Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Muslimah ini pertaruhkan nyawa demi orang Kristen di Marawi

Muslimah ini pertaruhkan nyawa demi orang Kristen di Marawi Tentara Filipina hadapi militan Maute. ©REUTERS/Romeo Ranoco

Merdeka.com - Di balik mencekamnya situasi di Kota Marawi, Filipina, akibat pertempuran antara kelompok militan dan pasukan keamanan pemerintah, ada satu kisah menyentuh hati dilakukan oleh muslimah asal Marano.

Wanita Muslim itu dengan berani mempertaruhkan nyawa untuk menolong orang-orang Kristen saat kelompok militan Maute menyerang kota mereka.

"Saya ingat ketika sekelompok teroris menerobos masuk ke toko senjata tempat saya bekerja. Ibu Farida dengan berani menghadapi mereka," kata Cris, yang saat itu menjadi saksi kejadian, seperti dilansir dari laman Inquirer, Selasa (30/5).

"Konfrontasi itu benar-benar dari mata ke mata. Dia menunjukkan keseriusannya kepada orang-orang bersenjata itu," tambahnya.

Cris bercerita pemimpin kelompok itu memerintahkan agar senjata dalam toko diambil. Dia juga menanyai di mana para karyawan Farida berada. Farida lalu berdiri di depan ke-13 pegawainya, seakan ingin melindungi dari teroris berjumlah sekitar 10 orang itu dan berusia belasan.

"Anda harus membunuh saya dulu sebelum Anda menyentuh mereka," kata Cris menirukan ucapan Farida saat itu.

Cris merupakan salah satu dari 17 karyawan toko Farida yang terletak di Basak Malutlut. Namun empat karyawan lainnya ditempatkan dalam satu cabang toko di Bunggalo yang sudah dijarah. Keluarga mereka rata-rata tinggal di wilayah Basak Malutlut.

"Seandainya para teroris itu menangkap kami, keluarga kami juga akan disandera," ujarnya.

Meski secara statistik orang non-muslim di wilayah itu hanya ada satu persen dari jumlah populasi di Marawi, namun proporsi mereka sebenarnya lebih tinggi karena biasanya mereka tinggal di kota besar untuk perusahaan komersial dan pembantu di rumah keluarga kaya.

Aksi pengepungan dilakukan kelompok militan di toko senjata itu memang tidak memakan korban. Namun sebagian besar senjata milik mereka dijarah oleh militan.

Sejauh ini, konflik antara kelompok militan dan pasukan pemerintah itu telah menyebabkan 14 orang dan satu pendeta disandera. Sekitar 100 orang yang sebagian besar terdiri dari para jihadis tewas akibat bentrokan itu.

Namun tidak ada tanda-tanda bahwa kelompok militan itu akan menyerah. Bahkan mereka mengancam akan membakar seisi kota agar mendapat pengakuan dari Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Aksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya
Aksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya

Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).

Baca Selengkapnya
Indahnya Toleransi, Prajurit TNI Ini Unggah Momen Disiapkan Takjil oleh Ibu Pendeta
Indahnya Toleransi, Prajurit TNI Ini Unggah Momen Disiapkan Takjil oleh Ibu Pendeta

Di tengah ramainya war takjil, pria ini justru unggah momen disiapkan takjil oleh mama pendeta.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Warga Lihat Imam Masykur Diculik Paspampres: Tangan Diborgol dan Ngaku Polisi
Kesaksian Warga Lihat Imam Masykur Diculik Paspampres: Tangan Diborgol dan Ngaku Polisi

Penculikan Imam yang dilakukan tiga prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) ini berlangsung Sabtu 12 Agustus 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Paspampres soal Video Viral Marhan Harahap Meninggal saat Mau ke Masjid Ada Jokowi
Penjelasan Paspampres soal Video Viral Marhan Harahap Meninggal saat Mau ke Masjid Ada Jokowi

Siang itu Marhan Harahap hendak pergi ke Masjid Agung Rantauprapat untuk menunaikan Salat Jumat.

Baca Selengkapnya
Pandai Ambil Hati Bangsawan hingga Warga Biasa, Begini Kisah Fatimah binti Maimun Pendakwah sebelum Walisongo
Pandai Ambil Hati Bangsawan hingga Warga Biasa, Begini Kisah Fatimah binti Maimun Pendakwah sebelum Walisongo

Fatimah binti Maimun merupakan pendakwah Islam di tanah Jawa sebelum Walisongo. Sosok Fatimah mencuri perhatian masyarakat biasa hingga bangsawan.

Baca Selengkapnya
Hidup Berdampingan Rukun dan Damai, Ini Potret Kampung Kristen di Cianjur Jawa Barat
Hidup Berdampingan Rukun dan Damai, Ini Potret Kampung Kristen di Cianjur Jawa Barat

Kedamaian pun nampak tercipta di kampung tersebut. Lantas seperti apa penampakan kampung Kristen ini?

Baca Selengkapnya
Polda DIY Digeruduk Massa, Desak Usut Kasus Penusukan dan Penganiayaan Santri
Polda DIY Digeruduk Massa, Desak Usut Kasus Penusukan dan Penganiayaan Santri

Mereka meminta kepolisian mengusut tuntas kasus penusukan dan penganiayaan santri di Prawirotaman.

Baca Selengkapnya
Toleransi Terindah, Beginilah Momen Satu Keluarga Beda Keyakinan 'Kami Semua Kristen Punya Ponakan Islam'
Toleransi Terindah, Beginilah Momen Satu Keluarga Beda Keyakinan 'Kami Semua Kristen Punya Ponakan Islam'

Keluarga ini dianggap punya toleransi tinggi karena anggotanya beda agama.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penculikan Imam Masykur, Komplotan Praka RM Diteriaki Rampok dan Dipiting Juru Parkir
Detik-Detik Penculikan Imam Masykur, Komplotan Praka RM Diteriaki Rampok dan Dipiting Juru Parkir

Sempat terjadi keributan saat komplotan Praka RM menculik korban

Baca Selengkapnya
Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata
Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata

Lawan Perampok, Penjaga Warung di Musi Banyuasin Ditembak pada Bagian Mata

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia di Mekkah Tanya Orang Palestina Kondisi Negaranya, Dijawab 'Itu Bukan Perang Tapi Ibadah'
Warga Indonesia di Mekkah Tanya Orang Palestina Kondisi Negaranya, Dijawab 'Itu Bukan Perang Tapi Ibadah'

Perbincangan WNI dengan warga Palestina di kompleks Masjidil Haram membahas soal agresi militer yang sedang terjadi.

Baca Selengkapnya
Fakta Lengkap Meninggalnya Marhan Harahap saat Datangi Masjid Ada Jokowi, Sempat Jatuh Depan Aparat
Fakta Lengkap Meninggalnya Marhan Harahap saat Datangi Masjid Ada Jokowi, Sempat Jatuh Depan Aparat

Ini penjelasan Paspampres terkait meninggalnya Marhan Harahap saat datangi Masjid saat kunjungan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya