Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kota kecil ini disebut wilayah paling mematikan sedunia

Kota kecil ini disebut wilayah paling mematikan sedunia Kota paling berbahaya sedunia ada di Meksiko. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Dalam survei yang dibuat Business Insider tahun lalu, Ibu Kota Kabul Afghanistan dinobatkan sebagai kota paling berbahaya di dunia. Kenyataannya, ada kota kecil yang tidak dilanda perang seperti Afghanistan, tapi menimbulkan teror mengerikan bagi penduduknya.

Nama kota itu adalah Paso de Ovejas, sebuah kota di barat daya Meksiko. Dua dekade lalu, kota ini sangat indah dan damai. Ada festival kebudayaan setiap musim panas, turis ramai, 30 ribu penduduknya sejahtera.

Kini, festival itu berganti dengan kengerian. Sudah biasa ada jasad digeletakan begitu saja di jalanan tanpa kepala. Jumlah penduduk tinggal 3 ribu jiwa.

The Daily Mail (11/6) menobatkannya sebagai kota paling disesaki kekerasan di muka bumi.

Status gemah ripah loh jinawi Kota Paso berubah gara-gara ulah kartel narkoba kelompok Zetas. Mereka berkuasa di kota itu pada awal 2000-an.

"Anggota kartel narkoba kini menguasai hukum, polisi setempat tidak bisa berbuat apa-apa," kata warga bernama Jose Villareal.

Sepanjang Januari-Maret 2015, sudah terjadi 58 pembunuhan. Tahun lalu, setiap tiga hari ada satu orang yang terbunuh. Kota ini menyumbang 20 persen total kematian akibat pembunuhan di seantero Meksiko.

kota paling berbahaya di dunia

Rekor pernah tercipta pada 2012, ketika lebih dari 15 ribu warga Kota Paso dikirim ke rumah sakit karena luka tembak atau menjadi korban kekerasan lainnya. Belum termasuk penculikan orang yang berani melawan kartel narkoba. Minimal setiap warga Paso punya anggota keluarga yang mati di tangan kartel narkoba.

Begitu murah nyawa manusia di Kota Paso, padahal tidak ada 'perang' seperti di negara-negara dunia ketiga yang miskin.

"Sudah biasa kalau orang yang salah omong di kedai minuman, diseret keluar lalu dibunuh," kata Emilia Bustamante, warga lain yang mengaku belum bisa pindah rumah.

Wali Kota harus berbaik-baik dengan kelompok Zetas kalau keluarganya masih ingin hidup. Bahkan geng kartel Ramirez bersaudara telah bersekongkol dengan Ana Rosa, Wali Kota Paso de Ovejas. Dengan cara semacam ini, kartel narkoba memperpanjang kekuasaan mereka atas kehidupan warga Kota Paso.

Kepolisian Meksiko beberapa kali mengirim pasukan khusus, tapi lama-lama capek karena bandar narkoba terus bercokol di Paso.

"Warga yang nekat bertahan rata-rata sudah uzur. Makanya putra saya sudah saya minta enyah dari sini sesegera mungkin," kata Enrique Lopez. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gua Paling Mematikan di Dunia yang Bisa Padamkan Api dalam Sekejap
Gua Paling Mematikan di Dunia yang Bisa Padamkan Api dalam Sekejap

Sebuah gua kecil di Kosta Rika dikenal sebagai Gua Kematian. Mengapa bisa mematikan? Begini jawabannya.

Baca Selengkapnya
Wali Kota Meksiko Tewas Kepalanya Dipenggal, ini Profil Kota yang Dipimpinnya Tempat Perang Kartel Narkoba
Wali Kota Meksiko Tewas Kepalanya Dipenggal, ini Profil Kota yang Dipimpinnya Tempat Perang Kartel Narkoba

Wali Kota Chilpancingo, Meksiko, dibunuh dengan cara dipenggal di bagian kepalanya.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jurnalis Meksiko Tewas Ditembak di Negara Paling Berbahaya bagi Anggota Pers
FOTO: Jurnalis Meksiko Tewas Ditembak di Negara Paling Berbahaya bagi Anggota Pers

Guerrero dianggap sebagai salah satu negara bagian di Meksiko yang dianggap paling berbahaya di dunia bagi anggota pers.

Baca Selengkapnya
10 Tempat dengan Angka Kriminalitas Tertinggi di Amerika, Hati-Hati Jika Liburan ke Sana
10 Tempat dengan Angka Kriminalitas Tertinggi di Amerika, Hati-Hati Jika Liburan ke Sana

Beberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.

Baca Selengkapnya
FOTO: Keganasan Badai Otis Obrak-Abrik Meksiko hingga Bikin Kota Acapulco Luluhlantak Seperti Medan Perang
FOTO: Keganasan Badai Otis Obrak-Abrik Meksiko hingga Bikin Kota Acapulco Luluhlantak Seperti Medan Perang

Hantaman Badai Otis telah meninggalkan kerusakan yang parah di Kota Acapulco di Meksiko, pada, Rabu (25/10/2023).

Baca Selengkapnya
Lima Bencana Tornado Mematikan di Dunia, Kerugian Mencapai Puluhan Juta Dolar AS
Lima Bencana Tornado Mematikan di Dunia, Kerugian Mencapai Puluhan Juta Dolar AS

Tercatat, tornado Bangladesh saat itu merupakan bencana alam yang terburuk ketiga dalam sejarah umat manusia.

Baca Selengkapnya
Kualitas Udara Jakarta Buruk, Sudirman Said: Kepala Daerah Tidak Boleh Anggap Remeh
Kualitas Udara Jakarta Buruk, Sudirman Said: Kepala Daerah Tidak Boleh Anggap Remeh

Sudirman menilai, kunci mengatasi polusi udara ada pada kepemimpinan yang serius.

Baca Selengkapnya
Geng Bersenjata Paling Brutal di Haiti Mengamuk di Kota, 70 Warga Terbunuh Termasuk Anak-Anak
Geng Bersenjata Paling Brutal di Haiti Mengamuk di Kota, 70 Warga Terbunuh Termasuk Anak-Anak

Geng-geng bersenjata telah menguasai sebagian besar wilayah di Haiti.

Baca Selengkapnya
Data Korlantas: Tiap 1 Jam 3 Orang Tewas Akibat Kecelakaan Lalu Lintas, WHO Layangkan Teguran
Data Korlantas: Tiap 1 Jam 3 Orang Tewas Akibat Kecelakaan Lalu Lintas, WHO Layangkan Teguran

Jasa Raharja mengakui angka kecelakaan lalu lintas memang mengalami peningkatan setiap tahunnya dari 15 hingga 17 persen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta Ngeri Gempa M 6,9 Terbesar Sepanjang Sejarah Maroko, 2.000 Doang Lebih Tewas
VIDEO: Fakta Ngeri Gempa M 6,9 Terbesar Sepanjang Sejarah Maroko, 2.000 Doang Lebih Tewas

Gempa dahsyat dengan kekuatan magnitudo 6,9 mengguncang Maroko pada Jumat (8/9) pukul 23.14 malam waktu setempat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Dahsyatnya Gempa Bumi Guncang Maroko, 600 Orang Tewas
FOTO: Dahsyatnya Gempa Bumi Guncang Maroko, 600 Orang Tewas

Ini menjadi gempa paling mematikan di negara itu sejak tahun 2004.

Baca Selengkapnya
FOTO: Korban Tewas Gempa Maroko Nyaris Tembus 3.000 Jiwa, Tim SAR Terus Berpacu Melawan Waktu
FOTO: Korban Tewas Gempa Maroko Nyaris Tembus 3.000 Jiwa, Tim SAR Terus Berpacu Melawan Waktu

Tim SAR terus berpacu melawan waktu untuk mencari dan menyelamatkan korban lainnya, meskipun harapan itu semakin kecil.

Baca Selengkapnya