Lagi, Perempuan Dalit di India Meninggal Setelah Jadi Korban Pemerkosaan Massal
Merdeka.com - Seorang perempuan dari kasta Dalit di India meninggal dunia setelah jadi korban pemerkosaan massal. Hal ini disampaikan polisi pada Kamis (1/10), beberapa hari setelah kematian seorang gadis remaja dari kasta yang sama setelah jadi korban pemerkosaan sekelompok pria dari kasta yang lebih tinggi yang memicu kemarahan publik.
Perempuan 22 tahun yang merupakan korban terbaru ini diperkosa dua pria pada Selasa dan meninggal setelah dilarikan ke rumah sakit, kata kepolisian di negara bagian Uttar Pradesh, dikutip dari The Straits Times, Jumat (2/10).
Ibu korban kepada saluran berita NDTV mengatakan putrinya dibawa ke rumah dan dilempar di depan rumahnya setelah serangan tersebut.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Siapa yang menjadi korban penyakit kelamin? Masalah pelacuran pun menimbulkan efek sangat negatif. Rata-rata satu dari tiga anggota militer Belanda menjadi korban penyakit kelamin.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
"Anak saya kesulitan berdiri atau berbicara," katanya.
Petugas polisi mengatakan dua pria ditangkap atas dakwaan pemerkosaan massal dan pembunuhan, menambahkan bahwa dua tersangka kemungkinan akan menjalani sidang jalur cepat, tanpa memberi rincian lebih lanjut.
Insiden ini terjadi di distrik Balrampur, sekitar 500 kilometer dari TKP pemerkosaan gadis Dalit lainnya yang berusia 19 tahun September kemarin.
Korban pertama ini lumpuh karena luka yang dideritanya dan dilarikan ke rumah sakit di New Delhi, 200 kilometer dari rumahnya dan meninggal pada Selasa kemarin. Dia menghilang pada 14 September pagi dan ditemukan dalam keadaan mengenaskan beberapa jam kemudian di dekat sawah keluarganya. Empat pria kemudian ditangkap atas dakwaan pemerkosaan massal dan pembunuhan.
Kematiannya memicu unjuk rasa di Delhi dan sekitar Uttar Pradesh. Bentrokan pun pecah antara massa unjuk rasa dan polisi. Kepolisian kemudian memberlakukan UU darurat di sekitar desa di mana pemerkosaan massal terjadi.
Pemimpin Oposisi Ditangkap
Pemimpin oposisi dari partai Kongres, Priyanka and Rahul Gandhi, ditangkap di Noida di pinggiran kota New Delhi saat mereka menuju rumah korban.
Partai Kongres dan partai lainnya mengkritik pemerintah Uttar Pradesh karena gagal melindungi perempuan, khususnya mereka yang berasal dari komunitas Dalit. Negara bagian itu telah melaporkan beberapa kasus pemerkosaan dalam beberapa bulan terakhir.
Tayangan televisi menampilkan Rahul Ghandi jatuh ke tanah saat sejumlah anggota polisi saling dorong dengan pendukungnya sebelum dua politikus itu dibawa dengan kendaraan. Mereka kemudian dibebaskan.
Partai berkuasa Bharatiya Janata (BJP) menuding saingannya mempolitisasi isu tersebut dan berjanji para pelaku akan dihukum sesuai UU.
200 juta suku Dalit India telah lama mengalami diskriminasi, dan para aktivis mengatakan serangan meningkat selama pandemi virus corona.
Tahun lalu, rata-rata 87 kasus pemerkosaan dilaporkan setiap hari, menurut data yang dirilis pada Selasa oleh Biro Catatan Kejahatan Nasional (NCRB), tapi diperkirakan jumlah lebih besar tak dilaporkan. (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah turis Spanyol yang diperkosa massal di negara bagian Jharkand, kali ini korbannya adalah warga lokal di negara bagian Uttar Pradesh.
Baca SelengkapnyaGelombang protes terjadi di India setelah viral sebuah video yang memperlihatkan puluhan pria mengarak dan melecehkan dua perempuan di Manipur.
Baca SelengkapnyaTuris Spanyol diperkosa saat jalan-jalan bersama suaminya di negara bagian Jharkand.
Baca SelengkapnyaAksi protes kasus pemerkosaan dan pembunuhan sadis seorang dokter di rumah sakit milik pemerintah India mengalami peningkatan di seluruh negeri.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral memperlihatkan puluhan pria mengarak dan melecehkan dua perempuan yang ditelanjangi membuat publik marah.
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Rudapaksa Staf Kelurahan di Tangsel Heran Laporan Tak Ada Kelanjutan, KPAI Desak Polisi Bekerja Serius
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaRemaja Putri 16 Tahun di Flores Timur Digilir 12 Pria, Seorang Pelaku Berusia Anak-Anak
Baca SelengkapnyaKorban tiba-tiba terjatuh di depan pintu rumah dan kemudian dinyatakan meninggal.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menangkap empat pelaku, tiga lainnya sedang diburu.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan di Kampung Ciketing, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaSidang digelar secara tertutup di Pengadilan Negeri Klas I Palembang. Para pelaku didampingi keluarganya.
Baca Selengkapnya