Mahkamah Internasional selidiki Duterte atas pelanggaran HAM operasi antinarkoba
Merdeka.com - Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) mulai menyelidiki Presiden Filipina Rodrigo Duterte atas dugaan pelanggaran hak asasi dalam kampanye operasi antinarkoba. Sejak menjadi presiden pada 2016 Duterte melancarkan operasi antinarkoba yang menewaskan ribuan orang.
Kantor kepresidenan Filipina kemarin mengatakan menerima pemberitahuan bahwa penyelidikan awal atas kasus tewasnya ribuan orang ini sudah dimulai.
Laman Aljazeera melaporkan, Kamis (8/2), kasus ini dimulai dari adanya laporan ke Mahkamah Internasional tentang tuduhan terhadap Duterte yang dikatakan memerintahkan pembunuhan 'berulang kali dan terus-menerus'.
-
Siapa yang dijerat kasus oleh pemerintah? Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh mengungkapkan, keheranannya atas kasus yang menjerat eks timses Anies Baswedan yakni Tom Lembong.
-
Apa saja kasus polisi narkoba? 'Ada tujuh yang sudah vonis PTDH. Empat sudah keluar surat keputusan (pemecatan), tiga masih menunggu keputusan dari Polda Sulsel,' ujarnya saat rilis akhir tahun di Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12). Ngajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi. Sementara dua kasus lainnya adalah keterlibatan anggota dalam penyalahgunaan narkoba.
-
Apa tindakan Bareskrim Polri terhadap caleg narkoba? Bareskrim Polri menangkap calon anggota legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang berinisial S, terkait perkara tindak pidana narkoba.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Siapa yang digugat Trump? Gugatan yang diajukan oleh Trump Media di 24 Maret ditujukan kepada Andy Litinsky dan Wes Moss, dua mantan kontestan reality show Trump yang kemudian menjadi salah satu pendiri calon dari Partai Republik untuk perusahaan teknologi Presiden.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
Juru bicara Duterte, Harry Roque, mengatakan kepada wartawan di Manila, presiden 'menyambut' langkah ini namun mengatakan penyelidikan ini 'bertujuan membuat dia malu'.
"Presiden mengatakan dia menyambut penyelidikan awal ini, karena dia sudah muak dan bosan dituduh melanggar hak asasi manusia," ujar Roque.
Namun dia mengatakan upaya ICC hanya akan 'membuang waktu' karena perang antinarkoba di Filipina tidak masuk kategori pelanggaran hak asasi manusia. Operasi itu, kata dia, adalah tindakan kepolisian yang mendapat legitimasi untuk melindungi negara.
Roque juga menambahkan, pengadilan Filipina bisa memproses aduan ini tanpa perlu Mahkamah Internasional turun tangan.
Menurut laporan lembaga hak pembela hak asasi Human Rights Watch (HRW) yang dipublikasikan bulan lalu, lebih dari 12 ribu orang tewas sejak Duterte menjabat presiden pada Juni 2016. Sebagian laporan memperkirakan korban tewas mencapai 14 ribu orang.
Pemerintahan Duterte menyangkal laporan jumlah korban tewas itu dengan mengatakan ada 3.906 orang yang dibunuh dalam operasi kepolisian dari Juli hingga September 2016.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satgas Penanggulangan Narkoba berhasil menangkap 1.532 tersangka
Baca SelengkapnyaSebanyak tujuh tersangka sudah ditangkap. Sementara satu orang inisial S masih buron.
Baca SelengkapnyaBanyak pelanggaran terjadi termasuk, pembubaran organisasi masyarakat hingga diskriminasi kelompok LGBT
Baca SelengkapnyaPolisi menyita sejumlah barang bukti antara lain 1,12 ton ganja, lebih dari 1 ton sabu, 2,5 kg kokain, hingga ratusan ribu butir ekstasi dan obat terlarang.
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan memimpin rapat koordinasi desk pemberantasan narkoba yang merupakan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSuarlin menjelaskan ada dua indikator penilaian dalam pemenuhan HAM.
Baca SelengkapnyaHarus ada tindak tegas agar aparat tidak lagi terlibat dalam peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaPara hakim dinilai sudah berpengalaman, memiliki kematangan dan kearifan dalam memutuskan perkara.
Baca SelengkapnyaAktivis kembali menggelar Aksi Kamisan di seberang Istana untuk menuntut penuntasan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, dari data Badan Narkotika Nasional (BNN) ada 3,6 juta jiwa penyalahgunaan narkoba di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAlat penghisap narkoba ditemukan di tempat Indra Septiarman (26), tersangka pembunuh NKS, ditangkap.
Baca SelengkapnyaAlhasil, saat itu Brigjen Hengki menerima penghargaan dari DEA di Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS).
Baca Selengkapnya