Mafia Italia: ISIS jangan macam-macam serang wilayah kami
Merdeka.com - Jaringan mafia Italia yang bergerak di Amerika Serikat yakin mampu menangkal terorisme. Kelompok kriminal ini mengkritik intelijen kepolisian terlalu lambat bergerak, berakibat pada insiden di Ibu Kota Paris, Prancis, pada 13 November lalu. Serangan beruntun di tujuh lokasi berbeda menandakan polisi Prancis tak punya intel lapangan mumpuni, kalah dari pola komunikasi para gangster.
Pernyataan itu dibuat oleh Giovanni Gambino, putera mahkota keluarga Gambino yang menguasai jaringan kriminal bawah tanah Kota New York. Dia menjamin kawasan pusat bisnis AS itu akan aman dari serangan seperti di Paris.
"Warga di New York yang punya jaringan Sisilia kami pastikan aman. Kami akan melindungi anggota keluarga dari teroris maupun ekstremis yang psikopat, terutama yang sejenis ISIS," kata Gambino seperti dilansir Russian Times, Selasa (24/11).
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Siapa yang terlibat dalam mafia hukum? 'Kalau ada kasus begini, nanti ada mafianya datang, 'tolong nih pakai Pasal sekian saja dakwannya, yang nangani nanti penyidiknya ini',' ujarnya. 'Sudah dipesan lebih dulu nanti di kejaksaan diatur lagi, di pengadilan lagi, itulah yang kemudian disebut mafia hukum,' tambahnya.
-
Di mana teror pembakaran terjadi? Pelaku pembakaran misterius di Kampung Tipar, RT 02, RW 06, Kelurahan Mekarsari Kecamatan Cimanggis, Depok mulai terungkap.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Hari itu saya shift hanya berdua saya dan teman saya. Pada saat saya sedang bekerja anaknya bos saya (pelaku) datang dari luar masuk ke dalam toko dan duduk di sofa, dan berapa menit kemudian abang grabfood datang membawa makanan dan pelaku minta saya untuk antar makanannya ke dalam kamar pribadinya.
Giovani mengklaim ISIS lebih banyak menyasar negara Eropa seperti Prancis dan Belgia untuk merekrut anggota, karena di dua negara itu bukan wilayah kekuasaan mafia. "Berbeda dengan kawasan Sisilia (kampung halaman Mafia) yang bebas dari jaringan teroris," cetusnya.
Kendati terkesan ngawur, pendapat serupa Gambino disampaikan pengamat ekonomi politik Nassim Nicholas Taleb. Lewat akun twitter-nya, Taleb mengatakan bukti-bukti menunjukkan ISIS memang tak pernah sekalipun mengusik Italia.
"Sejauh ini wilayah Eropa paling minim ancaaman teroris adalah yang dikuasai mafia," tulisnya.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekalipun dua terduga teroris yang ditangkap berafiliasi jaringan Daulah Islamiyah atau ISIS, dipastikan tidak berkaitan dengan event atau kegiatan nasional.
Baca SelengkapnyaIran menyerang Pakistan sehari sebelumnya, menyasar kelompok milisi di Provinsi Balochistan, dekat perbatasan kedua negara.
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMahkamah Internasional mengeluarkan surat penangkapan untuk Netanyahu pada 21 November atas kejahatan perang di Gaza.
Baca SelengkapnyaIsrael dilaporkan menyerang Iran pada Jumat dini hari, sebagai serangan balasan akhir pekan lalu.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.
Baca Selengkapnya