Menlu RI sebut sandera ABK di Filipina terus dipindah oleh penculik
Merdeka.com - Menteri Luar Negeri Indonesia Retno L. P. Marsudi memastikan keadaan tujuh anak buah kapal tongkang yang disandera di perairan selatan Filipina dalam keadaan baik. Komunikasi antara pemerintah dan korban sudah berlangsung sejak akhir pekan lalu.
"Sejak pernyataan saya terakhir, koordinasi terus berlangsung intensif dengan para ABK Indonesia yang disandera. Dari komunikasi tersebut diperoleh beberapa informasi, pertama tujuh ABK dalam keadaan baik," ujar Menlu Retno dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (28/6).
Selain itu Menlu Retno menambahkan para sandera memberi info jika mereka diculik oleh dua kelompok berbeda. Kendati demikian, mereka sekarang sedang ditawan bersama oleh satu faksi militan. Para sandera mengaku sering berpindah-pindah tempat dan dipecah dalam beberapa kelompok.
-
Di mana WNI dievakuasi ke? Pagi ini, saya menerima laporan bahwa mereka telah sampai di Suriah, melalui Damaskus dengan selamat.
-
Kenapa para jenderal diculik? Para Jenderal Angkatan Darat dituding sebagai Dewan Jenderal, mereka tidak loyal dan berniat mengkudeta Presiden Sukarno.
-
Dari mana WNI dipulangkan? Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
Siapa yang memulangkan WNI? Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri secara bertahap memulangkan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Gaza Palestina.
-
WNI apa yang sudah dipulangkan? Berdasarkan data Kemlu, terdapat 10 WNI di Gaza. Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
Mengapa WNI dipulangkan? Kami kan memastikan dulu yang bersangkutan siap atau tidak pasca situasi yang cukup mengkhawatirkan di Gaza , dari sisi fisik, psikisnya kami perlu cek dulu sehat atau tidak sanggup untuk menjalankan,' tegas Akhmad.
"Para ABK Indonesia menyebutkan terus berpindah, namun masih dalam wilayah Pulau Jolo," kata Retno. Mantan Dubes RI untuk Belanda ini menuturkan Kemlu terus melakukan koordinasi dengan pemerintah Filipina untuk menyelamatkan para ABK.
Pemerintah sampai sekarang belum bersedia memastikan apakah para penculik adalah bagian dari kelompok Abu Sayyaf.
Pekan lalu, tujuh ABK kapal tugboat Charles 001 disandera oleh dua kelompok berbeda dalam perjalanan kembali ke Samarinda. Kapal bermuatan batubara ini melewati perairan selatan Filipina yang diketahui memang sering terjadi penyanderaan ABK.
Dengan adanya insiden ini, sudah tiga kali ABK asal Indonesia disandera kelompok bersenjata Filipina dalam kurun waktu empat bulan terakhir.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengungsi Rohingya kembali masuk ke daratan Aceh, tepatnya di Gampong Meunasah Asan, Kecamatan Madat, Aceh Timur, Kamis (31/10).
Baca SelengkapnyaYusril menuturkan bahwa hal tersebut terlebih dahulu akan dikomunikasikan dengan pemerintah Australia karena memerlukan persetujuan mereka.
Baca SelengkapnyaDirektorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri secara bertahap memulangkan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Gaza Palestina.
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri sejumlah warga Rohingya yang mengungsi sudah adanya kesepakatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaVideo mereka minta tolong yang viral di medsos berbuah manis
Baca SelengkapnyaPemerintah masih mengkaji hal ini melibatkan berbagai pihak terkait.
Baca SelengkapnyaPuluhan WNI tersebut dipulangkan dari Lebanon sebagai bagian dari proses evakuasi ketika konflik antara Israel dan kelompok Hizbullah semakin memanas.
Baca SelengkapnyaJumlah minoritas Muslim Myanmar yang tiba di Aceh mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSebanyak sebelas pengungsi Rohingya diperiksa penyidik Polresta Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaTujuh terpidana kasus pembunuhan Vina dan Rizki alias Eky dipindahkan dari Lapas Cirebon ke Lapas Banceuy dan Rutan Kebon Waru di Kota Bandung.
Baca SelengkapnyaPenggerebekan dilakukan aparat setempat setelah Presiden Pilipina, Ferdinand Marcos Jr. mengeluarkan kebijakan menghentikan operasional seluruh perusahaan POGO.
Baca SelengkapnyaRetno menjelaskan, evakuasi jalur darat tersebut dimulai dari Beirut menuju Damaskus, Suriah, lalu ke Amman, Yordania.
Baca Selengkapnya