Lima hewan ini pernah jadi tahanan
Merdeka.com - Tak hanya manusia melakukan kesalahan yang ditahan oleh pihak keamanan, namun sejumlah hewan pernah merasakan ditangkap polisi sebab beberapa kesalahan malah bukan dilakukan oleh mereka.
Misalnya sapi di Nigeria dituding jadi sebab pembunuhan dan ditahan. Permusuhan Israel dan Palestina pun sudah tidak bisa ditakar akal sehat sampai-sampai segala hal berbau Palestina harus segera ditertibkan dari bumi Negeri Bintang Daud itu termasuk unta.
Masih ada beberapa hewan lagi yang pernah menjadi tahanan. Hewan apa saja? Dilansir dari situs oddee.com berikut ulasannya.
-
Siapa yang melakukan kesalahan? Semua anak adam (manusia) melakukan kesalahan, dan sebaik-baiknya orang yang bersalah adalah orang yang bertobat'
-
Kata-kata serba salah apa yang menjelaskan tentang kesalahan di masa lalu? Hanya karena seseorang punya kesalahan di masa lalu, bukan berarti semua yang dia lakukan saat ini selalu salah di matamu.
-
Siapa yang paling sering disalahkan? 'Ini bukan kedurhakaan. Taat dan berbakti kepada orangtua terdapat batasannya.'
-
Kapan kesalahan itu terjadi? Ia merasa bertanggung jawab atas gol kedua yang dicetak Edin Dzeko.
-
Siapa yang sering menyalahkan orang lain? Beberapa orang selalu cepat menghakimi dalam suatu hubungan. Mereka akan selalu memiliki masalah dengan apa yang kamu lakukan dan menyalahkanmu untuk setiap hal kecil.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas pelanggaran? IEG mendapati adanya indikasi venue-venue di beberapa kota yang melakukan pelanggaran, yang mana para pelaku usaha ini melakukan kegiatan nonton secara ilegal atau tanpa melakukan pendaftaran terlebih dahulu.
Kambing ditahan sebab rusak mobil polisi
Pada Juni 2013 di India tiga kambing ditahan lantaran tuduhan merusak mobil polisi.?
Hewan-hewan ini awalnya dibiarkan berjalan-jalan namun akhirnya harus dikandangkan. Mereka berebut jerami yang terlindas mobil polisi dan berusaha mendorong mobil itu hingga dua kaca lampu sen pecah.
Para kambing itu juga naik ke atas mobil dan merusak kap, kaca, serta alat penangkal hujan.?
Ketiganya pun ditahan. Ini juga memberi pelajaran bagi para polisi agar tidak parkir sembarangan di dekat kambing merumput.
Sapi ditahan lantaran menyebabkan pembunuhan
Ini sapi bernasib paling nahas sejagat. Saat itu tengah ada perayaan di Desa Sango Ota, Nigeria. Festival ini mengikut sertakan semua warga desa dan seekor sapi untuk dipotong dan dimasak bersama-sama.
Namun ada konflik kecil melibatkan bocah dan orang dewasa yakni anak teridentifikasi dengan nama Dayo dan Aziz Salako berusia 24 tahun.
Pertengkaran berakhir tragis. Dayo menikam Aziz hingga tewas dengan kaca botol dipecahkan. Peserta festival langsung berhamburan dan gaduh hingga polisi datang ke tempat kejadian.
Semua orang bersembunyi dan setibanya aparat di tempat kejadian, mereka hanya menemukan seekor sapi yang belum sempat disembelih. Akhirnya polisi menuduh sapi itu sebagai penyebab peristiwa pembunuhan dan menahannya di kantor keamanan.
Kambing ditahan sebab ngemil bunga di museum
Polisi Australia menangkap kambing bernama Gary sebab telah memakan bunga-bunga di samping museum seni kontemporer di Kota Sydney. Dia diajukan ke pengadilan dan mempunyai pengacaranya sendiri.
Awalnya pemilik Gary, Jim Dezarnaulds dimintakan denda sebesar Rp 7,8 juta lantaran bunga-bunga itu merupakan aset negara dan Gary dituding telah mencemilinya.?
Namun hakim pengadilan bernama Carolyn Barkell menghentikan kasus ini. Dia mengatakan tidak ada bukti Gary sengaja di bawa ke samping museum untuk memakan bunga.
Monyet ditahan sebab seberangi perbatasan tanpa paspor
Otoritas Provinsi Punjab, Pakistan pernah menahan seekor monyet pada 2011 lantaran menyeberangi perbatasan dari India ke Pakistan. Dia dianggap melanggar sebab tidak punya paspor.
Monyet bernama Bobby ini terlihat oleh penduduk berjalan di Kota Bahawalpur. Mereka awalnya berusaha menangkapnya dan akhirnya dapat. Bobby segera diserahkan ke polisi dan ditahan sementara sebelum diberikan ke kebun binatang di kota itu.
Militer Israel tahan unta milik warga Palestina
Pasukan keamanan Israel menangkap seekor unta diduga masuk ke kawasan militer di dekat Kota Betlehem.
Kepala desa Rashaida, Fawaz Rashaydeh, mengatakan kepada kantor berita Quds, tentara Israel menangkap unta milik warga bernama Moslim Younis Rashaydeh. Mereka kemudian membawa unta itu ke daerah pemukiman Ma'ale Adumim di dekat Bethany.
Tentara Israel itu juga menangkap pemilik unta dan memaksa dia membayar denda sebesar Rp 7 juta jika dia ingin binatang peliharaannya dikembalikan. Tentara itu juga meminta ongkos pengembalian unta sebesar Rp 2 juta.?
Rashaydeh menuding Israel bertindak sengaja untuk mengusir warga Palestina dari tanah mereka ke arah timur Betlehem.
"Dalam beberapa tahun belakangan ini Israel menangkap sejumlah hewan ternak milik petani Palestina di desa mereka," ujar Rashaydeh.
Desa Rashaida sudah meminta pihak berwenang Israel untuk menghentikan pelanggaran terhadap warga Palestina guna melindungi stok bahan pangan mereka.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam pemeriksaan medis, lanjut Silvi, hati kucing tersebut bermasalah. Diduga Flo sudah dicekoki miras lebih dari satu kali.
Baca SelengkapnyaMereka akhirnya diproses hukum karena melakukan provokasi setelah meminta maaf.
Baca SelengkapnyaSejumlah hewan mengalami kekerasan yang dilakukan oleh orang tak bertanggung jawab.
Baca SelengkapnyaAnjing-anjing yang diselundupkan sudah diamankan dan dirawat dengan baik
Baca SelengkapnyaMemelihara hewan liar dan eksotis menghadirkan ancaman bagi diri kita dan hewan yang dipelihara.
Baca SelengkapnyaPermohonan penangguhan penahanan Sukena terhitung sejak 12 September 2014 hingga 21 September 2024. Namun dia dikenakan wajib lapor.
Baca SelengkapnyaKetiganya dihukum penjara 2 bulan dengan masa percobaan 4 bulan.
Baca SelengkapnyaHewan-hewan berikut ini memiliki kecerdasan yang melebihi dari hewan jenis lain. Kemampuan mereka dianggap unik dan jarang dari hewan lain. Apa saja?
Baca Selengkapnya4 Maret 2024, terdakwa Sukena ditangkap oleh penyidik dari Polda Bali karena memelihara empat ekor landak Jawa.
Baca SelengkapnyaTiga perempuan memberikan minuman keras berupa wija soju original ke dalam mulut seekor kucing.
Baca SelengkapnyaTerdakwa mengaku tidak tahu memelihara landak Jawa, yang merupakan hama di kampungnya, tidak dibenarkan dan ada ancaman pidananya.
Baca SelengkapnyaLandak yang dipelihara oleh Sukena juga sempat mendapat ritual upacara bertepatan dengan Hari Suci Tumpek Kandang.
Baca Selengkapnya