Lagi, Gadis India Diperkosa Massal Lalu Ditembak dan Dibakar Hingga Tewas
Merdeka.com - Kasus pemerkosaan massal dan pembunuhan lagi-lagi terjadi di India. Kali ini korbannya diduga ditembak setelah diperkosa kemudian dibakar hingga tewas.
Seorang gadis di India timur diduga menjadi korban pemerkosaan massal dan ditembak hingga tewas, kata polisi pada Selasa (3/12), kasus terbaru dalam rangkaian kejahatan kekerasan seksual di India yang memicu kemarahan dan unjuk rasa di seluruh negeri.
Polisi menduga korban, yang umur dan identitasnya tak diketahui, diperkosa massal, dibunuh dan jasadnya dibakar sebelum dibuang ke lahan kosong di kota Buxar, negara bagian Bihar.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
-
Kenapa korban disekap dan diperkosa? Setiap informasi dan dugaan terkait keberadaan pelaku, petugas langsung meluncur.'Kami masih terus melakukan pengejaran terhadap keempat pelaku yang belum tertangkap,' kata Umi.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
"Kami menerima jasad terbakar pada Selasa, sehari setelah dia menghilang dari rumahnya di kota Buxar," kata seorang polisi kepada AFP, dilansir dari AFP, Rabu (4/12).
Polisi mengatakan saat ini tengah menunggu laporan medis jasad korban.
Kasus ini muncul di tengah marahnya publik India atas kasus pemerkosaan massal dan pembunuhan dokter hewan 27 tahun di Hyderabad pekan lalu. Empat orang pria sengaja membocorkan ban motor korban dan mengajak korban ke sebuah tempat persinggahan mobil truk dengan iming-iming bantuan mengatasi ban bocor. Para pria tersebut kemudian memperkosa korban dan membunuhnya serta tubuhnya dibakar di bawah sebuah jembatan terpencil.
Mogok Makan
Kejahatan mengerikan ini memicu unjuk rasa di seluruh India, dimana para pengunjuk rasa mendesak pemerintah mengusut dengan cepat kasus pemerkosaan dan pelaku segera dihukum tanpa penangguhan.
Pada Selasa, ratusan pengunjuk rasa berkumpul di pusat kota New Delhi meminta para pemerkosa segera dihukum. Kasus pemerkosaan di India kerap mengendap bertahun-tahun di bawah sistem peradilan yang berbelit-belit, meskipun ada upaya baru-baru ini untuk membentuk pengadilan jalur cepat.
Beberapa pengunjuk rasa menyerukan hukuman yang setimpal bagi pelaku pemerkosaan.
"Jika perempuan memenggal kepala dari para pemerkosa ini, kemudian secara otomatis kita akan melihat masyarakat berubah menjadi lebih baik," kata pengunjuk rasa, Kanchan Giri yang membawa pedang dalam aksinya.
"Menurut saya perempuan harus membawa sebilah pedang ketika mereka melangkah keluar rumah jadi jika dia menghadapi seorang pemerkosa mereka harus memenggal mereka."
Pimpinan Komisi Perempuan Delhi, Swati Maliwal mengumumkan dia akan mogok makan demi menuntut undang-undang yang menetapkan bahwa pelaku yang memperkosa anak di bawah umur dihukum gantung dalam waktu enam bulan setelah dihukum.
"Saya menuntut hukuman yang ketat dan cepat," ujarnya seraya duduk dengan para pengunjuk rasa.
Kekerasan seksual terhadap perempuan menjadi sorotan setelah kasus pemerkosaan massal seorang mahasiswa dalam sebuah bus di Delhi pada 2012 lalu. Lebih dari 33 ribu perempuan diperkosa di India pada 2017, menurut data resmi terbaru.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah turis Spanyol yang diperkosa massal di negara bagian Jharkand, kali ini korbannya adalah warga lokal di negara bagian Uttar Pradesh.
Baca SelengkapnyaTuris Spanyol diperkosa saat jalan-jalan bersama suaminya di negara bagian Jharkand.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap empat pelaku, tiga lainnya sedang diburu.
Baca SelengkapnyaSidang digelar secara tertutup di Pengadilan Negeri Klas I Palembang. Para pelaku didampingi keluarganya.
Baca SelengkapnyaGelombang protes terjadi di India setelah viral sebuah video yang memperlihatkan puluhan pria mengarak dan melecehkan dua perempuan di Manipur.
Baca SelengkapnyaKeempat tersangka adalah IS (16), MZ (13), MS (12), dan AS (12). IS adalah kenalan korban melalui Facebook baru dua minggu dan menjalin hubungan asmara.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri 16 Tahun di Flores Timur Digilir 12 Pria, Seorang Pelaku Berusia Anak-Anak
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan di Kampung Ciketing, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaTujuh sampai delapan pemuda diduga terlibat dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membunuh korban dengan cara membekap mulutnya. Setelah tewas, korban disetubuhi secara bergiliran.
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaPara ABG di Palembang dua kali memperkosa siswi SMP, AA (13), yang dibunuh di kuburan China.
Baca Selengkapnya