Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mafia paling diburu India tertangkap saat pelesir di Bali

Mafia paling diburu India tertangkap saat pelesir di Bali Rajendra Nikalje, mafia paling diburu India saat tertangkap di Bali. ©2015 Merdeka.com/Reuters

Merdeka.com - Kepolisian Indonesia menangkap salah satu mafia paling dicari India. Sosok yang ditangkap itu adalah Rajendra Nikalje alias Chhota Rajan, buronan paling dicari 20 tahun terakhir oleh pemerintah India, lantaran terlibat lebih dari 200 kasus pembunuhan maupun terorisme di seantero Negeri Sungai Gangga.

Pada saat ditangkap, buronan legendaris itu sedang bersantai di salah satu resor penginapan di Bali. Dia dicokok pada Senin (26/10) siang.

"Kami berhasil melacak pergerakan Chhota Rajan dan memberitahu keberadaannya kepada polisi Indonesia. Kami bekerja sama dengan otoritas keamanan setempat dan mereka berhasil menangkapnya," ujar Direktur Biro Pusat Investigasi India, Anil Sinha, seperti dikutip Bussiness Insider dari the Indian Express, Selasa (27/10).

Anil menambahkan, Chhota akan dikawal kembali untuk diadili di India. Chhota merupakan penjahat yang memulai karirnya dari bawah. Awalnya dia terlibat kejahatan kelas teri seperti pencurian. Lambat laun, Chhota bergabung dengan geng pimpinan Bada Rajan, salah satu mafia paling ditakuti di India pada 1980-an.

Setelah kematian Bada, Chhota yang kemudian menggantikan tahta kepemimpinannya. Dia memulai aksinya pada 1993, dengan menyuruh pembantunya Dawood Ibrahim melakukan pemboman paling mematikan di India. Insiden itu menewaskan sedikitnya 250 orang dan melukai lebih dari 700 orang di Mumbai.

Usai insiden itu, Chhota dan Dawood kemudian pecah kongsi. Dawood juga menginginkan kekuasaan layaknya Chhota. Lantaran adanya perpecahan di antara keduanya, Dawood menyewa seorang penembak jitu mengejar Chhota.

Tahu dirinya menjadi target pembunuhan, Chhota melarikan diri ke Bangkok, dan Newcastle, Australia.

Kini usia Chhota 55 tahun, dan kesehatannya semakin memburuk. Kepada the Indian Express, Chhota mengaku sebenarnya akan menyerahkan diri kepada kepolisian India.

Usai Chhota ditangkap, kepolisian India kini tengah bekerja sama dengan otoritas pakistan untuk menangkap Dawood Ibrahim, penjahat lintas negara lainnya dari geng rival Chhota. Namun, kepolisian Pakistan menyatakan Dawood tidak lagi berada di wilayahnya. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penyebab Tersangka Narkoba Tewas di Rutan Cilodong Depok Karena Dikeroyok 6 Tahanan, Ini Pemicunya
Penyebab Tersangka Narkoba Tewas di Rutan Cilodong Depok Karena Dikeroyok 6 Tahanan, Ini Pemicunya

Keenam orang yang ditetapkan tersangka adalah, I, T, S, L, A, dan Y

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kekejaman Chaowalit Buron Nomor 1 Thailand, Bunuh Polisi & Tembak Anggota Hakim
VIDEO: Kekejaman Chaowalit Buron Nomor 1 Thailand, Bunuh Polisi & Tembak Anggota Hakim

Polri membantu Kepolisian Thailand menangkap buronan nomor satu bandar besar narkoba di negeri Gajah Putih bernama Chaowalit Thungduang

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur
Kronologi Pembunuhan Anak Punk di Cianjur yang Mayatnya Dibakar, 3 Pelaku di Bawah Umur

Pemicu pembunuhan karena uang dalam celengan pelaku dicuri dan hingga memancing kemarahan dan perkelahian.

Baca Selengkapnya
Pria Pembanting Balita hingga Patah Leher di Jaktim Ditangkap, Motifnya Kesal Korban Sering Menangis
Pria Pembanting Balita hingga Patah Leher di Jaktim Ditangkap, Motifnya Kesal Korban Sering Menangis

Polisi menangkap pria pembanting balita hingga leher patah di Condet, Kramatjati.

Baca Selengkapnya
Selain Imam Masykur, Komplotan Praka RM Culik dan Peras Belasan Tukang Obat hingga Raup Ratusan Juta Rupiah
Selain Imam Masykur, Komplotan Praka RM Culik dan Peras Belasan Tukang Obat hingga Raup Ratusan Juta Rupiah

Imam Masykur merupakan target ke-15 dari komplotan tersebut.

Baca Selengkapnya
Dituduh Jadi Cepu, Pemuda di Kalideres Dikeroyok Temannya yang Jadi Bandar Narkoba
Dituduh Jadi Cepu, Pemuda di Kalideres Dikeroyok Temannya yang Jadi Bandar Narkoba

M dianiaya oleh temannya sendiri lantaran dituduh sebagai cepu atau informan polisi.

Baca Selengkapnya
Seorang Tersangka Narkoba Tewas di Rutan Cilodong Depok, Ada Luka Tusuk di Tubuh
Seorang Tersangka Narkoba Tewas di Rutan Cilodong Depok, Ada Luka Tusuk di Tubuh

Tewasnya RAJS saat ini telah dilaporkan ke Polres Metro Depok untuk dilakukan penyelidikan

Baca Selengkapnya
Ini Catatan Kriminal Thongduan, Bos Gangster Asal Thailand Ditangkap di Bali
Ini Catatan Kriminal Thongduan, Bos Gangster Asal Thailand Ditangkap di Bali

Chaowalit Thongduang merupakan terpidana yang memiliki sederet rekam jejak kriminal.

Baca Selengkapnya
Nafsu Memuncak karena Tubuh Menempel saat Berboncengan, Pria Banyumas Bunuh dan Perkosa Teman Kencan
Nafsu Memuncak karena Tubuh Menempel saat Berboncengan, Pria Banyumas Bunuh dan Perkosa Teman Kencan

Nafsu birahi yang memuncak membuat SR (22) gelap mata. Dia tega membunuh lalu memerkosa teman kencannya TIL (21).

Baca Selengkapnya
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku
Tiga Pemuda di Buleleng Aniaya Pria hingga Tewas, Korban Diduga Selingkuh dengan Bibi Pelaku

Polisi menangkap tiga pria asal Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, yang diduga menganiaya pria berinisial WB (46) hingga tewas.

Baca Selengkapnya
8 WNI Diduga Bantu Buronan Nomor 1 Thailand Kabur ke Indonesia, Ada Driver Taksi hingga Pegawai Konter
8 WNI Diduga Bantu Buronan Nomor 1 Thailand Kabur ke Indonesia, Ada Driver Taksi hingga Pegawai Konter

8 WNI Diduga Bantu Buronan Nomor 1 Thailand Kabur ke Indonesia, Ada Driver Taksi hingga Pegawai Konter

Baca Selengkapnya
Buronan Nomor 1 Thailand Dijemput dengan Pesawat Khusus, Ekstradisi Dikawal 10 Anggota Polri
Buronan Nomor 1 Thailand Dijemput dengan Pesawat Khusus, Ekstradisi Dikawal 10 Anggota Polri

Buronan Nomor 1 Thailand Dijemput dengan Pesawat Khusus, Ekstradisi Dikawal 10 Anggota Polri

Baca Selengkapnya