Ledakan di konser Ariana Grande, 19 orang tewas, 50 luka
Merdeka.com - Sebuah ledakan terjadi di konser Ariana Grande yang berlangsung di Manchester Arena, Inggris bagian utara, Senin malam waktu setempat. Sedikitnya 19 orang tewas dan 50 lainnya luka akibat peristiwa itu.
Dikutip dari Reuters, Selasa (23/5), kepolisian setempat mengaku menerima laporan ada sejumlah korban tewas yang telah terkonfirmasi dan luka di arena yang mampu menampung 21 ribu orang itu.
Catherine Macfarlane, saksi kejadian, mengaku merasakan ledakan besar saat hendak meninggalkan arena konser. Ledakan itu kemudian diikuti dengan teriakan histeris dari para pengunjung konser. Ribuan penonton konser itu lantas berbondong-bondong mencoba keluar arena.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Dimana suara ledakan terdengar? Di Ganges Delta dan Teluk Bengal, fenomena ini dikenal sebagai Barisal guns, di Shikoku Jepang disebut 'yan', dan di Belgia dinamai 'mistpouffers' atau letusan kabut.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
"Itu adalah ledakan besar. Anda bisa merasakannya di dada Anda. Itu kacau, semua orang berlari dan berteriak dan hanya mencoba untuk keluar," kata Catherine Macfarlane kepada Reuters.
Saksi mata melaporkan banyak anak berada di konser tersebut. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPR mengutuk aksi penembakan massal gedung konser di Moskow, Rusia
Baca SelengkapnyaInformasi awal menyebut sekelompok orang bersenjata tiba-tiba melancarkan tembakan di dalam gedung Crocus City Hall hingga membuat gedung itu kebakaran hebat.
Baca SelengkapnyaSekelompok pria bersenjata yang melakukan penembakan massal itu turut melemparkan peledak yang memicu kebakaran dahsyat.
Baca Selengkapnyagedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
Baca SelengkapnyaRusia digemparkan kasus penembakan massal di Gedung Konser Crocus City Hall, Moskow, pada Jumat 22 Maret 2024 malam.
Baca SelengkapnyaDalam peristiwa ini mengakibatkan 9 anak tewas karena terinjak-injak massa.
Baca SelengkapnyaPenembakan massal yang terjadi di gedung konser Moskow ini diklaim dilakukan oleh militan ISIS.
Baca SelengkapnyaSerangan terjadi saat kerumunan orang berkumpul untuk menyaksikan penampilan Picnic, band rock terkenal Rusia.
Baca SelengkapnyaPenggemar idol grup JKT48 meninggal dunia, saat menonton konser di salah satu mal Semarang, Jawa Tengah.
Baca Selengkapnyawarga sipil berada di lokasi telah dievakuasi ke tempat lebih aman
Baca SelengkapnyaRentetan tembakan brutal tersebut mengenai puluhan orang, di mana satu orang dilaporkan tewas dan 21 lainnya terluka.
Baca SelengkapnyaFestival musik Supernova menjadi salah satu lokasi yang ditargetkan Hamas dalam serangan besar mengejutkan di Israel pada Sabtu (7/10) lalu.
Baca Selengkapnya