Menlu AS: Korea Utara harus melucuti senjata sebelum ada bantuan ekonomi
Merdeka.com - Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan pemerintahnya akan menggunakan KTT antara Donald Trump dan Kim Jong-un untuk menekan Korea Utara untuk sepenuhnya menyerahkan program senjata nuklirnya sebelum menerima bantuan ekonomi. Sambil menambahkan, bahwa dia sangat berharap KTT masih akan berlangsung pada 12 Juni.
Pompeo berbicara di Kongres sehari setelah Trump meragukan waktu pertemuan puncak di Singapura, dan tampaknya menjatuhkan desakan perlucutan sepihak 'all-in-one' sebelum menerima langkah timbal-balik dari AS.
Pekan lalu, seorang pejabat senior Korea Utara mengatakan bahwa posisi itu tidak dapat diterima oleh Pyongyang, semakin meningkatkan keraguan mengenai apakah KTT akan terjadi.
-
Siapa yang cemas dengan Pilpres AS 2024? Pernyataannya bertentangan dengan keraguan yang dirasakan oleh jutaan warga AS, terutama para pendukung Partai Republik, sejak pemilihan presiden AS 2020, ketika mantan Presiden Donald Trump menolak untuk mengakui kekalahannya.
-
Mengapa AS khawatir dengan program luar angkasa China? Program luar angkasa Tiongkok yang sedang berkembang dan stasiun luar angkasa Tiangong-nya berulang kali dikemukakan dalam sambutannya pada sidang subkomite DPR AS yang disiarkan langsung mengenai masa depan penelitian luar angkasa dan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), yang diperkirakan akan dihentikan pada tahun 2030.
-
Siapa yang cemas dengan AS kalah teknologi? Amerika Serikat dan negara-negara barat lainnya disebut kalah dalam perlombaan pengembangan teknologi canggih dengan China.
-
Kenapa AS khawatir dengan dominasi teknologi China? “Penelitian kami mengungkapkan bahwa China telah membangun fondasi untuk memposisikan dirinya sebagai negara adidaya sains dan teknologi terdepan di dunia.
-
Apa yang dikhawatirkan AS tentang stasiun luar angkasa China? NASA berisiko menyerahkan lahan penelitian luar angkasa kepada Tiongkok jika tidak ada pengganti yang siap untuk Stasiun Luar Angkasa Internasional, kata anggota parlemen dalam sidang pada Rabu, (14/2).
-
Apa yang menjadi kekhawatiran tokoh-tokoh bangsa? Mereka membahas banyak hal, mulai dari demokrasi yang terancam hingga kebohongan yang terjadi di mana-mana
Kebingungan tentang posisi tawar-menawar pemerintahan Trump telah menimbulkan kecemasan di kalangan sekutu regional Washington, yang khawatir terhadap ambisi presiden AS. Apakah pertemuan akan berjalan sukses atau beralih ke aksi militer jika perundingan gagal.
Tampil di hadapan komisi urusan luar negeri DPR AS, Pompeo ditanya berulang kali tentang dua pertemuannya baru-baru ini dengan pemimpin Korea Utara dan apa yang dimaksud AS dengan denuklirisasi semenanjung Korea, tujuan yang kedua belah pihak inginkan tetapi tidak jelas.
"Saya dapat memberi tahu Anda apa yang Presiden Trump telah instruksikan untuk saya lakukan sehubungan dengan bagaimana kita akan melanjutkan melawan Korea Utara," kata Pompeo, dikutip dari laman Guardian, Kamis (24/5).
"Kami tidak akan melakukan perdagangan untuk perdagangan. Kami tidak akan mengulur. Kami tidak akan memberikan bantuan ekonomi sampai beberapa waktu karena kami memiliki serangkaian tindakan yang tidak dapat diubah, bukan kata-kata, bukan komitmen yang dilakukan oleh rezim Korea Utara".
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini disampaikan Kim Jong-un di hadapan para mahasiswa universitas militer terbesar di Korea Utara.
Baca SelengkapnyaNATO meminta agar pengiriman pasukan Korea Utara ke Rusia dihentikan, setelah terungkap bahwa 10.000 tentara Korut terlibat dalam konflik di Ukraina.
Baca SelengkapnyaPresiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol menolak mundur meski dikecam, tegaskan bahwa deklarasi darurat militer sudah sesuai hukum.
Baca SelengkapnyaLatihan itu dilakukan di tengah situasi memanas dengan Seoul dan Washington, saat Menlu AS Antony Blinken melakukan kunjungan ke Korea Utara.
Baca SelengkapnyaSeorang tentara Amerika Serikat bernama Travis King masuk ke Korea Utara dengan sengaja dan tanpa izin.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Kim Jong-un dalam pidatonya di hadapan majelis rakyat tertinggi.
Baca SelengkapnyaSelain karena akan merusak proses pemulihan ekonomi China, pengenaan tarif impor 60 persen juga berpotensi biaya hidup di Amerika Serikat bakal melonjak.
Baca SelengkapnyaKetegangan ini membuat Korsel memerintahkan seluruh warganya di dua pulau terpencil untuk mengungsi ke tempat perlindungan bom.
Baca SelengkapnyaHal ini tidak lepas proses pemilihan presiden-wakil presiden Indonesia pada 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaKim Jong-un dengan tegas menyerukan pasukan militernya untuk bersiap menghadapi segala bentuk provokasi dan ancaman dari musuh.
Baca SelengkapnyaKedatangan utusan Presiden Rusia Vladimir Putin tersebut untuk memperkuat hubungan bilateral.
Baca SelengkapnyaBerbagai pengembangan dan uji coba rudal nuklir yang dilakukan Korea Utara dipandang sebagai ancaman dunia. Simak selengkapnya!
Baca Selengkapnya