Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Melania Trump Bungkam Suaminya Serang Anggota Kongres Perempuan dengan Pernyataan Ras

Melania Trump Bungkam Suaminya Serang Anggota Kongres Perempuan dengan Pernyataan Ras Melania Trump. ©Istimewa

Merdeka.com - Melania Trump adalah ibu negara Amerika Serikat kedua yang bukan kelahiran Amerika, setelah Louisa Adams yang lahir di Inggris. Namun sampai saat ini Melania masih bungkam setelah suaminya, Presiden Donald Trump, mencuit pernyataan rasial dan serangan xenophobia kepada empat anggota kongres perempuan kulit berwarna.

Pada Minggu lalu, cuitan Trump dipastikan ditujukan untuk Ilhan Omar, Alexandria Ocasio-Cortez, Rashida Tlaib, dan Ayanna Pressley yang merupakan warga keturunan. Omar menjadi warga AS pada tahun 2000 saat dia berusia 17 tahun menurut laporan The New York Times.

Dilansir dari laman CNN, Selasa (16/7), keempat perempuan ini menjadi berita utama pekan lalu saat mengecam kondisi fasilitas penahanan di perbatasan. Secara vokal, Melania Trump juga menyatakan tak setuju dengan kebijakan suaminya ini.

"Ini tak dapat saya terima, melihat anak-anak dan orang tuanya dipisahkan. Ini sangat memilukan. Dan saya bereaksi dengan suara saya sendiri," jelasnya dalam sebuah wawancara dengan ABC News, empat bulan setelah dia mengunjungi fasilitas perbatasan di Texas dan Arizona pada 2018.

"Ya (saya tidak setuju) dan biarkan dia (Donald Trump) tahu. Saya tidak tahu bahwa kebijakan ini akan dikeluarkan. Saya dibutakan hal itu. Saya menyampaikan kepadanya di rumah, dan saya mengatakan kepadanya bahwa saya merasa ini tak dapat diterima, dan dia merasakan hal yang sama," lanjutnya.

CNN meminta komentar Melania terkait cuitan suaminya namun tak dibalas oleh Sekretaris Media Gedung Putih, Stephanie Grisham yang juga menjadi juru bicara Melania. Namun melalui Twitter, Grisham menulis:

"Sangat tipikal melihat media mainstream dan serangan Demokrat ke @realDonaldTrump karena berbicara secara langsung kepada rakyat Amerika. Di bawah Presiden Trump, negara kita maju dan akan menjadi lebih baik -- tidak peduli berapa banyak kelompok kiri mencoba untuk mengatakan sebaliknya."

Melania beberapa kali nampak bertentangan dengan Trump terkait beberapa cuitannya yang menimbulkan kontroversi dan kecaman di media sosial. Salah satunya terkait dengan bintang NBA LeBron James, yang kapasitas intelektualnya dipertanyakan Trump dalam cuitannya pada musim panas lalu.

Namun, Melania Trump sepakat dengan Trump terkait proses imigrasi - harus sesuai hukum dan aturan. Dia beberapa kali mengatakan di depan umum bahwa dia secara sah menempuh langkah-langkah sesuai aturan untuk menjadi warga negara AS tak lama setelah dia mulai bekerja dan tinggal di Amerika pada tahun 1996.

Melania lahir di Slovenia, yang pernah menjadi bagian Yugoslavia. Slovenia memerdekakan diri pada 1991 saat Melania berusia 21 tahun, saat dia meninggalkan negaranya untuk berkarier di bidang modelling di Italia dan Prancis. Dia kemudian pindah ke New York dimana dia bertemu bos properti Donald Trump pada 1998. Mereka menikah pada 2005 dan setahun setelahnya resmi menjadi warga negara AS.

Orang tua Melania Trump, Viktor dan Amalija Knavs, juga melalui proses imigrasi, menggunakan rute yang disebut "migrasi berantai" yang telah dikritik Presiden. Knav diberikan kewarganegaraan AS pada Agustus 2018. Sebuah sumber yang paham dengan orang tua Melania Trump dan status imigrasi mereka mengatakan kepada CNN bahwa Melania telah mensponsori orangtuanya untuk mendapatkan kartu hijau, sebuah status yang memungkinkan mereka untuk tinggal dan bekerja di AS tanpa batas waktu dan mempermudah untuk mendapatkan kewarganegaraan.

Pengacara Knavs, Michael Wildes, yang juga bekerja dengan Melania Trump pada proses imigrasi beberapa tahun sebelumnya, mengatakan kepada CNN proses pengurusan kewarganegaraan Knavs berjalan mulus.

"Itu (proses) berjalan dengan baik dan mereka sangat berterima kasih dan menghargai hari yang bahagia ini untuk keluarga mereka," pungkasnya.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Penuh Emosi Melania Trump Sebut Remaja Penembak Sang Suami
VIDEO: Penuh Emosi Melania Trump Sebut Remaja Penembak Sang Suami "Monster"

Melania mengungkapkan bahwa hidup keluarganya nyaris hancur bila peluru sampai menewaskan Trump

Baca Selengkapnya
Ini Kata-Kata Teriakan Donald Trump Sesaat Setelah Ditembak di Panggung Kampanye
Ini Kata-Kata Teriakan Donald Trump Sesaat Setelah Ditembak di Panggung Kampanye

Ini Kata-Kata Teriakan Donald Trump Sesaat Setelah Ditembak di Panggung Kampanye

Baca Selengkapnya
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza

Kedua capres justru melenceng dan saling menyerang rivalnya dengan pernyataan yang berkelok-kelok.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Berani Anggota DPR AS Angkat Plakat 'Penjahat Perang' di Tengah Pidato PM Israel Netanyahu
FOTO: Aksi Berani Anggota DPR AS Angkat Plakat 'Penjahat Perang' di Tengah Pidato PM Israel Netanyahu

Ketika banyak hadirin tepuk tangan untuk Netanyahu, Rashida Tlaib justru mengangkat plakat hitam 'Penjahat Perang'.

Baca Selengkapnya
FOTO: Saat Perban di Telinga Donald Trump Viral, Para Pendukungnya Ramai Ikutan Pakai Selama Kampanye
FOTO: Saat Perban di Telinga Donald Trump Viral, Para Pendukungnya Ramai Ikutan Pakai Selama Kampanye

Sejumlah pendukung Trump kompak memakai korban putih di telinga kanannya saat mengikuti kampanye.

Baca Selengkapnya
Ini Sosok Usha Vance, Istri Wapres AS Terpilih JD Vance yang Disebut Trump Cantik dan Hebat dalam Pidato Kemenangan
Ini Sosok Usha Vance, Istri Wapres AS Terpilih JD Vance yang Disebut Trump Cantik dan Hebat dalam Pidato Kemenangan

Trump memberi ucapan selamat kepada wakilnya JD Vance beserta istrinya.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Donald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah
Detik-Detik Donald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah

Donald Trump Ditembak Saat Kampanye, Wajah dan Telinganya Berdarah

Baca Selengkapnya
Rekam Jejak Donald Trump, Pernah Dicap Dalang Pemberontakan dan Divonis Bersalah Atas Kasus dengan Bintang Porno
Rekam Jejak Donald Trump, Pernah Dicap Dalang Pemberontakan dan Divonis Bersalah Atas Kasus dengan Bintang Porno

Trump hari ini mendeklarasikan kemenangan setelah mengalahkan Kamala Harris dalam pilpres AS.

Baca Selengkapnya
Potret Trump Pidato Dikelilingi Kaca Anti Peluru, Umbar Ketakutan Sebut Kamala Harris Picu Perang Dunia Ketiga
Potret Trump Pidato Dikelilingi Kaca Anti Peluru, Umbar Ketakutan Sebut Kamala Harris Picu Perang Dunia Ketiga

Pidato Trump saat kampanye di North Carolina dikelilingi kaca anti peluru sebagai perlindungan ganda pasca peristiwa penembakan beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza
Debat Capres Amerika, Trump Sebut Biden 'Orang Palestina' Halangi Israel Selesaikan Perang di Gaza

Kedua capres justru melenceng dan saling menyerang rivalnya dengan pernyataan yang berkelok-kelok.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Mengerikan Donald Trump Ditembak saat Kampanye, Ada Darah di Telinga-Pipi
VIDEO: Detik-Detik Mengerikan Donald Trump Ditembak saat Kampanye, Ada Darah di Telinga-Pipi

Ketika Trump berada di depan para pendukungnya, tiba-tiba suara letusan senjata api terdengar

Baca Selengkapnya
FOTO: Wajah Murung Donald Trump Divonis Bersalah dan Terbukti Suap Bintang Porno
FOTO: Wajah Murung Donald Trump Divonis Bersalah dan Terbukti Suap Bintang Porno

Atas vonis ini, Trump menjadi mantan presiden AS pertama yang dinyatakan terbukti melakukan kejahatan kriminal.

Baca Selengkapnya