Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Media Turki Rilis Video Tim Pembunuh Bawa Koper Diduga Berisi Jasad Khashoggi

Media Turki Rilis Video Tim Pembunuh Bawa Koper Diduga Berisi Jasad Khashoggi video tim pembunuh saudi bawa koper diduga berisi jasad khashoggi. ©Reuters

Merdeka.com - Belum lama ini sebuah video seputar kasus pembunuhan jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi bocor ke media Turki.

Video itu menunjukkan, tim pembunuh Khashoggi, yang berasal dari Saudi, membawa tas-tas dan koper yang diduga berisi jasad Khashoggi, demikian seperti dilansir Aljazeera, Selasa (1/1).

Jamal Khashoggi dibunuh di konsulat Saudi di Istanbul, Turki, pada 2 Oktober lalu. Jurnalis harian the Washington Post itu dikenal sebagai pengkritik Kerajaan Saudi, terutama sosok Putra Mahkota Pangeran Muhammad bin Salman.

Dalam video itu salah satu anggota tim terlihat membawa tas, yang menurut media Turki, mungkin berisi bagian tubuh Khashoggi.

Video itu memperlihatkan kedatangan beberapa anggota tim di kediaman konsul jenderal Saudi di Istanbul pada hari Khashoggi terbunuh di dalam konsulat Saudi, beberapa ratus meter dari kediaman itu.

Aljazeera melaporkan, video itu pertama kali ditayangkan di saluran berita Turki A Haber, yang mengambil sumber rekaman melalui Ferhat Unlu, seorang jurnalis investigasi dari surat kabar The Daily Sabah.

The Daily Sabah dikenal karena kedekatannya dengan intelijen Turki dan di masa lalu telah melaporkan serangkaian kebocoran dari penyelidikan Turki terhadap pembunuhan Jamal Khashoggi.

Aljazeera menyimpulkan, belum ada bukti kuat bahwa barang bawaan yang dibawa oleh tim pembunuh diambil dari kediaman konsul.

Kediaman konsul jenderal Saudi di Istanbul telah digeledah, tetapi Saudi melarang penyelidik Turki memeriksa sebuah sebuah sumur.

Khalil Jahshan, direktur eksekutif Arab Center di Washington, DC, menyebut perilisan video itu "sangat signifikan".

"Itu menambah lapisan kerumitan pada penyelidikan yang berlanjut dalam pembunuhan Khashoggi, dalam arti bahwa ada satu pertanyaan penting yang tersisa: di mana jasadnya?" kata Jahshan kepada Aljazeera.

"Ada bukti langsung yang menunjukkan bahwa sebuah van meninggalkan gedung kantor konsulat, pergi ke rumah konsul jenderal terdekat, dan Anda melihat staf atau anggota tim pembunuh menurunkan kantong mayat atau sejenisnya. Jadi, ia meninggalkan kesan bahwa tubuh Jamal Khashoggi berakhir di kediaman konsuler dan itulah yang seharusnya menjadi fokus penyelidikan, apa yang terjadi di sana," tambahnya.

Pihak berwenang Saudi mengatakan bahwa semua anggota pasukan pembunuh ditangkap setelah kembali ke kerajaan itu, tetapi buku yang baru-baru ini dikeluarkan mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa Salah al-Tubaigy, dokter forensik yang diduga memutilasi jasad Jamal Khashoggi, lolos dari jerat hukum.

Buku itu mengatakan, otoritas Saudi memintanya untuk menghilang dari pusat perhatian, dan Tubaigy sekarang tinggal di sebuah vila di Jeddah bersama keluarganya.

Berikut video tim pembunuh Saudi bawa koper diduga berisi jasad Khashoggi:

Reporter: Rizki Akbar Hasan

Sumber: Liputan6.com

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sisi Gelap Sang Putra Mahkota Muhammad bin Salman, Palsukan Tanda Tangan Raja Salman Sampai Beli Lukisan Rp7 Triliun
Sisi Gelap Sang Putra Mahkota Muhammad bin Salman, Palsukan Tanda Tangan Raja Salman Sampai Beli Lukisan Rp7 Triliun

Pemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.

Baca Selengkapnya
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower

Arab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Saudi Eksekusi Dua pejabat Pertahanan karena Berkhianat Kepada Negara
Saudi Eksekusi Dua pejabat Pertahanan karena Berkhianat Kepada Negara

Penangkapan dua mantan personel tersebut terjadi atas laporan berbagai kejahatan militer pada September 2017.

Baca Selengkapnya
CEK FAKTA: Hoaks Makam Nabi Muhammad SAW Berwarna Silver
CEK FAKTA: Hoaks Makam Nabi Muhammad SAW Berwarna Silver

Video itu menampilkan sejumlah pria sedang membuka pintu makam dan berdoa di depannya.

Baca Selengkapnya
King Faisal, Raja Arab Saudi Musuh Israel yang Wafat Ditembak di Kepala
King Faisal, Raja Arab Saudi Musuh Israel yang Wafat Ditembak di Kepala

Kisah Raja Arab Saudi pro-Palestina yang meninggal karena ditembak oleh keponakannya sendiri.

Baca Selengkapnya
Bom Bunuh Diri Guncang Gedung Kementerian Turki, Satu Orang Tewas dan Dua Luka
Bom Bunuh Diri Guncang Gedung Kementerian Turki, Satu Orang Tewas dan Dua Luka

Ledakan terjadi beberapa jam sebelum parlemen dijadwalkan bersidang kembali setelah liburan musim panas.

Baca Selengkapnya
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas

Serangan tersebut dikonfirmasi menewaskan seorang polisi yang mengawal konvoi.

Baca Selengkapnya
Media Saudi Diusir dari Gaza Karena Bias Pro Israel
Media Saudi Diusir dari Gaza Karena Bias Pro Israel

Al-Arabiya sejak lama dituding pro-Israel dalam peliputannya.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Hadiri Pemakaman Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh
Jusuf Kalla Hadiri Pemakaman Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

JK didampingi Menteri Hukum dan HAM periode 2004-2007 Hamid Awaluddin.

Baca Selengkapnya
Jual Visa Haji Palsu, Selebgram Ditahan Arab Saudi
Jual Visa Haji Palsu, Selebgram Ditahan Arab Saudi

Konsul Jenderal RI Jeddah tengah menelusuri keberadaan jemaah yang menjadi korban.

Baca Selengkapnya
Menengadahkan Tangan, JK Panjatkan Doa di Depan Pusara Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Qatar
Menengadahkan Tangan, JK Panjatkan Doa di Depan Pusara Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Qatar

Ketua Dewan Pengarah Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina (ARI-BP) Prof Din Syamsudin juga terlihat berada di sisi belakang JK.

Baca Selengkapnya
Swedia Izinkan Alquran Dibakar di Depan Masjid Saat Hari Raya Iduladha
Swedia Izinkan Alquran Dibakar di Depan Masjid Saat Hari Raya Iduladha

Aksi pembakaran Alquran kembali terjadi di Swedia, dilakukan di depan masjid saat hari raya Iduladha.

Baca Selengkapnya