Misil diduga dari jet tempur Saudi hantam RS di Yaman, 4 tewas

Merdeka.com - Organisasi Kemanusiaan Dokter Lintas Batas (MSF) mengatakan Rumah Sakit Shiara di Provinsi Saada, Yaman yang mereka kelola dihantam misil pekan lalu. Proyektilnya menewaskan empat orang dan melukai 10 lainnya.

Berdasarkan dugaan awal, peluru kendali itu berasal dari jet tempur Arab Saudi yang sedang menyerang markas pemberontak Syiah Houthi. Namun masih terbuka kemungkinan misil ini berasal dari peluncur roket darat.

Kecurigaan ini menguat, karena sejak Rabu-Kamis, Saudi aktif menggempur Yaman. Saksi mata pun menyatakan ada pesawat yang terbang rendah sebelum dan sesudah RS relawan itu rata dengan tanah.

"Kami sangat mengecam insiden ini. Aksi ini seakan sengaja tertuju pada pusat pelayanan medis yang berpengaruh pada perawatan pasien di kawasan konflik," kata Raquel Ayora, Direktur Operasional MSF mengatakan, seperti dilansir the Independent, Senin (11/1).

Para korban tewas adalah pasien dan keluarganya. Sedangkan tiga pekerja MSF menjadi korban luka-luka. Salah satu perawat MSF bahkan masih dalam kondisi kritis.

Serangan di Shiara menjadi rangkaian pemboman ketiga yang diterima rumah sakit dari MSF di Yaman. Oktober lalu, jet tempur Saudi menghancurkan klinik MSF di distrik Haydan, dekat Razeh. Selanjutnya awal Desember 2015, koalisi Liga Arab kembali tidak sengaja membom salah satu klinik berjalan MSF di Provinsi Taiz. "Kami menuntut semua pihak yang bertikai di Yaman untuk menyadari bahwa fasilitas kesehatan harus dilindungi," kata Ayora.

Pemboman rumah sakit termasuk dalam pelanggaran hukum kemanusiaan internasional. MSF meminta PBB dan lembaga internasional lainnya terlibat pengusutan segera.

Sejauh ini semua pegawai di RS Shiara telah dievakuasi, dan mereka yang butuh perawatan telah ditangani di Rumah Sakit Al Goumoury di Saada, barat laut Yaman.