Minta kerjaan ke Obama, lelaki India dicokok polisi antiteror
Merdeka.com - Ada-ada saja ulah pria tua asal Kota Bhagalpur, India ini. Polisi sampai geger dan menginterogasinya berjam-jam. Semua kehebohan ini bermula saat dia mengaku dijanjikan pekerjaan oleh Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama.
Pria bernama Imam Ansari (55 tahun) itu kemarin mendatangi sebuah warnet di Distrik Bodh Gaya, seperti dilaporkan Times of India, Jumat (23/1). Kepada petugas warnet, dia minta izin mengirim faksimili. Imam sekaligus minta dicarikan nomor faks Gedung Putih di Ibu Kota Washington D.C.
"Dia mengaku hendak mengirim surat dalam bahasa Urdu pada Presiden Obama, menanyakan kapan bisa mulai kerja. Bila tidak dijawab, dia akan menemui langsung Obama yang akan ke India," kata seorang polisi setempat.
-
Bagaimana agen CIA itu masuk ke Istana? Dia mengaku keluarganya adalah pendukung kemerdekaan Indonesia. Bung Karno pun menerimanya dengan tangan terbuka.
-
Kapan agen CIA itu masuk ke Istana? Tidak ada kecurigaan apa-apa dari intelijen dan para pengawal Bung Karno. Identitasnya dipastikan aman. Mahasiswa asal AS ini pun leluasa masuk Istana dan bergaul akrab di sana.
-
Apa tebak-tebakan tentang benda yang berhubungan dengan presiden? Dia selalu berada di atas kepala Presiden, Menteri, atau Pejabat Daerah. Namun dia tidak memliki jabatan dalam pemerintahan, Siapakah dia? Jawaban: Dia adalah Peci
-
Siapa yang mendampingi Presiden ke Afrika? Presiden didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif, Menteri Luar Negeri, Retno L.P. Marsudi, Duta Besar Indonesia untuk Tanzania, Triyogo Jatmiko, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo dan beberapa direktur BUMN lainnya.
-
Siapa yang memimpin pasukan Amerika? Pasukan Amerika sendiri dipimpin oleh Mayor Jenderal William F. Dean, seorang veteran Perang Dunia II.
-
Apa arti dari kata 'presiden'? Kata 'presiden' berasal dari bahasa Latin, praesidere; prae (sebelum) dan sedere (menduduki atau bertengger), menurut ahli linguistik Ben Zimmer, seperti dikutip dari NPR.
Presiden Obama dijadwalkan melawat ke Negeri Sungai Gangga pada 25-27 Januari mendatang. Cukup banyak acara yang dihadiri sang pemimpin negeri adi daya itu, termasuk Parade Militer India di Rajpath.
Karena tampangnya meyakinkan dan dari cara bicaranya tak nampak seperti orang gila, petugas warnet ini curiga. Bukannya kagum, si operator warnet menelepon polisi setempat.
Pasukan polisi menggerebek warnet itu lalu mencokok Imam. Kepala Polisi Bhalgapur Rakesh Kumar menyatakan pihaknya perlu bertindak preventif. "Kami bersiaga dengan setiap ancaman teror jelang lawatan presiden AS," tuturnya.
Beruntung, Imam terbukti secara klinis terganggu jiwanya. Di hadapan polisi, dia tidak bisa membuktikan kapan bertemu Obama dan dijanjikan pekerjaan apa.
Tapi, aparat keamanan India tetap menahannya. Alasannya, walau cuma ancaman remeh, bisa berbahaya kalau Imam nekat mendatangi acara yang dihadiri Obama selama di India.
Intelijen India sebulan terakhir sangat paranoid. Bersama Dinas Intelijen Luar Negeri AS (CIA), kantong-kantong terorisme dipantau 24 jam. Bahkan India secara khusus meminta Pakistan bekerja lebih keras menjaga perbatasan. Lawatan Obama diperkirakan bisa memancing jaringan Al Qaidah melakukan teror.
Kewaspadaan ini, walaupun lebay, dipengaruhi pengalaman India saat menerima lawatan Presiden AS Bill Clinton pada 20 Maret 2000. Saat itu, kelompok militan dari Pakistan berbuat onar di Kashmir, membunuh 36 warga Sikh. Kunjungan Clinton pun dipercepat dari jadwal akibat serangan tersebut. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di India, Presiden Jokowi diagendakan mengikuti rangkaian KTT G-20.
Baca SelengkapnyaPresiden RI Prabowo Subianto menjelaskan agenda lengkapnya dalam lawatan perdana ke luar negeri sebagai Kepala Negara RI
Baca SelengkapnyaSelain itu, Jokowi juga akan turut memimpin pertemuan 'MIKTA Leaders' Gathering ke-1 yang akan digelar di tempat yang sama.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo juga mengungkapkan bahwa menjaga keharmonisan hubungan bilateral dan kerja sama antara Indonesia dan India merupakan prioritas.
Baca SelengkapnyaBerikut sikap spontan Mayor Teddy saat WNI di Amerika Serikat ingin foto bareng Presiden Prabowo.
Baca SelengkapnyaDi India, Presiden Jokowi diagendakan mengikuti rangkaian KTT G-20.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui apa isi surat yang dibawa oleh bapak itu. Namun dia berani menghentikan rombongan presiden.
Baca SelengkapnyaRombongan Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri ini untuk menghadiri rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan tim masih punya kesempatan bernegosiasi dengan pemerintahan federal AS di masa transisi kepemimpinan,
Baca SelengkapnyaKetibaan Presiden Prabowo dikawal Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya dan Didiet Hediprasetyo.
Baca SelengkapnyaJokowi bersama rombongan kenegaraan langsung melanjutkan perjalanan kunjungan kerjanya menuju San Francisco, Selasa, 14 November 2023.
Baca SelengkapnyaPolri di bawah arahan Kabaharkam Komjen Fadil Imran menggelar Operasi Tri Brata Jaya guna mempersiapkan pengamanan dalam rangka KTT ASEAN ke-43 di Jakarta.
Baca Selengkapnya