Manula tewas kejatuhan layang-layang nyaris 1 ton
Merdeka.com - Insiden mengenaskan terjadi di Kota Higashiomi, Jepang akhir pekan lalu. Pria 73 tahun tewas tertimpa layang-layang raksasa seberat lebih dari 700 kilogram yang menimpa kerumunan penonton.
Layang-layang selebar 13 meter itu salah satu atraksi utama festival di kota tersebut. Selain manula bernama Junichi Yoshii itu, empat penonton lainnya, termasuk seorang anak 7 tahun, cedera serius.
AsiaOne melaporkan, Selasa (2/6), Wali Kota Masakiyo Ogura meminta polisi menggelar investigasi serius terhadap kinerja panitia. "Pengamanan di festival layang-layang itu sangat minim," ujarnya.
-
Apa yang terjadi di video viral tersebut? Sebuah video viral diunggah oleh akun TikTok @rismasf10 terkait peristiwa di gerbong wanita KRL jurusan Tanah Abang-Rangkas.Dalam video yang beredar, terdengar seorang ibu hamil marah-marah. Rupanya, ia marah karena direkam sembarangan oleh penumpang lain yang juga seorang wanita.'Nggak usah foto-foto saya, hapus! Terus maksudnya apa? Orang hamil diketawain? Gue lagi hamil pengen pakai kaya gini, nggak boleh? Saya udah curiga dari tadi. Etika anda kemana!' ucap ibu hamil tersebut.
-
Apa yang terjadi di video tersebut? Dalam video tersebut, pasukan Israel menembak mati empat warga sipil Palestina menggunakan drone. Empat warga sipil dipastikan tidak bersenjata dan ditembak saat sedang berjalan di sebuah tempat.
-
Apa yang terjadi pada video viral itu? Sebuah video memperlihatkan seorang penumpang ojol berbadan besar yang kekecilan memakai helm.
-
Apa yang terjadi dalam video tersebut? Sebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi memanas.
-
Siapa yang menyaksikan kejadian langka ini? Pada Oktober 2020, di Akiz Wildlife Farm, Distrik Bandarban, para peneliti menyaksikan momen langka ini. Piton Burma sepanjang 3,04 meter terlihat memangsa piton batik yang sebagian tubuhnya sudah masuk ke mulutnya.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
Dari penyelidikan sementara, layang-layang nyaris satu ton ini menukik tajam akibat arah angin yang berubah kencang. Masalahnya, panitia festival sudah mendapat informasi soal kondisi cuaca buruk itu dari badan metereologi setempat sehari sebelum acara.
Saksi mata Yuko Kayaki (39) menyatakan layang-layang raksasa berwarna merah putih itu awalnya terbang normal. Lima menit mengudara, dia mulai merasa ada masalah. Benar saja, benda itu kemudian menghujam bumi.
"Saya beruntung tidak terkena rangka bambu, rasanya seperti kejatuhan tombak dari langit," ujarnya.
Insiden ini mengulang kejadian tragis pada 2004. Ketika itu, festival layang-layang di Distrik Kanagawa menyebabkan delapan penonton cacat. Mereka tertimpa layang-layang seberat satu ton yang gagal terbang sempurna.
Simak detik-detik peristiwa mengerikan itu di sini:
(mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kebahagiaan warga Desa Terlaya, Brebes menyambut peringatan HUT RI ke-79 berakhir duka.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pagi tadi, Rabu (25/10) pukul 10.00 wib. Saat kejadian, terdapat empat wisatawan yang sedang swafoto atau selfi.
Baca SelengkapnyaPolisi telah mendatangkan saksi ahli teknis dari Universitas Soedirman Purwokerto dan Dinas Pekerjaan Umum Banyumas.
Baca SelengkapnyaSandiaga juga akan memantau kepulihan korban yang saat ini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPilot mengakui sempat melihat layang-layang di ketinggian 1000 feet
Baca SelengkapnyaPecahnya lantai jembatan kaca hingga kini masih dalam penyelidikan polisi
Baca SelengkapnyaDaya tampung ojek perahu yang tenggelam idealnya ditumpangi 14-15 orang. Tetapi pada saat kejadian peristiwa diisi 40 lebih orang penumpang.
Baca SelengkapnyaPanitia hanya melaporkan akan ada acara besar dan tidak menginformasikan akan ada penutupan jalan.
Baca SelengkapnyaFajar meninggal akibat badik yang digunakan untuk prosesi Angngaru menembus dadanya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan detik-detik mencekam tabrakan kereta api Turangga dan Commuterline Bandung
Baca SelengkapnyaLuka pada tubuh Afif bukan karena tindakan penganiayaan oleh anggotanya.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilarikan ke Puskemas sebelum dinyatakan meninggal.
Baca Selengkapnya