Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Malaysia Minta Indonesia Ganti Rugi Dampak Kabut Asap

Malaysia Minta Indonesia Ganti Rugi Dampak Kabut Asap Pemandangan Wilayah Malaysia Diselimuti Kabut Asap dari Indonesia. ©ABDUL HAKIM/AFP

Merdeka.com - Wakil Menteri Negara Bagian Sarawak, Malaysia, Tan Sri James Masing hari ini menyerukan agar Indonesia membayar ganti rugi atas asap kebakaran hutannya yang mencemari udara Malaysia. Dia mengatakan, pemerintah Malaysia harus menagih biaya 500.000 masker wajah untuk dikirim ke Sarawak.

"Sampai mereka menderita secara ekonomi, mereka tidak akan menganggap serius keluhan kami," katanya mengomentari kabut asap lintas batas akibat kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan.

Masing berpendapat, pemerintah Indonesia harus bertanggung jawab penuh atas kabut asap yang menyelimuti Sarawak. Bentuk tanggung jawab yang dimaksud adalah mengirimkan fasilitas medis, termasuk pengadaan 500.000 masker wajah ke salah satu negara bagian Malaysia itu.

"Terutama kepada mereka yang rentan terhadap kabut asap," imbuhnya.

Masing mengeluh karena Sarawak telah menjadi langganan kabut asap, setiap kali musim kemarau tiba.

"Jakarta tidak merasakan dampak kabut asap beracun karena angin tidak bertiup ke sana, jadi mereka tidak simpati kepada kami," ujarnya, mengungkapkan kekesalan.

Pusat Sumber Daya Alam dan Lingkungan Malaysia kemarin mengatakan, kabut asap tebal yang melanda Sarawak berasal dari Kalimantan. Asap kebakaran hutan di Kalimantan terbawa ke Sarawak melalui angin Barat Daya.

Menurut Pengamat Kualitas Lingkungan Justine Jok Jau Eman, Kalimantan dan Sumatra menyumbang 97,15 persen polusi udara di Sarawak.

Dikutip dari laman Malay Mail, pada pukul 10 pagi tadi, kualitas udara di Kuching, Samarahan, dan Sri Aman berada pada tingkat yang tidak sehat. Indeks polutan udara di Kuching adalah 150. Sementara, Samarahan dan Sri Aman masing-masing 132 dan 163.

Meski pagi ini sempat terjadi hujan deras di Kuching dan Samarahan, tetapi itu tidak cukup membersihkan udara di sana.

Sementara itu, kabupaten lain di Sarawak tetap menunjukkan indeks kebersihan udara yang rendah, yaitu di bawah 100.

Reporter Magang: Anindya Wahyu Paramita

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Malaysia Protes Kabut Asap, Jokowi: Saya Perintahkan Kapolri & Panglima Tangani Api Sekecil Apapun!
Malaysia Protes Kabut Asap, Jokowi: Saya Perintahkan Kapolri & Panglima Tangani Api Sekecil Apapun!

Jokowi telah memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono untuk menangani kabut asap.

Baca Selengkapnya
Saat Jenderal TNI Khawatir Kebakaran Hutan Bikin Martabat Bangsa Jatuh di Negara Tetangga
Saat Jenderal TNI Khawatir Kebakaran Hutan Bikin Martabat Bangsa Jatuh di Negara Tetangga

"Jangan sampai hal kecil seperti karhutla menyebar ke negara tetangga membuat harga diri bangsa jatuh,"

Baca Selengkapnya
Di ISF 2024, Pemerintah Akui Butuh Dukungan Modal Negara Maju Atasi Dampak Perubahan Iklim
Di ISF 2024, Pemerintah Akui Butuh Dukungan Modal Negara Maju Atasi Dampak Perubahan Iklim

Tanpa pendanaan dari negara maju, upaya mitigasi perubahan iklim oleh negara berkembang, termasuk Indonesia akan mengalami hambatan.

Baca Selengkapnya
2 Daerah di Sumsel jadi Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Indonesia, Nomor 1 Palembang
2 Daerah di Sumsel jadi Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Indonesia, Nomor 1 Palembang

Hal ini dampak asap dari kebakaran hutan dan lahan di sejumlah wilayah di Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Menkes Pastikan Pemerintah Serius Tangani Polusi Udara
Menkes Pastikan Pemerintah Serius Tangani Polusi Udara

Polusi udara bukan hanya isu lingkungan, tetapi juga tantangan bagi sektor kesehatan.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya ISPA, Ini Penyakit yang Disebabkan Polusi Udara
Bukan Hanya ISPA, Ini Penyakit yang Disebabkan Polusi Udara

Setidaknya lebih dari tiga penyakit dapat disebabkan oleh polusi. Untuk mencegahnya dapat menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Biaya Pengobatan Penyakit Pernapasan di BPJS Tembus Rp10 Triliun, Menkes Minta Polusi Udara Ditekan
Biaya Pengobatan Penyakit Pernapasan di BPJS Tembus Rp10 Triliun, Menkes Minta Polusi Udara Ditekan

Biaya Pengobatan Penyakit Pernapasan di BPJS Tembus Rp10 Triliun, Menkes Minta Polusi Udara Ditekan

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Tekankan Pentingnya Antisipasi Bencana Secara Efektif dan Berkesinambungan
Menko Airlangga Tekankan Pentingnya Antisipasi Bencana Secara Efektif dan Berkesinambungan

Dampak besar dari Karhutla pernah dialami Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Hati-Hati, Pelaku Pencemaran Udara Bisa Dipenjara Hingga Denda Rp3 Miliar
Hati-Hati, Pelaku Pencemaran Udara Bisa Dipenjara Hingga Denda Rp3 Miliar

Tingginya tingkat polusi udara di Indonesia, khususnya Jakarta, masih jadi perhatian pemerintah.

Baca Selengkapnya
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam

Tiba-tiba jarak pandang berkurang diduga akibat pengaruh angin yang membawa asap di sekitar bandara.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jadi Pemicu Polusi Udara di Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tutup Operasional Pabrik Arang Batok Kelapa
FOTO: Jadi Pemicu Polusi Udara di Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tutup Operasional Pabrik Arang Batok Kelapa

Sebanyak 8 lapak pembakaran arang batok kelapa dihentikan operasionalnya oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Baca Selengkapnya
Sepekan Berlalu, Pemadaman di TPA Sarimukti Bandung Barat Terus Diupayakan
Sepekan Berlalu, Pemadaman di TPA Sarimukti Bandung Barat Terus Diupayakan

Kebakaran TPA Sarimukti dilaporkan terjadi sejak Sabtu (19/8). Luas areal TPA Sarimukti ini 28.5 hektare sedangkan area yang hangus terbakar 15 hektare.

Baca Selengkapnya