet Tempur Israel Siaga di Dataran Tinggi Golan usai Rezim Bashar Al-Assad di Suriah Runtuh

Setelah rezim Assad runtuh, Israel mengerahkan tank, jet tempur dan pasukan militer untuk memasuki zona penyangga yang diawasi PBB. Tindakan ini menuai kecaman.

Baca Selengkapnya